Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Puluhan Siswa Tercecer Akhirnya Diterima di SMP Negeri

Bali Tribune/ Kadisdik Gianyar I Made Suradnya.



balitribune.co.id | Gianyar - Setelah dirundung keresahan, siswa dan oramg tua kini akhirnya terjawab. Mereka yang sebelumnya masuk katagori siswa tercecer, di sejumlah SMP Negeri dilakukan penetaan ulang dengan melihat kondisi rombel yang masih ada.

Seperti halnya puluhan siswa dari empat sekolah dasar di Desa Saba yang beranjak SMP. Sebelumnya satu pun dari mereka tidak diterima dalam PPDB jalur zonasi, kini dipastikan diterima. Dalam penataan dan pertimbangan rombel, disebutkan untuk siswa dari SD Negeri 1 Saba dan SD Negeri 5 Saba ditempatkan di SMP Negeri 2 Blahbatuh yanh berlokasi di Keramas. Sementara SD Negeri 4 dan SD Negeri 6 ditempatkan di SMP Negeri 1 Blahbatuh. Dipastikan semua anak-anak yang tercecer mendapat sekolah. "Tapi prosesnya masih dihitung sesui, lokasinya juga masih dibicarakan," ujar kepala Dinas Pendidikan Gianyar I Made Suradnya, Rabu (6/7/2022).

Prinsipnya tidak ada siswa yang tidak ada mendapatkan sekolah. Tapi akan dipertimbangkan sesui zonasi juga, kemana dia lebih dekat. Namun untuk proses pendaftaran lebih lanjut masih di persiapkan. "Sesui intruksi bapak bupati Gianyar, semua anak-anak di Gianyar harus mendapatkan pendidikan, terlayani pendidikan, itu prinsipnya," jelasnya.

Sementara tercecernya siswa dari jalur zonasi juga dialami lulusan SD dari Desa Temesi, Kecamatan Gianyar. Ada 15 siswa Temesi tidak lolos SMPN 3 Gianyar karena data kependudukan tidak sinkron.

Perbekel Temesi Ketut Branayoga mengatakan kini sedang mengurus lulusan SD yang tinggal di Temesi supaya bisa lolos ke negeri. “Mereka tidak diterima karena merubah KK dalam tahun ini. Ada yang menikah, meninggal, tidak cocok dengan akta kelahiran,” ujarnya.

Pihak desa juga ikut mengurus ke Dinas Pendidikan untuk memperjuangkan warganya. “Masih dalam proses. Masih di Disdik, data-data pendukung, KK lama dan baru sudah kami setor ke Disdik. Kami sudah berusaha agar mereka bisa diterima,” ujarnya.

Sementara itu, penerimaan siswa baru dipantau Komisioner Komisi Penyelenggara Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Bali, Made Ariasa. Dia mengakui banyak orang tua protes anaknya tidak diterima sekolah negeri. “Suasana sekolah saat pendaftaran kondusif, kalaupun ada beberapa protes atau pertanyaan para orang tua yang anaknya tidak lolos sudah mendapat penjelasan tentang sistem. Saat ini dan mereka tidak melakukan upaya protes lebih lanjut,” ujar Pengurus Yayasan Ketut Alon, Desa Mas, Kecamatan Ubud itu.

Yang menjadi pertanyaan Ariasa adalah akan banyak lulusan tidak lolos ke negeri. “Cukup bisa menjadi kekhawatiran adanya jumlah yang tidak lolos cukup banyak dari yang diterima masing2 sekolah. Rata-rata ada antara 50-60 persen tidak lolos ini apakah semua pasti siap dan bisa menempuh pendidikan di sekolah swasta,” ujarnya bertanya balik.

Ariasa berharap suasana tetap kondusif sampai para siswa sudah mulai menempuh pendidikan di tahun ajaran baru. “Agar tidak ada lagi gejolak seperti pengumuman kelulusan tahun sebelumnya,” pintanya.

wartawan
ATA
Category

OJK: Sektor Jasa Keuangan Tangguh di Tengah Ketidakpastian Global

balitribune.co.id | Jakarta - Dalam menghadapi gejolak perekonomian global dan meningkatnya ketegangan geopolitik, Sektor Jasa Keuangan (SJK) di Indonesia tetap menunjukkan ketahanan yang solid. Hal ini terungkap pada rapat bulanan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berlangsung pada 25 Juni 2025 lalu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mobil Dirusak, Bule Amrik ini Pilih Tak Melapor

balitribune.co.id | Gianyar - Mobil Toyota Raize bernomor polisi DK 1083 QH yang viral dikejar pemotor hingga dirusak beramai-ramai, kini diamankan di Mapolres Gianyar sebagai barang bukti. Namun, pengemudi mobil, Kalhil Faryt dan Rodriguez Chavez Suendys yang berkewarganegaraan Amerika Serikat tidak melakukan pelaporan terhadap kerusakan mobil tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bocah Asal Desa Tiga Tewas Tenggelam di Kolam Renang

balitribune.co.id | Bangli - Nasib tragis dialami Komang AW (10), bocah asal Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Komang Ade W tewas setelah tenggelam di areal salah satu kolam air panas yang ada di Banjar Tirta Husada, Toyabungkah, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani pada Minggu (6/7) sekitar pukul 15.42 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.