Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pemkab Badung Bentuk Tim Penanganan Penyakit Babi

Bali Tribune/ RAKOR - Wabup Ketut Suiasa didampingi Kadis Pertanian dan Pangan Badung I Wayan Wijana saat Rapat Koordinasi lintas sektor penanganan virus babi di Puspem Badung, Rabu (11/3/2020).
Balitribune.co.id | Mangupura - Merebaknya penyakit babi di wilayah Bali khususnya Kabupaten Badung, Pemkab Badung mengambil langkah-langkah salah satunya dengan membentuk Tim Penanganan Penyakit Babi. Hal tersebut terungkap saat Rapat Koordinasi lintas sektor penanganan virus babi di Puspem Badung, Rabu (11/3/2020).
 
Kadis Pertanian dan Pangan Badung I Wayan Wijana menjelaskan, sampai saat ini penanganan penyakit babi di Badung terus dilakukan terutamanya berkaitan dengan pemberian edukasi kepada masyarakat dalam rangka mencegah penyebaran virus babi tersebut. Berdasarkan hasil pendataan petugas dari Dinas Pertanian dan Pangan angka kematian babi masih terus terjadi, karena sampai saat ini belum ditemukan vaksin atau obatnya.
 
 Sehingga satu-satunya cara yang dapat dilakukan adalah menjaga kebersihan kandang melalui bioscurity. 
 
"Dari keterangan Dirjen Peternakan sampai saat ini belum ada vaksin dan obat di seluruh dunia. Pemerintah sedang melakukan ujicoba, akhir Maret ini vaksin yang sedang dibuat pemerintah bersama tim ahli akan diuji coba. Dirjen berharap tiga bulan ke depan bila proses uji coba berhasil, kita akan punya vaksin khusus untuk penanganan virus yang menyebabkan kematian babi ini," terangnya.
 
Dari kasus ini, muncul keluhan dari masyarakat berkenaan dengan bangkai babi yang dibuang sembarangan di tempat umum terutama di sungai dan saluran irigasi. 
 
"Dari awal kami sudah menyampaikan kepada masyarakat khususnya peternak agar tidak membuang bangkai babi sembarangan. Lebih baik mengubur atau membakarnya. Kalau dibuang akan sangat berdampak pada percepatan proses penyebaran virus tersebut," tambahnya. 
 
Wabup Suiasa menekankan, bahwa terjadinya kasus kematian babi ini harus disikapi dengan langkah-langkah dengan cepat dan action di lapangan. Karena wabah ini sudah merambah ke seluruh wilayah dengan kematian yang cukup tinggi pula, terlebih banyaknya bangkai babi yang dibuang sembarangan. Kondisi ini harus  disikapi dengan bijak dan tidak perlu saling menyalahkan. Untuk penanganan kasus ini perlunya koordinasi dengan melibatkan seluruh OPD di Badung dengan membentuk Tim Penanganan Penyakit Babi di Badung. 
 
"Kami tugaskan Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan untuk memimpin tim ini. Dengan adanya tim ini kami harapkan penanganan khusus kematian babi dapat dilakukan dengan cepat dan aman," tegas Suiasa seraya berharap tim ini juga perlu memikirkan program recovery misalnya ke depan adanya bantuan bibit babi kepada masyarakat yang kena musibah kematian babi. 
 
Turut hadir dalam Rapat Kordinasi (Rakor) ini Asisten Ekonomi Pembangunan dr Putra Suteja,   Kepala Dinas DLHK Badung I Wayan Puja , Kepala BPBD Badung Bagus Nyoman Wiranata, Camat Mengwi I Nyoman Suhartana, Perwakilan OPD terkait, serta hadir juga dari GUPBI Bali I Ketut Hari Suyasa.  
wartawan
I Made Darna
Category

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Dorong Normalkan Aliran Tukad Yeh Dati Karena Sering Meluap

balitribune.co.id | Tabanan – Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, meminta pemerintah daerah setempat menormalkan aliran sungai atau Tukad Yeh Dati di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, karena airnya sering meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BWS Bali-Penida Fokus Normalisasi Sungai dan Infrastruktur Pengendali Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida tengah menyiapkan langkah serius untuk menormalisasi sejumlah sungai besar di Bali. Kepala BWS Bali-Penida, Gunawan Suntoro, menegaskan normalisasi ini mendesak dilakukan menyusul tingginya curah hujan yang berpotensi menimbulkan banjir.

Baca Selengkapnya icon click

Tim Gabungan BPBD Terus Sisir Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Tim gabungan BPBD dan perkumpulan penyelam Desa Serangan melakukan penyisiran korban banjir bandang di aliran Tukad Badung di kawasan Istuari Dam Suwung, Rabu (17/9). Penyisiran yang melibatkan 9 penyelam secara bergantian, terus dilakukan sejak pagi selama dua hari ini di lokasi yang sama. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dapur Umum Korban Banjir di Pulau Biak I Masih Berlangsung

balitribune.co.id | Denpasar - Salah satu wilayah yang terdampak banjir bandang pada 10 September 2025 lalu adalah warga Jalan Pulau Biak I dan II dimana kawasan ini genangan air mencapai setinggi rumah. Pemukiman padat penduduk ini memutuskan untuk membuat dapur umum di kamp yang sebelumnya jadi tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya icon click

BPR Lestari Bali Lanjutkan Aksi Peduli untuk Warga Terdampak Banjir Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Dampak banjir bandang yang melanda sejumlah titik di Kota Denpasar masih terasa hingga kini. Lumpur dan sampah yang menumpuk membuat warga kesulitan membersihkan lingkungan mereka.

Sebagai bentuk kepedulian, BPR Lestari Bali kembali turun langsung membantu warga pada Selasa (16/9). Kali ini, aksi gotong royong difokuskan di Jalan Glogor Carik dan Perumahan Griya Selaras, Ubung Kaja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.