Persentase Pasien Sembuh di Bali Mencapai 90,88 Persen | Bali Tribune
Diposting : 3 November 2020 05:44
Redaksi - Bali Tribune
Bali Tribune/ Dewa Made Indra
Balitribune.co.id | Denpasar - Perkembangan pandemi Covid-19 di Provinsi Bali dari waktu ke waktu menunjukkan tren penurunan untuk kasus terkonfirmasi positif, sementara pasien sembuh terus bertambah, bahkan pada Senin (2/11), persentasenya mencapai 90,88 persen.
 
Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali menyebut bahwa pada Senin kemarin penambahan kasus terkonfrimasi positif di Bali sebanyak 39 orang, yang semuanya melalui transmisi lokal, sedangkan pasien sembuh sebanyak 85 orang dan meninggal dunia sebanyak 2 orang.
 
Dengan penambahan itu, maka secara kumulatif kasus terkonfirmasi positif di Bali menjadi 11.846 orang, sembuh 10.766 orang (90,88 persen), dan  meninggal dunia 391 orang (3,30 persen).
 
“Kasus aktif per hari ini menjadi 689 orang (5,82 persen), yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering,” ucap Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra.
 
Sesuai Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2020, lanjutnya, Gubernur Bali mengeluarkan Pergub No. 46 Tahun 2020, yang mengatur tentang sanksi administratif bagi pelanggar Protokol Kesehatan. Besaran denda yang diterapkan adalah Rp 100.000 bagi perorangan, dan Rp 1.000.000 bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.
 
Pulihnya kesehatan masyarakat dari wabah Covid-19 merupakan tanda akan segera pulihnya perekonomian yang sebelumnya anjlok akibat pariwisata yang mengalami dampak sangat besar.
 
“Pengendalian dan pencegahan ini adalah tanggung jawab kita bersama. Sinergi antara Pemerintah, masyarakat dan semua pihak adalah kunci utama. Untuk itu mari bersama kita terapkan Protokol Kesehatan kapan pun dan di manapun berada,” ucap pria yang juga Sekda Provinsi Bali itu.
 
Pihaknya juga mengajak masyarakat selalu menerapkan “3M” yakni memakai masker kapan pun dan di manapun terutama saat berada di tengah keramaian dan sedang mengobrol (berbicara) dengan orang lain, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setiap saat karena aliran air sabun sangat efektif melarutkan virus dan kuman di kulit, serta ingatlah selalu untuk menjaga jarak dengan orang lain.
 
“Mari kita dukung upaya Pemerintah, dengan disiplin melaksanakan Protokol Kesehatan, saling mengingatkan sesama, selalu menjaga diri dan lingkungan agar bisa segera terbebas dari pandemi ini,” demikian dia.