BALI TRIBUNE - Siapapun yang nantinya juara di Liga 3 Zona Bali diharapkan prestasinya terus melejit hingga tingkat nasional, bahkan diharapkan tim tersebut promosi ke Liga 2. Harapan tersebut disampaikan Ketua Umum Asprov PSSI Bali, Ketut Suardana.
“Jangan berhenti hanya juara di tingkat Bali saja, melainkan kembali bisa tembus Liga 2. Itu harapan kami kepada tim juara Liga 3 yang akan mewakili Bali di pentas nasional,” ucap Suardana, Senin (19/6).
Menurut Suardana, tahun 2016 lalu semasih bernama Liga Nusantara, wakil Bali sukses mengukir prestasi terbaiknya di tingkat nasional, bahkan keluar sebagai championship di Linus tingkat nasional. “Jika itu kembali terulang, tim tersebut dipastikan masuk Liga 2. Dan, kami tidak masalah soal siapa tim yang mewakili Bali nantinya,” imbuh Suardana.
Dia mengakui tim Liga 3 yang berhasil promosi ke Liga 2 dipastikan kualitasnya mumpuni. Menurut pemilik klub Tunas Muda Ubud ini, untuk di level Bali bisa saja terjadi kejutan nantinya. Sebab, tim yang ambil bagian melakukan persiapan seoptimal mungkin.
Meskipun kata dia, nama klub Perseden Denpasar terkesan masih menjadi bayang-bayang juara. “Tapi, soal kejuatan tim pendatang baru kan bisa saja terjadi. Namanya bola itu bundar. Tapi saya harap semua klub diharapkan tampil dengan sportif dan menjunjung tinggi fair play,” terang Suardana.
Sementara itu Direktur Kompetisi Asprov PSSI Bali, Anom Prenatha menambahkan, untuk kick off 9 Juli nanti akan mempertemukan laga perdana antara Persekaba Bali lawan PS Gianyar di Grup A, dan Perseden Denpasar lawan Putra Pemenang di Grup B.
Sementara itu Liga 3 Zona Bali dipastikan diikuti 10 tim sepakbola di Pulau Dewata. Dari nama klub yang ambil bagian itu akan dibagi ke dalam dua grup. Dimana, untuk host/selaku tuan rumah yakni Badung dan Denpasar.
Untuk di wilayah Badung akan menggunakan Lapangan Yoga Perkanthi, Jimbaran. Sementara untuk Denpasar menggunakan Stadion Kompyang Sujana, Denpasar. Ke-10 tim yang ambil bagian di Liga 3 yakni Perseden Denpasar, Pro Kundalini, Persekaba Bali, Undiksha Singaraja, Tunas Muda Ubud, Putra Pemenang, PS Gianyar, Singaraja FC dan Bintang Persi Pecatu, serta Putra Pegok.