Program Beasiswa Perguruan Tinggi Ngadat | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 20 December 2022 19:21
SAM - Bali Tribune
Bali Tribune / Kadisdikpora Bangli, Komang Pariarta.

balitribune.co.id | BangliSejak tiga tahun terakhir pemerintah Kabupaten Bangli tidak lagi menganggarkan beasiswa perguruan tinggi. Padahal program ini begitu diminati para mahasiswa asal Bangli.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bangli, I Komang Pariarta, mengungkapkan program beasiswa bagi mahasiswa di perguruan tinggi  yang memilki prestasi akademik tidak lagi dianggarkan sejak tahun 2020. Hal ini terjadi karena terbentur masalah keterbatasan anggaran. ”Karena keterbatasan anggaran maka pada tahun 2023 program ini juga tidak dianggarkan, anggaran diplot untuk program yang jadi skala proritas lainnya," ujarnya, Selasa (20/12).

Menurut Komang Pariarta, sesuai data tahun 2019, beasiswa berupa bantuan keuangan terakhir dianggarkan sebesar Rp. 1 miliar lebih.  Jumlah tersebut dibagikan untuk 73 mahasiswa yang lolos verifikasi. 

"Yang lolos itu dari Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) dan Universitas Udayana (Unud). Beasiswa ini jenisnya berupa bantuan keuangan. Masing-masing penerima beasiswa mendapatkan total Rp 12 juta per tahun," ungkap mantan Plt Sekwan ini.

Untuk mendapatkan beasiswa, mahasiswa perlu mengajukan usulan dan memenuhi sejumlah persyaratan. Salah satu syaratnya adalah Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lebih dari 3,5. 

Lanjutnya, beasiswa hanya bisa diusulkan pada universitas yang telah bekerja sama dengan Pemda Bangli. Antara lain Undiksha Singaraja, Unud Denpasar, ISI Denpasar, IHDN Denpasar, Stikes Buleleng. "Selain itu juga tiga universitas lain diluar Bali, yakni IPB Bogor, UGM Jogjakarta, dan ITS Surabaya,” jelasnya.