
balitribune.co.id | Denpasar – Keberadaan video conference dipercaya akan semakin bertumbuh secara berkesinambungan beriringan dengan perkembangan bisnis penggunanya. Pembatasan pertemuan tatap muka di masa pandemi Covid-19 tampaknya tidak hanya menjadi tren sesaat. Melihat peluang tersebut, perusahaan elektronik asal Korea Selatan berinovasi membuat produk solusi komunikasi untuk kebutuhan bisnis dalam seri LG One:Quick Series.
General Manager IT & ID B2B Business Solutions LG Electronics Indonesia, Agustian Yusetia dalam siaran persnya, Kamis (20/1) menyampaikan, meskipun berpusat pada layar LCD-LED, One:Quick Series bukan hanya sebagai media penampil. Keberadaannya merupakan kategori baru bahkan bagi perangkat elektronik solusi bisnis.
Kata dia, kelengkapan masing-masing serinya dirancang untuk memungkinkan komunikasi antar rekan kerja maupun pertemuan bisnis lebih besar dapat terhubung, bahkan dalam jarak jauh ataupun tidak di lokasi kerja yang sama. “Hal inilah yang menjadikannya sebagai lompatan besar bagi solusi komunikasi di era baru. Saat ruang yang berbeda tak lagi menjadi halangan interaksi untuk menunda sebuah keputusan besar dalam bisnis,” ujarnya.
Perangkat All-in-One Video Conferencing Display dipasarkan bagi kebutuhan bisnis hingga ke Indonesia. Mengingat perangkat tersebut dibutuhkan banyak perusahaan untuk melakukan komunikasi maupun koordinasi ditengah pembatasan jarak sosial di masa pandemi Covid-19 ini.
Apalagi, menurutnya, bila melihat pertumbuhan infrastruktur di Indonesia memungkinkan sebuah bisnis terbagi dalam beberapa kantor yang beroperasi menangani masing-masing unit bisnisnya. “Keberadaan perangkat video conference akan sangat membuka peluang besar bagi sebuah keputusan bisnis dibuat, tanpa mensyaratkan mobilitas tinggi bagi para personilnya,” ungkap Agustian Yusetia.
Ia memaparkan, seri ini terdiri dari tiga perangkat solusi komunikasi bisnis inovatif yang masing-masing dibuat untuk memenuhi ragam kebutuhan berbeda. Ketiganya yaitu LG One:Quick Works (model 55CT5WJ), LG One:Quick Flex (model 43HT3WJ) dan LG One:Quick Share (model SC-00DA). Bila dua model pertama dibangun dengan dukungan komputasi berbasis Windows yang dilengkapi dengan layar sentuh teknologi terbaru “In-Cell Touch” sehingga pengoperasioannya semudah mengoperasikan Smart-Phone atau Tablet, model yang terakhir merupakan solusi berbagi tampilan layar secara nirkabel.
Perangkat tersebut juga merupakan solusi produktivitas melalui komunikasi interaktif di ruang rapat bisnis dengan kolaborasi komputer berbasis Windows yang terintegrasi, kamera 4K (memiliki lebar jangkauan 120°, 4x zoom dan dilengkapi dengan fitur Auto-Framing dan Voice-Tracking), mikrofon, speaker dan papan tulis digital berdimensi 55 inci dengan resolusi UHD. Sebagai pelengkap solusi pertemuan melalui video ini, Remote Meeting untuk memungkinkan penggunanya dapat melakukan instalasi perangkat lunak solusi video conference dan aplikasi yang memungkinkan kolaborasi kerja seperti Zoom, Webex, Google Meet, Teams, serta aplikasi Video-Conference lainnya yang bekerja di Windows OS.
Ia menambahkan, guna menunjang pertemuan tatap muka yang besar, mikrofonnya dapat menjangkau jarak hingga enam meter dengan meminimalisir gangguan penangkapan suara dari bunyi di sekitarnya. Sementara kamera 4K dengan resolusi 3,840 x 2,160 akan bekerja otomatis mendeteksi dan memberikan fokus utamanya pada pihak yang sedang berbicara (Voice Tracking). Namun demikian untuk kepentingan privasi, juga menyediakan opsi untuk tak menggunakannya.
"Pertemuan besar tak lagi berarti berkumpulnya seluruh pihak dalam sebuah ruangan. Meski pada ruang berbeda-beda, setiap orang dapat tetap berkolaborasi untuk menghasilkan keputusan bisnis yang penting yang terhubung secara nirkabel.
Dengan inovasi yang memungkinkan interaksi lebih baik dari jarak jauh ini, kami mengharapkan terjadinya keseimbangan antara kerja dan menikmati kehidupan yang lebih baik bagi para pihak dalam dunia bisnis di era baru ini," urainya.