Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Rai Mantra Sambangi Obyek Vital di Denpasar, Himbau Masyarakat Tidak Panik dan Petakan Titik Aman Berkumpul

Pantau Warga - Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat melaksanakan pemantauan pasca gempa bumi di beberapa titik Kota Denpasar, Minggu (6/8) malam.

BALI TRIBUNE - Gempa Bumi dengan magnitudo 7 Skala Richher mengguncang kawasan Lombok, Nusa Tenggara Timur pada Minggu (6/8) malam. Kendati demikian, guncangan gempa dirasakan masyarakat hingga di Ibukota Provinsi Bali yakni Kota Denpasar. Kepanikan terlihat di beberapa titik vital Kota Denpasar, bahkan di beberapa lokasi runtuhan genteng tampah jatuh berhamburan. Hal ini mendapat perhatian Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra yang melaksanakan peninjauan di beberapa titik vital Kota Denpasar pasca terjadinya gempa tersebut. Walikota Rai Mantra yang didampingi Plt. Kadis PUPR Kota Denpasar, Nyoman Ngurah Jimmy Sidarta, Kepala BPBD Kota Denpasar, IB Joni Ariwibawa, Kadisdikpora Kota Denpasar, I Wayan Gunawan, Plt. Kabag Humas dan Protokol Kota Denpasar, IB Mayun Suryawangsa serta instansi terkait lainya ini mengawali pemantauan di sepanjang jalanan kota, SDN 13 Sesetan, RSUP Sanglah, RSU Surya Husada, Kantor Walikota Denpasar serta RSUD Wangaya. Berdasarkan pantuan di SDN 13 Sesetan terdapat sedikit kerusakan akibat gempa. Dimana karang Boma yang ada di salah satu kelas runtuh. Sedangkan di RSUP Sanglah dan RSUD Wangaya, tampak pasien yang masih trauma sehingga perawatan dilaksanakan di selasar guna mengantisipasi adanya gempa susulan. Dalam kesempatan tersebut Rai Mantra juga turut menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga Alm. Ni Made Yuliani yang meninggal dunia akibat tertimpa tembok saat terjadi gempa. Diwawancarai disela peninjauan, Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan bahwa penijauan ini merupakan salah satu upaya Pemkot Denpasar dalam memastikan keamanan dan keselamatan masyarakat di Kota Denpasar pasca terjadinya gempa bumi. Bahkan, Rai Mantra turut mengintruksikan kepada seluruh jajaran serta perbekel/lurah sebagai perpanajangan tangan pemerintah paling bawah untuk memastikan keamanan serta keselamatan masyarakat diwilayahnya masing-masing "Kami sudah intruksikan seluruh OPD dan perbekel/luran untuk berkordinasi terkait kemungkinan adanya dampak gempa bumi ini, sehingga penanganan dapat segera dimaksimalkan dan tidak menganggu aktivitas masyarakat khususnya pendidikan, kesehatan serta pelayanan lainya," jelas Rai Mantra. Lebih lanjut dikatakan, Pemkot Denpasar siap berkordinasi antar lini dalam menangani bencana gempa bumi ini. Rai Mantra juga turut menghimbau masyarakat agar selalu waspada karena bencana bisa datang kapan saja.  Serta untuk tidak mudah percaya dengan kabar yang kebenaranya belum dapat dipertanggungjawabkan. "Kami himbau masyarakat untuk tenang dan tidak terlalu panik serta mempelajari titik aman berkumpul sehingga masyarakat dapat mengevakuasi diri saat terjadi gempa susulan, serta memanfaatkan media infomrmasi dari instansi resmi," paparnya. Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar, IB Joni Ariwibawa mengatakan adapun daerah di Denpasar yang terdampak gempa yakni tembok roboh di kawasan Jalan Morotai, Jalan Narakusuma, Jalan Juwet Sari, Pemogan, Gapura di Jalan Waribang, bale bengong roboh di Jro Kaliungu, Genteng lepas di Matahari Duta Plaza dengan korban sementara sebanyak 2 orang luka ringan, 2 orang patah tulang dan 1 orang meninggal dunia lantaran tertimpa tembok di kawasan Jalan Juwet Sari Pemogan. Sedangkan untuk bangunan sekolah, pihaknya mengaku terdapat beberapa sekolah yang mengalami kerusakan ringaan pada plafon, ornamen khas Bali serta keretakan. Seperti SDN 11 Padangsambian, SDN 11 Pemecutan, SDN 13 Sesetan, SDN 5 Kesiman, dan SDN 4 Tonja. Untuk informasi terbru tentang bencana gempa ini Pemkot Denpasar turut menyediakan layanan berbasis teknologi yang dapat diakses di safecity.denpasarkota.go.id. 

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

IB Santosa: 90 Persen Bagi Hasil Wisata Layak untuk Desa Adat Penglipuran

balitribune.co.id | Bangli - Adanya usulan dari pihak Desa Adat Penglipuran agar ada peningkatan bagi hasil wisata dalam kerjasama pengeloaan desa wisata dengan pemerintah kabupaten Bangli. Selama ini prosentase pembagian yakni 60 peren bagi desa adat dan 40 persen bagi Pemkab Bangli. Pihak desa adat mengusulkan agar porsi yang didapat dari bagi hasil wisata  di tahun 2026 diangka 90 persen.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jaksa Agung se-Asean ikuti Cuktural Visit di Tampaksiring

balitribune.co.id | Gianyar - Serangkaian  Penandatanganan Asean Prosecutors/Attorneys General Meeting (APAGM), Jaksa Agung se-ASEAN  berkumpul di Bali. DIhadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya para Jaksa Agung ASEAN, Jaksa Agung Republik Indonesia Dr. St. Burhanuddin, S.H., M.H., Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr.

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara: Kita Fokus Bersihkan Kota, Agar Masyarakat Nyaman Beraktivitas

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh elemen masyarakat terus bergerak membersihkan sampah sisa banjir. Hal tersebut dilaksanakan guna memastikan wajah kota kembali bersih, dan aktivitas masyarakat tidak terganggu. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negar saat turun langsung membersihkan kawasan Banjar Pemeregan, Jalan Gunung Kawi, Denpasar, Rabu (17/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.