Pengelola Kawasan Pariwisata Bersama Maskapai Dukung Majunya Ekosistem Wisata | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 02 Agustus 2024
Diposting : 11 July 2024 18:30
YUE - Bali Tribune
Bali Tribune / Troy Warokka (kiri)

balitribune.co.id | DenpasarKolaborasi antara pengelola kawasan pariwisata dengan maskapai sebagai penyedia layanan transportasi udara  menjadi salah satu bentuk dukungan terhadap majunya ekosistem wisata nasional yang berpotensi memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat. "Kerja Sama ini adalah dalam mendukung program pemerintah terkait pengembangan pariwisata di Indonesia. Kami yakin bahwa perkembangan ekosistem pariwisata di Indonesia mampu menjadi energi yang dapat mendorong kemajuan perekonomian bangsa,” ucap Direktur Niaga salah satu maskapai, Asa Perkasa dalam siaran persnya, Rabu (10/7).

Sementara itu, Direktur Operasi ITDC (pengelola kawasan pariwisata), Troy Warokka menyadari bahwa dalam proses peningkatan dan aktivasi pariwisata di berbagai sektor, mobilisasi atau kebutuhan perjalanan terbilang tinggi baik dari dan menuju kawasan yang dikelola ITDC seperti Nusa Dua-Bali, Mandalika-Lombok Tengah (Nusa Tenggara Barat) dan Labuan Bajo-Nusa Tenggara Timur (NTT). Tidak tertutup kemungkinan perjalanan juga dilakukan ke daerah lain di Indonesia. 

"Kami percaya kerja sama strategis dalam hal penyediaan tiket penerbangan baik untuk korporasi, menandakan sinergi BUMN yang akan berdampak pada optimalisasi kinerja BUMN Pariwisata, baik dari sisi efisiensi operasional, dan pengembangan bisnis, serta peningkatan pariwisata dan mobilitas nasional," ujar Troy.

Menurutnya, kerja sama pengelola kawasan pariwisata dengan perusahaan transportasi udara akan tercipta kemudahan dalam melakukan perjalanan menuju destinasi-destinasi wisata di Indonesia. Pasalnya, kemudahan aksesibilitas menuju destinasi-destinasi wisata akan meningkatkan minat pelaku perjalanan melakukan kegiatan wisata di suatu destinasi.