Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

PLN Gunakan Sistem HDD Tanam Kabel Bawah Tanah

Bali Tribune/ HDD - Salah satu pekerjaan HDD yang dilakukan UID PT PLN Bali di sepanjang Jalan Raya Puputan Renon, Denpasar.
balitribune.co.id |Denpasar  -  Akhir-akhir ini masyarakat seputar Denpasar dan Badung kerap menjumpai galian di pinggir jalan. Tidak lain dan tidak bukan ini bagian pekerjaan proyek dari UID PT PLN Bali guna merapikan kabel listrik  yang semrawut. Rencananya kedepan pihak PLN akan memindahkan kabel listrik yang bergelantungan di atas ke dalam tanah. Pengerjaan proyek ini dilakukan dengan pengeboran di beberapa titik area menggunakan sistem HDD (Horizontal Directional Drilling). Saat dikonfirmasi Senin (21/10), I Made Arya, Humas UID PT PLN  Bali menyampaikan,  sistem HDD merupakan sistem pengeboran yang efektif dan efisien. 
 
“Pengeboran menggunakan teknik HDD metode yang paling efektif, efisien dan tidak mengganggu kenyamanan masyarakat  berlalulintas,” kata Made Arya.  
 
Lantas ia menjelaskan, guna menjamin keselamatan pengendara yang melintasi area proyek penggalian, pihaknya telah memasang jaring pengaman termasuk tanda adanya pekerjaan galian. Keamanan dan keselamatan pengguna jalan menjadi prioritas utama pihak PLN. 
 
Secara teknis digunakannya HDD dinilai tidak mengganggu pengendara ataupun pejalan kaki dikarenakan proses drilling dilakukan setiap jarak 200 meter sesuai panjang yang di butuhkan. Dengan metode HDD penggalian tidak perlu dilakukan sepanjang jalan, cukup dengan menggali lubang ukuran 1 kali 1 meter kemudian pengeboran dilakukan secara horizontal, setelah selesai lubang tersebut ditutup kembali.
 
“Proses penggalian tidak memerlukan waktu yang lama apabila dibandingkan dengan penggalian secara manual karena metode HDD menggunakan bantuan mesin,” jelasnya. 
 
Saat ini terdapat 4 titik penggalian yang diperkirakan selesai Desember tahun ini diantaranya adalah Pecatu, Suwung, Renon dan Nusa Dua. Namun demikian untuk kapan pastinya pemindahan keseluruhan kabel ke dalam tanah belum dapat dipastikan. 
 
Ditambahkan Made Arya, pengggalian yang dilakukan saat ini  dimanfaatkan untuk menambah jaringan baru maupun penggantian jaringan, jadi setiap galian memiliki panjang yang berbeda-beda sesuai kebutuhan dan permintaan. 
 
Dari sisi biaya diakui penanaman kabel dibawah tanah dinilai lebih mahal, karena kabel yang akan ditanam berbiaya lebih mahal dibandingkan dengan kabel biasa. Untuk efesiensi, efektifitas serta kenyamanan pengguna jalan, Made Arya berharap kedepannya ada penemuan baru berupa teknologi yang dapat mendrilling  lebih panjang lagi agar tidak banyak membuat lubang galian, sehingga tidak mengganggu aktivitas masyarakat. 
wartawan
Arief Wibisono
Category

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click

Korupsi Rumah Subsidi di Buleleng, 399 Dokumen Direkayasa, Negara Rugi Rp41 Miliar

balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali yang baru Dr. Catharina Muliana Girsang langsung tancap gas dalam membongkar kasus korupsi. Ini seiring ditetapkannya dua tersangka baru berkaitan dengan perkara penyelewengan bantuan rumah subsidi di Kabupaten Buleleng. Mereka masing - masing berinisial KB selaku pemilik dan Direktur PT Pacung Prima Lestari (Pengembang) dan IK ADP Relationship Manager Bank BUMN penyalur kredit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gagal Temui Kajari,  Warga Segel Kantor Desa Sudaji

balitribune.co.id | Singaraja - Akibat kecewa  tidak bertemu dengan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Buleleng, Edi Irsan Kurniawan,massa dari Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Buleleng, bertindak anarkis. Kekecewaan  mereka memuncak dengan menyegel Kantor Desa Sudaji menggunakan kayu dan bambu serta spanduk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kolaborasi #bluBuatBaik Inovasi Layanan Digital Banking Menjadi Katalis Perubahan Perilaku Lingkungan

balitribune.co.id | Mangupura - BCA Digital secara resmi menginisiasi peluncuran kolaborasi #bluBuatBaik Waste Station Bali bersama Bluebird, Rekosistem, dan Monez di Pool Taksi Bluebird, Jimbaran, Rabu (17/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.