Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Puluhan Peserta FIMS Pukau Penonton

Bali Tribune / FESTIVAL - FMIS ke-25 sukses menyedot perhatian. Ribuan masyarakat yang tumpah ruah menyaksikan jalannya festival tahunan yang diikuti puluhan grup peserta.

balitribune.co.id | Negara - Festival Irama Musik Sahur (FIMS) kembali di gelar di Kampung Loloan Jembrana. FIMS disebut sudah menjadi tradisi melekat dengan budaya Loloan yang memiliki ciri tersendiri, khususnya saat bulan puasa. Festival yang diikuti puluhan grup ini menarik perhatian penonton.

Festival Irama Musik Sahur (FIMS) ke-25 dibuka secara langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Wakil Bupati IGN Patriana Krisna ditandai dengan pemukulan kentongan dan pelepasan peserta, Sabtu (15/4) Perempatan Setra Lelateng Jalan Durian No.8 Lingk. Pertukangan, Kel. Loloan Barat, Kec. Negara. Kegiatan yang diinisiasi oleh Remaja Loloan Barat dan Lelateng ini sukses menyedot perhatian. Ribuan masyarakat yang tumpah ruah menyaksikan jalannya festival tahunan yang diikuti puluhan grup peserta.

Seluruh peserta menempuh rute pawai festival. Start dimulai dari perempatan Setra Lelateng menuju arah Selatan jalan Semangka, Loloan Barat kemudian menuju Jalan Gunung Agung melewati Pasar Ijo Gading menuju finish di jalan Gatot Subroto. Bupati I Nengah Tamba menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh panitia, yang telah menyelenggarakan acara tersebut. Menurutnya FIMS sudah menjadi tradisi yang melekat dengan budaya masyarakat Loloan yang memiliki ciri khas tersendiri.

"Saya harapkan agar kegiatan Festival Irama Musik Sahur (FIMS) ke-25 ini tidak hanya dijadikan ajang untuk meraih juara saja oleh para pesertanya, tetapi yang jauh lebih penting bagaimana sikap prilaku para peserta festival ini bisa memiliki nilai tambah dan dapat menjadi suri tauladan bagi umat lainnya," ujar politisi asal Banjar Desa Desa Kaliakah, Negara ini. Pihaknya mengingatkan pentingnya menjaga sikap toleransi beragama dan bermasyarakat, terlebih beberapa hari lagi umat Islam akan merayakan hari raya Idul Fitri.

Ia pun berharap harmoni kehidupan masyarakat Jembrana bisa tetap terjaga, "momen tersebut agar dapat dijadikan saling menjaga sikap toleransi dengan konsep menyama braya yang sudah terbina selama ini agar bisa terus ditingkatkan,"ujarnya. Pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat Jembrana untuk ikut berperan aktif menyukseskan pembangunan di Kabupaten Jembrana. "Mari kita bersama - sama ikut berperan aktif untuk menyukseskan pelaksanaan program pembangunan sesuai visi misi kabupaten Jembrana,” ungkapnya.

Sementara Ketua Panitia FIMS ke-25 Agus Ahyan mengatakan FIMS ke-25 kali ini diikuti oleh 61 grup. Menurutnya peserta tidak hanya dari wilayah Loloan Barat dan wilayah Loloan Timur saja, namun juga dari seluruh desa se-Kabupaten Jembrana. "Peserta Terdiri dari 20 grup kategori anak - anak dan 41 grup kategori dewasa. Ini merupakan agenda rutin tahunan setiap bulan ramadhan. Mereka para peserta secara bergantian menampilkan atraksi berupa alunan musik, tarian khas muslim disepanjang rute pementasan," jelasnya.

wartawan
PAM

Astra Motor Bali Hadirkan Super Deal Akhir Tahun “Astra Honda Vaganz"

balitribune.co.id | Denpasar – Guna memberikan manfaat lebih bagi masyarakat Bali, khususnya karyawan Grup Astra Bali, Astra Motor Bali menghadirkan program super deal akhir tahun bertajuk “Astra Honda Vaganza”. Program ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus komitmen Astra Motor Bali dalam mempermudah kepemilikan sepeda motor Honda menjelang penutupan tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Empat Kapolres dan Dua Direktur Polda Bali Diganti

balitribune.co.id | Denpasar - Gerbong mutasi di tubuh Polri kembali bergerak. Sebanyak 905 perwira Polri dimutasi mulai dari pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) sampai Brigadir Jendral Polisi (Brigjen Pol). Mutasi sebanyak ini berdasarkan tiga Surat Telegram Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo bernomor; ST/2781A/XII/KEP./2025, ST/2781B/XII/KEP./2025, dan ST/2781C/XII/KEP./2025,  tanggal 15 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jatiluwih: Ketika Pariwisata Bertumpu pada Sawah dan Kesejahteraan Petani

balitribune.co.id | Hamparan sawah terasering Jatiluwih, Tabanan, Bali, selama ini memikat mata dunia. Namun daya tarik kawasan ini bukan semata pada panorama hijau berundak yang fotogenik. Di baliknya, hidup sebuah sistem peradaban agraris berusia lebih dari seribu tahun: Subak. Sistem irigasi tradisional ini bukan hanya mengatur aliran air, tetapi juga mengikat hubungan sosial, nilai religius, serta keseimbangan ekologis masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.