BALI TRIBUNE - Seorang penunggu pasien RSUD Bangli, I Wayan Ardi (21) asal Banjar/Desa Demulih, Kecamatan Susut, Bangli, mendatangi Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Bangli, Senin (21/5), guna melaporkan kehilangan sepeda motor Honda Vario Nopol DK 6856 PA, yang diparkir di areal parkir RSUD Bangli.
Usai melapor, Wayan Ardi menceritakan, bahwa Minggu (20/5) sekitar pukul 16.30 Wita ia datang ke RSUD Bangli bersama istri Ni Kadek Diantari. Istrinya tersebut akan melahirkan. Kemudian pada Senin (21/5) sekira pukul 11.30 Wita, ia masih melihat sepeda motornya masih di tempat semula. Lanjutnya, pukul 16.30 Wita ia berencana keluar untuk membeli sesuatu, hanya saja sepeda motornya sudah tidak ada di lokasi parkir. Selanjutnya, Wayan Ardi mencari petugas keamaan di RSUD Bangli, bahkan sudah melakukan pencarian di sekitar areal RSUD Bangli. Lantaran sepeda motor tersebut tidak ditemukan, Wayan Ardi didampingi petugas keamanan RSUD Bangli melapor ke Polres Bangli. “Saya sudah coba cari disekitaran parkiran, tapi motor tidak ada,” ungkapnya.
Di sisi lain, ditemukan sebuah sepeda motor yang jenisnya sama tepat berada disebelah Wayan Ardi memarkirkan sepeda motor miliknya. “Ada motor yang sama di lokasi, tapi nopolnya beda. Mudah-mudahan hanya salah ambil dan motor saya bisa ditemukan,” imbuhnya.