Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pencanangan Kampanye Imunisasi JE Dibuka di Karangasem

Imunisasi JE
IMUNISASI - Pencanangan Kampanye Imunisasi Japanes Encephalitis (JE) resmi dibuka di Karangasem, Senin (4/3).

BALI TRIBUNE - Pencanangan Kampanye Imunisasi Japanes Encephalitis (JE) di Kabupaten Karangasem resmi dibuka  di Gedung UKM Center Amlapura, Senin (5/3). Pembukaan ditandai pemukulan gong oleh Sekda Karangasem I Gede Adnya Mulyadi. Dihadiri  Kepala OPD terkait, Kepala Puskesmas Se-Kab. Karangasem dan para siswa SD dan SMP di Kab. Karangasem.

Kepala Dinas Kesehatan Kab. Karangasem Ida Bagus Putra Pertama melaporkan, yang melatarbelakangi kegiatan ini dikarenakan Bali termasuk daerah endemis penyakit JE. Di Indonesia tercatat kasus positif JE, diantaranya 17 kasus dilaporkan terdapat di Bali, belum ada obat untuk radang untuk virus JE, tingkat kematian dan kecelakaan akibat virus JE cukup tinggi dan yang terakhir pencegahan yang paling efektif untuk virus JE adalah imunisasi.

IB Putra Pertama mengatakan,  tujuan kampanye imunisasi JE adalah untuk memutus rantai penularan penyakit JE di Provinsi Bali pada umumnya, di Kabupaten Karangasem pada khusunya. Sasaran pada pelaksanaan kampanye Imunisasi JE diberikan pada umur 9 bulan sampai dengan kurang dari 15 tahun, karena 89 persen kasus JE di Indonesia terdapat pada kelompok umur kurang dari 15 tahun. Jumlah sasaran kampanye Imunisasi JE di Kabupaten Karangasem sebanyak 105.174 orang. “Monitoring dan Evaluasi pelaksanaan akan dilaksanakan oleh Tim Pokja Kampanye JE Kabupaten, Provinsi dan Pusat serta dari WHO dan target cakupan imunisasi JE minimal 95 persen,” jelasnya.

Bupati Karangasem Mas Sumatri dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Kab. Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, menegaskan, keberhasilan suatu negara untuk bersaing di dunia Internasional sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya. Oleh karena itu, salah satu yang penting adalah SDM tersebut harus sehat, bermutu, produktif dan berdaya-saing. Untuk itu, upaya ini harus dimulai dengan menjaga kesehatan sejak bayi dalam kandungan, dilanjutkan setelah bayi lahir, masa kanak-kanak, hingga masa dewasa. Salah satu cara efektif dalam mencegah penyakit adalah dengan memberikan imunisasi pada masa bayi, kanak-kanak, dan dewasa. “Penyakit JE merupakan salah satu penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi,” tegasnya.

Provinsi Bali termasuk daerah endemis JE, dimana 43 kasus positif yang dilaporkan positif JE di Indonesia, 17 kasus terdapat di Bali diantaranya ada yang berasal dari Kabupaten Karangasem. Dari Kasus yang terlaporkan 85 persen kasus JE terdapat pada kelompok umur kurang dari 15 tahun. Penyakit JE dapat menimbulkan kematian, gejala sisa berat termasuk kelumpuhan dan keterbelakangan mental. Sampai saat ini belum ada obat untuk infeksi Virus JE, dan imunisasi adalah satu-satunya cara yang paling efektif untuk mencegah penyakit JE pada manusia.

wartawan
Redaksi
Category

Jaksa Agung se-Asean ikuti Cuktural Visit di Tampaksiring

balitribune.co.id | Gianyar - Serangkaian  Penandatanganan Asean Prosecutors/Attorneys General Meeting (APAGM), Jaksa Agung se-ASEAN  berkumpul di Bali. DIhadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya para Jaksa Agung ASEAN, Jaksa Agung Republik Indonesia Dr. St. Burhanuddin, S.H., M.H., Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr.

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara: Kita Fokus Bersihkan Kota, Agar Masyarakat Nyaman Beraktivitas

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh elemen masyarakat terus bergerak membersihkan sampah sisa banjir. Hal tersebut dilaksanakan guna memastikan wajah kota kembali bersih, dan aktivitas masyarakat tidak terganggu. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negar saat turun langsung membersihkan kawasan Banjar Pemeregan, Jalan Gunung Kawi, Denpasar, Rabu (17/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Dorong Normalkan Aliran Tukad Yeh Dati Karena Sering Meluap

balitribune.co.id | Tabanan – Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, meminta pemerintah daerah setempat menormalkan aliran sungai atau Tukad Yeh Dati di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, karena airnya sering meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.