Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pemkab Gandeng Petani Tanam Bawang dan Cabai, Panen Perdana Berhasil Stabilkan Harga

Panen bawang para petani di kabupaten Badung

BALI TRIBUNE - Pemkab Badung terus menggenjot pertanian cabai dan bawang. Pasalnya, dua komoditi tersebut selama ini paling sering mengalami gonjang-ganjing harga. Untuk menstabilkan harga bawang dan capai ini, Pemkab Badung telah membangun Cold Atmosphere Storage (CAS) sebagai tempat penyimpanan dua komoditi tersebut. Sejumlah petani digandeng berikut lahannya untuk ditanami cabai dan bawang. Kerjasama tersebut terdiri dari 50 hektare cabai rawit dan 10 hektare cabai besar. Adapun sasarannya, yakni 17 Calon Petani, Calon Lokasi (CP/CL). Mereka tersebar di Kecamatan Mengwi, 11 CP/CL di Kecamatan Abiansemal, dan 9 CP/CL di Kecamatan Petang. Selanjutnya bawang lima hektare, dengan lima CP/CL di Kecamatan Mengwi dan dua CP/CL di Kecamatan Abiansemal. Sedangkan nanas madu dua hektare, dengan tiga CP/CL di Kecamatan Petang. Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pertanian dan Pangan Badung Putu Oka Swadiana, Kamis (22/11), menyebut kerjasama Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung dengan para petani cabai dan bawang tersebut telah membuahkan hasil. Dua komoditi yang dikerjasamakan itu bahkan telah panen. Hasil panen cabai dan bawang beberapa waktu lalu langsung masuk ke pasaran demi memenuhi kebutuhan masyarakat. “Untuk komoditi cabai dan bawang yang dikerjasamakan sudah pernah panen,” ujar Oka Swadiana. Dikatakan sejak awal tujuan pemerintah menggandeng petani untuk menanam cabai dan bawang untuk menstabilkan harga jual. “Cabai dan bawang sangat mempengaruhi inflasi. Jadi prioritas dua komoditi ini dulu,” terangnya. Oka Swadiana juga menyatakan bahwa kerjasama ini tidak untuk mengisi CAS saja. Jadi saat panen langsung didisitrubusikan ke pasar. Saat ini pihaknya sudah panen 5 hektar, per hektar menghasilkan kurang lebih 10-13 ton bawang. Sedangkan untuk cabai baru panen sebagian.  “Berkat panen dari petani kita terbantu kebutuhan pasar, sehingga tidak ada kelangkaan. Karena itu harganya pun stabil,” kata Oka Swadiana. Kapan dua komoditu tersebut mulai disimpan di CAS yang dibangun di Pasar Petang? Ditanya begitu, Oka Swadiana yang juga Kadis Perikanan Badung ini menyebut CAS baru akan rampung Desember mendatang. Nah, untuk mengisi CAS pihaknya telah mempersiapkan untuk kembali menanam dua komoditi tersebut. “Iya, kami sudah merancang untuk menanam kembali. Malah, khusus untuk bawang merah kami sudah siasati sebagian disisihkan untuk bibit, jadi tinggal menanam saja. Selebihnya nanti bibit bawang dan cabai akan kami anggarkan lagi tahun 2019,” tegasnya. Sementara Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung I Ketut Karpiana, membenarkan panen cabai dan bawang dari petani di Badung mampu menstabilkan harga kedua komoditi tersebut. “Saat ini harga bawang dan cabai relatif stabil, berkat pasokan  hasil panen petani di Badung,” timpal Karpiana.  

wartawan
I Made Darna
Category

Hingga Oktober 2025 Bank BPD Bali Catat Kinerja Cemerlang

balitribune.co.id | Denpasar - Bank BPD Bali hingga Bulan Oktober 2025 kembali mencatatkan kinerja cemerlang di seluruh indikator utama, sebuah bukti efektivitas strategi bisnis yang diterapkan dengan pencapaian asset  Rp42,4 triliun, melampaui target yang dipatok sebesar Rp41,10 triliun  atau mencapai 103,13% dan mencatatkan pertumbuhan tahunan (YoY) sebesar 6,60% dibandingkan Oktober 2024 sebesar Rp39,76 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Pelaku Perusakan Hutan Ditangkap Polsek Kintamani

balitribune.co.id | Bangli - Jajaran Polsek Kintamani  berhasil mengungkap kasus perusakan hutan di kawasan Banjar Dinas Pengejaran, Desa Pengejaran, Kecamatan Kintamani. Dalam kasus ini petugas  mengamankan tiga pelaku masing-masing berinisial KS (62), NL (54), dan WSW (33), semuanya warga setempat

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sudah Tiga Bulan Ditangkap Imigrasi Malaysia, Nasib PMI Asal Bangli Belum Jelas

balitribune.co.id | Bangli - Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ni Luh Tina Yanti (37) asal Banjar/Kelurahan Kawan, Bangli diberitakan ditangkap pihak otoritas Malaysia. Pascaditangkap, pihak keluarga tidak bisa menghubungi Ni Luh Tina Yanti sejak tiga bulan terakhir. Diketahui jika Ni Luh Tina Yanti sampai bekerja ke Negeri Jiran ini atas ajakan rekannya berinisial S, yang sudah bertahun-tahun kerja di Malaysia.

Baca Selengkapnya icon click

Tuntas! Penyerahan Bantuan Hari Raya Galungan di Kabupaten Badung, Giliran Kecamatan Kuta dan Kuta Selatan Terima Bantuan

balitribune.co.id | Mangupura - Pemkab. Badung telah tuntas menyerahkan secara simbolis bantuan Rp. 2 Juta per Kepala Keluarga (KK) di 6 Kecamatan di Kabupaten Badung untuk yang beragama Hindu menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.