Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Peran Asosiasi untuk Memenuhi Kebutuhan Keuangan UMKM Bali

UMKM
Antonius Chandra SN

Kuta, Bali Tribune

Dalam mendukung pengembangan UMK di bidang pemenuhan kebutuhan finansialnya diperlukan suatu forum komunikasi perusahaan yang bersinergi dengan dalam mendukung pengembangan UMKM melalui penyaluran kreditnya.

“Melalui perusahaan-perusahaan ini kami berkomitmen secara berkelanjutan memberikan kontribusi dan pelayanan serta pengembangan penjaminan kredit bagi UMKM di beberapa negara,” ujar Antonius Chandra SN, President Director PT. Asuransi Kredit Indonesia (ASKRINDO) ketika ditemui di sela kegiatan ACSIC Training Program yang diadakan di Hotel Ramada Bintang Bali, Senin (25/7).

ACSIC yang menurutnya kepanjangan dari Asia Credit Supplementation System Institutions Confederation, berkepentingan memberikan dukungan pada sektor riil dalam mendapatkan akses perbankan. “Saat ini ACSIC beranggotakan sekitar 12 negara yang fokus pada titik sentral pengembangan institusi Credit Supplementary,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan kondisi UMKM di Bali jika dibandingkan dengan daerah lain jauh lebih baik, cuma yang perlu dilakukan yaitu bagaimana mendapatkan syarat yang lebih baik. “Bukan untuk mengesampingkan asosiasi yang ada, tapi kalau dilihat kondisi Bali bisa dibilang lebih baik dari daerah lain, pasalnya Bali punya keuntungan melakukan ekspor dan negosiasi langsung, tapi dengan catatan mesti memperbaiki syarat yang berlaku,” ucapnya.

Ia tidak menampik jika dikatakan peran asosiasi di Bali belumlah begitu kuat dibanding provinsi lain, sekalipun beberapa produk konsumsinya sama. “Contohnya seperti di Aceh atau Jawa Barat, posisi tawar asosiasi sangat memegang peranan,” tukasnya.

Menurut informasi yang dimilikinya, di Bali klaim asuransi tahun 2015 di pihaknya sebesar Rp. 45,9 M, sedangkan pada semester pertama 2016 sebesar Rp. 38 M. “Semua terjadi akibat adanya perlambatan ekonomi yang mestinya bisa segera direcovery disamping beberapa kejadian yang saling berkesinambungan,” imbuhnya lagi.

Antonius sendiri beranggapan, meskipun kondisi perekonomian atau krisis keuangan global mengalami pelemahan, tapi tidak ada yang bisa menjamin masalah serupa tidak akan terjadi pada masa yang akan datang. “Oleh karenanya melalui training program ini, kita berharap para peserta mampu mempresentasikan bagaimana institusi bisa mendukung dan mengembangkan UMKM dinegaranya dalam menghadapi krisis keuangan global, serta langkah apa yang mesti diambil,” tandasnya.

Karenanya ia juga berharap pertukaran ide dan pengalaman dalam program ini akan menjadi suatu kegiatan yang berguna dan bernilai tinggi bagi pelaku UMKM dalam mengantisipasi isu serupa. “Secara signifikan kami akan terus dorong UMKM untuk bisa bersaing secara global, bukan lagi secara lokal melalui perusahaan penjaminan kredit,” tutupnya.

wartawan
Arief Wibisono
Category

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.