Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pemotongan Gaji Tak Jelas, Puluhan Security Hotel Mogok

Bali Tribune/ MENGADU - Puluhan security sebuah perusahaan akomodasi wisata di Pejeng Kawan saat mengadu ke Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Gianyar karena gajinya dipotong tanpa alasan jelas.

balitribune.co.id | Gianyar - Puluhan personel security (satpam) sebuah perusahaan akomodasi wisata di Banjar Sala, Pejeng Kawan, Tampaksiring memilih tidak menjalani kewajibannya, Senin (7/3).

Dengan pakaian kerja,  mereka kompak datang ke Kantor Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Gianyar  untuk menyampaikan persoalannya. Mereka resah lantaran manajemen berlaku semena-mena dan melakukan  pemotongan gaji  dengan alasan tak logis.

Sekitar 20 orang, security yang rata-rata berusia muda ini tiba di Kantor Disnaker sekitar pukul 09.00 Wita. Kedatangan  mereka langsung diterima oleh Kadisnaker Gianyar, Anak Agung Dalem Jagadhita. Mereka menyampaikan keluhannya yang intinya dibayangi oleh pemotongan gaji yang tidak jelas  hingga pemutusan kontrak kerja.

Kadek Dwitoga (25), salah satu security  menyampaikan tujuan kedatangannya ke Disnaker. Dimana dalam  beberapa bulan terakhir, kenyamanan kerja mereka terusik lantaran ulah wakil owner di tempatnya bekerja.

"Sampai saat ini,  sejak Oktober 2021 owner sudah tiga kali melakukan pemotongan gaji ke beberapa rekan kami. Alasannya pun terlalu mengada-ada dan kami tidak bisa berbuat apa,"  ungkapnya.

Disebutkan, di bulan Oktober 2021 lalu,   11 orang rekannya mengalami pemotongan gaji  masing-masing senilai Rp 200 Ribu. Pemotongan ini buntut dari penilaian pimpinan yang menganggap rekannya kurang disiplin saat kegiatan baris berbaris.

Kemudian di bulan Januari 2022, enam rekannya diganjar pemotongan, yang saat kegiatan olahraga keluar atau di badan jalan. Ketiga,  seorang rekannya terlibat kecelakaan dan sudah melapor ke pimpinan, malah diganjar pemotongan Rp 500 ribu lantaran keterlambatan datang.

"Kini lima rekan kami diancam pemotongan Rp 500 ribu lagi lantaran dinilai tidak disiplin saat menjalani kegiatan fisik. Kondisi ini sangat mengusik kenyamanan kerja kami," keluhnya.

Tidak hanya dalam urusan bekerja,  pihak owner  juga mencampuri urusan  keyakinan dan kegiatan keagamaan dan adat rekan-rekannya. Dimana mereka dilarang menghaturkan sesajen saat sedang bekerja. Ironisnya lagi, mereka  merasa waswas melaksanakan kegiatan agama dan adat di luar jam kerja.

“Kontrak mereka diancam tidak akan diperpanjang. Kalau kita dilihat owner tengah melakukan ritual malukat, maka bakal diputus kontrak. Ini kan sudah keterlalauan," terangnya.

Di hadapan Kadisnaker,  pihaknya pun berharap  agar menjembatani persoalan ini. Pihaknya tidak ingin terusik dengan ancaman pemotongan gaji ataupun pemutusan kontrak yang sepihak tanpa alasan yang jelas. Terlebih dalam klausul perjanjian kerja yang mereka sepakati, tindakan owner justru  tidak termaktub.

Usai menerima kedatagan security ini, Kadisnaker Gianyar, Anak Agung Dalem Jagadhita menyebutkan, pihaknya telah menampung aspirasi dari para security. Ia menyarankan agar persoalan ini diselesaikan dalam pertemuan kedua belah pihak.

Selanjutnya jika sudah dibicarakan di internal mereka, selanjutnya Disnaker akan mempertemukan kedua belah pihak. Jika mentok,  pemerintah akan turun memberikan pembinaan. "Persoalan ini  kami harapkan bisa diselesaikan oleh kedua belah pihak. Kita akan fasilitasi," terangnya singkat.

wartawan
ATA
Category

Bupati Tabanan Apresiasi Semangat Gotong Royong Warga dalam Pelaksanaan Karya di Dua Desa

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., berikan apresiasi terhadap semangat kebersamaan dan gotong royong masyarakat dalam pelaksanaan dua karya besar di Desa Lalanglinggah dan Desa Kelating.

Baca Selengkapnya icon click

Tingkatkan PAD, Pemkab Jembrana Jajagi Kerjasama dengan ASDP

balitribune.co.id | Negara - Kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan pemerintah pusat dan berlaku nasional menjadi tantangan tersendiri bagi Kabupaten Jembrana. Kini untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD), berbagai upaya dilakukan oleh Pemkab Jembrana. Salah satunya mengoptimalkan potensi yang ada di wilayah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mengenal Tradisi Mekote, Ada Sejak Abad ke-18, Dipercaya Penolak Bala

balitribune.co.id | Mangupura - Salah satu tradisi unik yang ada di Kabupaten Badung adalah tradisi Mekotek. Tradisi ini biasa dilaksanakan setiap Hari Raya Kuningan oleh masyarakat Desa Adat Munggu, Kecamatan Mengwi, Badung. Konon Mekotek sudah ada sejak abad ke -18 dan terus dilestarikan sampai saat ini. Seperti apa?

Baca Selengkapnya icon click

Disdikpora Badung Pastikan Daya Tampung Cukup Asal Murid Tidak Ngotot Pilih-pilih Sekolah

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) memastikan bahwa daya tampung sekolah SMP Negeri cukup untuk menampung seluruh tamatan SD yang ada di Gumi Keris asal siswanya tidak terlalu pilih-pilih sekolah 

Hal itu diungkapkan Kepala Disdikpora Badung I Gusti Made Dwipayana saat rapat kerja dengan anggota Komisi IV DPRD Badung pekan lalu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Diskes Akui Dua RS Belum Bisa Operasi, RS Giri Asih Bahkan Masih Kendala Status Lahan

balitribune.co.id | Mangupura - Rumah Sakit (RS) Giri Asih milik Pemerintah Kabupaten Badung yang berlokasi di Desa Blahkiuh, Kecamatan Abiansemal sampai saat ini belum beroperasi. Padahal, rumah sakit eks Puskesmas Abiansemal I itu dibangun di era pemerintahan Bupati Badung Nyoman Giri Prasta.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.