Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Program Tabanan Aman dan Produktif

Bali Tribune / IB. Wiratmaja
Balitribune.co.id | Tabanan - Pemerintah Kabupaten Tabanan akan melaunching program Tabanan Aman dan Produktif pada 17 Agustus mendatang. Launching tersebut sekaligus menandakan telah siapnya protokol kesehatan (prokes) diberbagai sektor mulai dari OPD hingga, pasar tradisional dan sekolah di tengah pandemi Covid-19.
 
“Setelah dilakukan penyempuranaan terhadap hal-hal yang kurang pada saat pengecekan dilakukan sebelumnya, khusunya di sejumlah OPD yang ada di linkup Pemkab Tabanan. Saat ini, kami nyatakan untuk prokes Covid-19 sudah siap semua. Karena sudah siap, maka 17 nanti program Tabanan Aman dan Produktip ini akan dilounching oleh Ibu Bupati Tabanan,” tutur tutur Kepala Bapelitbang Kabupaten Tabanan IB. Wiratmaja, Rabu (12/8).
 
Rencananya, pada 14 Agustus mendatang kesiapan untuk launching Tabanan Aman dan Produktif akan dimantapkan lagi. Imbuhnya, dengan lunching tersebut beberapa hal yang akan membedakan dengan kondisi sebelumnya diantaranya, akan dikembalikannya jam buka atau oprasional pasar tradisional yang sebelumnya sempat dilakukan pembatasan waktu. Selain itu, kegiatan sekolah juga akan mulai bisa dilakukan tatap muka secara terbatas.
 
Menurutnya, perdesaan ini menjadi fokus, karena selama ini kegiatan pendidikan melalui daring untuk sejumlah daerah pedesaan di Kabupaten Tabanan mengalami kendala. Yakni, menyangkut layanan internet. “Kendala layanan internet ini membuat desa diantaranya yang ada di daerah Pupuan, Selemadeg Barat tidak optimal dalam proses belajar-mengajar, sehingga fokusnya nanti pembelajaran tatap muka akan dilakukan didaerah tersebut,” ujarnya.
 
Mekanismenya nanti, setelah di lounching oleh Ibu Bupati Tabanan, maka kegiatan tatap muka langsung yang sebelumnya sudah mengantongi prokes Covid-19 untuk disektor pendidikan ini juga akan disiapkan. Artinya, untuk sektor pendidikan setelah lounching kegiatan tatap muka belajar mengajar belum bisa dilakukan sertamerta pada saat itu juga. Selain itu, surat petunjuk dari pemerintah pusat terkait pembelajaran tatap muka langsung ini baru diterima. 
wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kekurangan Data Pendukung dari Eksekutif, Pembahasan 8 Ranperda di DPRD Bangli Tertunda

balitribune.co.id | Bangli -  Hingga pertengahan Agustus ini sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda) yang masuk dalam program pembentukan perda (propemperda) belum juga dibahas DPRD Bangli. Hal tersebut karena adanya kekurangan  data pendukung dari eksekuitif selaku pengusul. Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Bangli. I Ketut Suastika pada Rabu (20/8). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.