PMI Paceklik Darah Warga Wangbung Rama-ramai Berdonor | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 28 June 2020 23:45
Redaksi - Bali Tribune
Bali Tribune/ DONOR - Warga Banjar Wangbung, Desa Guwang, Kecamatan Sukawati lakukan donor darah,Donor darah
Balitribune.co.id | Gianyar - Pandemi Covid-19 dan merebaknya wabab DBD benar-benar membuat PMI Gianyar kalangkabut, lantaran mengalami paceklik stok darah. Dalam kondisi ini, syukurnya masih ada sejumlah kegiatan sosial yang dilaksanakan olah masyarakat.  Seperti yang dilakukan warga Banjar Wangbung, Guwang, Sukawati yang meneggelar Aksi Donor darah di balai banjar setempat, Minggu (28/6).
 
Kegiatan donor darah atas insiatif Komunitas Donor Darah Guwang yang difasilitasi anggota DPR RI Dapil Bali I Nyoman Parta ini memang dimaksudkan untuk membantu PMI dalam menyedikan stok darah di situasi covid ini. Panitia penyelengara donor darah, Dewa Yoga, mengatakan, kegiatan danor darah ini akan rutin dilakukan setiap tiga bulan sekali. Dilaksanakan berpidah-pindah di semua banjar di Guwang. Saat ini telah berjalan dua kali, difasilitasi Nyoman Parta. "Saat Donor pertama dilaksankan di Banjar Sakih, Desa Guwang, yang kedua itu disini, waktu di  Banjar Sakih kami mendapat 30 kantong kalau sekarang targetnya 50 kantong," ungkapnya.
 
Pihaknya tidak merasa khawatir melaksanakan kegiatah donor darah dimasa pandemi ini. Menurutnya yang penting dalam kegiatannya telah menjalakan protokol kesehatan. "ini kegiatan untuk membantu masyarakat dan PMI dalam memenuhi stok darah, lantaran dalam situasi seperti ini susah mengadakan kegiatan donor darah," jelasya Dewa Yoga.
 
Dalam kesempatan tersebut hadir pula I Nyoman Ardana alias Pekak Buduh, dari Perhimpunan Donor Darah Provinsi Bali, yang telah melakukan donor sebanyak 153 kali. Saat ini usianya telah menginjak 72 tahun. "Rasanya luar biasa, donor darah sama dengan madical cek up gratis," ungkapnya.
 
Berkat donor darah yang rutin dilakukannya, hingga usianya sudah 72 tahun ia masih tetap segar bugar dan masih enerjik. "Sampai detik ini saya belum mumpunyai sakit yang berarti, seumuran saya biasanya sudah kolestrol, asam urat, saat ini urat-urat saya masih bagus," jelas pesiunan Kombes Polda Bali ini.
 
Ardana mengatakan, sekarang juga ia masih kuat untuk donor darah. Ia menyampaiakn kepada anak muda, dengan donor darah kita itu telah memberikan kepedulian untuk yang membutuhkan. "Kita tidak punya harta benda, tapi kita bisa peduli dengan menyumbangkan darah, ini punia yang paling utama, yen sing donor sing seger," jelasnya. 
 
I Nyoman Parta yang memfasilitasi kegiatan tersebut menyebutkan, protokol kesehatan yang diterapkan dalam kegiatan donor sudah sengat jelas. Donor darah pada situasi Covid-19 ini dikatakanya sangat penting mengingat orang-orang masih membutuhkan darah. "Jangan takut donor darah, prosedur kesehatan sudah sangat normal, walaupun pun situasi Covid-19 tidak covid orang masih membutuhkan darah, janganlah takut donor, Karena donor adalah yadnya," tandas politisi PDIP asal Desa Guwang, Sukawati ini.