Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Produk Fesyen Bermotif Daun dan Pewarnaan Alami Kian Diminati

Bali Tribune / FESYEN - produk fesyen dengan motif daun dan pewarnaan alami mendapat respon positif di kalangan masyarakat lokal maupun wisatawan
balitribune.co.id | DenpasarPandemi Covid-19 membuat pelaku usaha di Bali semakin berinovasi dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang dengan mudah ditemukan di sekitar tempat tinggalnya. Seperti yang dilakukan salah seorang pelaku usaha kecil di Jimbaran Kabupaten Badung, Ni Nyoman Yeni Susanti memproduksi produk fesyen dengan menggunakan pewarna dan motif dari berbagai jenis daun. 
 
Kain, tas, sepatu bermotif daun dan menggunakan pewarnaan dari bahan alami ini dipamerkan saat Pesta Rakyat Simpedes BRI di Pantai Mertasari Sanur, Denpasar, Minggu (11/12). Sebagai pelaku usaha yang menggunakan teknik ecoprint ini merupakan nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI). Ia dengan cermat melihat peluang usaha di era masyarakat sadar akan gaya hidup sehat, dan ramah lingkungan. 
 
"Maka saya berinisiatif membuat usaha yang menghasilkan produk fesyen bermotif daun dan pewarnaannya pun menggunakan berbagai jenis daun di sekitar rumah saya. Usaha ini sudah saya lakukan sejak tiga tahun lalu bertepatan pandemi Covid-19," terangnya. 
 
Ia mengakui saat ini konsumen semakin pintar memilih produk fesyen yang menggunakan bahan-bahan alami. Sehingga pihaknya tidak sulit untuk menjual produknya karena masyarakat lokal maupun wisatawan domestik dan asing gemar membeli suvenir dengan bahan ramah lingkungan. 
 
Menurut dia, jika jeli memanfaatkan peluang tersebut maka bahan-bahan alami yang mudah didapat ini tentunya akan menghasilkan produk bernilai hingga jutaan rupiah. "Salah satunya penggunaan teknik ecoprint dengan memakai bahan alami dapat diolah untuk menghasilkan beragam produk menarik tanpa merusak alam dan kesehatan manusia," ujar Nyoman Yeni. 
 
Ia menceritakan, teknik ecoprint ini memberikan motif dan pola pada produk menggunakan pigmen warna dari bahan alami seperti daun, bunga, batang atau bagian lainnya dari tumbuhan. "Produk - produk ecoprint mulai digemari dan mendapat respon positif di kalangan warga lokal Bali maupun wisatawan. Produk  ecoprint kini banyak dipesan sebagai oleh - oleh maupun suvenir untuk kegiatan seminar internasional yang banyak diadakan di Nusa Dua," katanya.
 
Terkait harga produk ecoprint ramah lingkungan yang ditawarkan cukup bervariasi mulai Rp 75 ribu sampai jutaan rupiah tergantung dari motif dan bahan dasar produknya. "Dalam produksi kami memberdayakan perempuan di sekitar tempat produksi (Jimbaran) juga memberikan pelatihan pembuatan ecoprint kepada ibu - ibu dan para pelajar," imbuh Nyoman Yeni. 
 
Selama ini pihaknya mengaku belum menemui kendala bahan baku. "Saya juga menggunakan bahan dari bumbu dapur dan limbah mangrove untuk motif pola dan pewarnaan," sebutnya. 
wartawan
YUE
Category

Sukaja Potensial Gantikan Mendiang Gindera di DPRD Tabanan

balitribune.co.id | Tabanan – Politisi lawas, I Wayan Sukaja, berpotensi menggantikan mendiang I Wayan Gindera yang meninggal dunia belum lama ini di DPRD Tabanan.

Potensi tersebut didasarkan pada ranking perolehan suara Pemilu 2024 untuk DPRD Tabanan dari Partai Golkar pada daerah pemilihan atau dapil Tabanan IV (Kediri-Marga).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Gus Par Resmi Buka Pelatihan Berbasis Kompetensi 2025, Cetak Tenaga Kerja Unggul dan Mandiri

balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, secara resmi membuka Pelatihan Keterampilan Berbasis Kompetensi Tahun Anggaran 2025 di Aula Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Karangasem, Senin (2/6/2025).

Baca Selengkapnya icon click

Dewan Badung Soroti LPJ Banyak Padam, Jalanan Pecatu Sampai Gelap Gulita

balitribune.co.id | Mangupura - Sebagai daerah tujuan wisata dunia, jalanan di Kabupaten Badung belum sepenuhnya terang. Bahkan  di sejumlah jalur-jalur destinasi wisata banyak yang belum dilengkapi lampu penerangan jalan (LPJ). Jikapun terpasang LPJ namun dalam kondisi padam.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.