Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Polisi Tangkap Pembobol Studio Tatoo yang Terekam CCTV dan Viral di Medsos

Bali Tribune / PELAKU - JA yang diduga terekam CCTV membobol studio tatoo di Jalan Pararaton Raya ruko Nomor 9B Kuta, Minggu (17/7).
balitribune.co.id | DenpasarAnggota Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Bali meringkus seorang pria asal Surabaya, Jawa Timur (Jatim) berinisial JA. Ia diduga terekam CCTV membobol studio tatoo di Jalan Pararaton Raya ruko Nomor 9B Kuta, Minggu (17/7).
 
Informasi yang berhasil dihimpun Bali Tribune mengatakan, pelaku masuk ke studio tatoo dengan cara mencongkel pintu secara paksa. Pelaku memakai perkakas seperti obeng dalam beraksi. Setelah berhasil masuk, ia menggasak sebuah handphone jenis samsung galaxy tab. Tanpa disadari, aksinya itu terekam CCTV dan beredar di media sosial. Atas kejadian ini, korban I Putu Andika Pramana Uthama selaku pemilik studio tatoo pun melapor polisi. Polisi yang melakukan penyelidikan dan menganalisis rekaman CCTV berhasil meringkus JA di kawasan Jalan Dewi Sri Kuta, Senin (18/7) jam 12.30 Wita.
 
"Setelah ditangkap dan diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya. Dia mengaku baru sekali melakukan pencurian ini," ungkap seorang petugas.
 
Direktur Rreskrimum Polda Bali Kombes Pol Surawan yang dikonfirmasi membenarkan penangkapan JA itu.
 
"Benar. Masih dalam pengembangan lebih lanjut. Nanti akan press realase," katanya.
wartawan
RAY
Category

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.