Diposting : 15 April 2020 22:04
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Balitribune.co.id | Semarapura - Untuk menghindari mata rantai penyebaran virus Covid 19 dan memotong penyebaran virus ini, Bupati Klungkung Nyoman Suwirta melakukan langkah langkah progresif dan cepat. Salah satu langkah yang ditempuh Bupati Klungkung Nyoman Suwirta ini adalah dengan mengisolasi para pekerja migran PMI asal Klungkung yang baru tiba dari luar negeri, yang langsung ditempatkan isolasi mandiri selama 14 hari di ruang per kamar khusus di Hotel Harris Kuta.
Hal itu disampaikan Bupati Klungkung Nyoman Suwirta melalui Kalak BPBD Klungkung Putu Widiada,S,Sos, Rabu (15/4). Menurut Putu Widiada, arahan tersebut diterimanya langsung untuk bisa mengkordinir penjemputan para pekerja PMI Klungkung ini saat nantinya kembali pulang ke Bali. Menurutnya, niat Bupati Suwirta daya tampung Hotel Haris ini mampu mengisolasi sekitar 230 orang jika para PMI ini harus diisolasi nantinya. Adapun Pemda Klungkung akan menyiapkan anggaran biaya perorang selama diisolasi. Dengan perincian pembiayaan disiapkan sudah termasuk biaya untuk makan tiga kali sehari selama 14 hari di Hotel Haris,Kuta.
Putu Widiada menambahkan, untuk mempersiapkan tempat isolasi tersebut pasilitas masing masing kamar saat ini sudah disemprot disinfektant dan juga menyiapkan sarana olahraga seperti olah raga pimpong selama para PMI ini diisolasi. "Hal ini ditempuh Bupati Klungkung untuk meminimalisir kontak antar Pekerja Migran ini. Kalau di Puskesmas Banjarangkan II mungkin bisa ada 3 orang disetiap kamar,malah ini akan beresiko terjadinya kontak antar PMI sehingga rawan terkena virus Covid 19 ,makanya dialihkan isolasinya di Hotel Haris ,Kuta dengan menyiapkan masing masing kamar disana," beber Putu Widiada semangat.