Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Peningkatan Kapasitas SDM Ekonomi Kreatif Bangun Pariwisata Berkualitas

Bali Tribune / Tjok Bagus Pemayun

balitribune.co.id | Denpasar - Mewujudkan pariwisata Bali yang berkualitas harus dilakukan secara holistik, yaitu meningkatkan kualitas daya tarik, kualitas pendukung pariwisata baik jalan, transportasi, akomodasi, dan pendukung lainnya. Selain itu yang paling penting adalah membangun kualitas sumber daya manusianya yang akan menjadi subyek dalam mengelola pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali. Demikian disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun di Denpasar, Rabu (5/7).

Menurutnya, pariwisata dan ekonomi kreatif tidak bisa diipisahkan sesuai nomonklatur kementerian yaitu pariwisata dan ekonomi kreatif. “Ini merupakan amanah Undang-Undang yaitu Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif  khususnya pasal 4," tegasnya. 

Lebih lanjut Tjok Bagus menjelaskan, pembangunan ekonomi kreatif bertujuan mendorong seluruh aspek ekonomi kreatif sesuai dengan perkembangan kebudayaan, teknologi, kreativitas, inovasi masyarakat Indonesia, dan perubahan lingkungan perekonomian global. Selanjutnya menyejahterakan rakyat Indonesia dan meningkatkan pendapatan negara. Kemudian menciptakan ekosistem ekonomi kreatif yang berdaya saing global. Menciptakan kesempatan kerja baru yang berpihak pada nilai seni dan budaya bangsa Indonesia serta sumber daya ekonomi lokal. Mengoptimalkan potensi pelaku ekonomi kreatif, melindungi hasil kreativitas pelaku ekonomi kreatif dan mengarusutamakan ekonomi kreatif dalam rencana pembangunan nasional.

Kata dia, kegiatan peningkatan sumber daya manusia perlu dilakukan berupa bimbingan teknis dalam hal ekonomi kreatif. Adanya bimbingan teknis tersebut maka para pelaku ekonomi kreatif di Bali,  akan mendapat teori serta praktik baik dari menciptakan produk, peningkatan kualitas produk sampai teknik pemasaran.

Hal itu untuk meningkatkan kapasitas sektor ekonomi kreatif, mengenali dan mendorong serta meningkatkan potensi ekonomi kreatif di daerah. "Pengembangan ekonomi kreatif perlu memerhatikan dan melibatkan masyarakat dalam mengembangkan ekonomi kreatif agar tercipta kondisi yang kondusif bagi pelaku," jelas Tjok Bagus.

wartawan
YUE

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pansus II Tekankan Data Presisi Sebagai Landasan Pembangunan Daerah

balitribune.co.id | Tabanan - Panitia khusus atau Pansus II DPRD Tabanan meminta keberadaan Data Presisi menjadi salah satu landasan utama penyelenggaraan pembangunan daerah yang akan dirangkum ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2029.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jembrana di Ambang Krisis Guru, Beban Guru Aktif Bertambah

balitribune.co.id | Negara - Dunia pendidikan di Kabupaten Jembrana tengah dihadapkan pada tantangan serius. Hingga kini tercatat terjadi kekurangan 200 lebih guru pengajar. Kondisi ini diperparah dengan bertambahnya guru yang pensiun setiap tahun. Tahun 2025 saja, sebanyak 119 guru akan memasuki masa pensiun.

Baca Selengkapnya icon click

Industri Keuangan Bali Tetap Tangguh, Kredit UMKM dan Investasi Tumbuh Positif di April 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Sektor Jasa Keuangan di Provinsi Bali menunjukkan performa stabil dan tumbuh positif hingga April 2025. Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali mencatat bahwa permodalan yang kuat, likuiditas yang cukup, serta risiko yang terjaga menjadi kunci ketangguhan sektor ini. Hal ini diungkapkan Kepala OJK Provinsi Bali, Kristrianti Puji Rahayu di Denpasar, Rabu (2/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.