Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Rakor Sulinggih, PHDI dan MDA Badung

Bali Tribune / RAKOR - Bupati Giri Prasta didampingi Sekda Adi Arnawa saat Rakor Persamaan Persepsi Tentang Tatanan Adat, Agama dan Budaya Di Kabupaten Badung, di Puspem Badung, Rabu (4/5).

balitribune.co.id | MangupuraBupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Sekretaris Daerah I Wayan Adi Arnawa menghadiri Rapat Koordinasi Persamaan Persepsi Tentang Tatanan Adat, Agama dan Budaya Di Kabupaten Badung, bertempat di Ruang Pertemuan Kriya Gosana Puspem Badung, Rabu (4/5). Turut hadir Para Sulinggih di Kabupaten Badung, Kadis Kebudayaan Badung, Ketua PHDI Kabupaten Badung, Majelis Madia dan Majelis Alit Kabupaten Badung serta undangan lainnya.

Ditemui seusai rapat Bupati Giri Prasta mengatakan rapat koordinasi ini adalah berkaitan dengan adat, agama, tradisi dan budaya di Kabupaten Badung. “Ini adalah salah satu bagaimana kita berbicara tentang gagelaran sadaka atau sulinggih, karena yang kita butuhkan di Kabupaten Badung ini adalah berbicara tentang Lontar Tri Buana Katon (Siwa, Budha dan Bujangga) ini sebenarnya adalah ajaran berkenaan  dengan gagelaran ketika menjadi sulinggih dan kita melihat di Kabupaten Badung lebih didominasi oleh sulinggih gagelaran siwa sedangkan gagelaran sulinggih budha dan bujangga sangat sedikit sekali,” ujarnya.

Lebih lanjut Giri Prasta mengatakan yang dibahas dalam rapat ini adalah beberapa pustaka lontar tentang wangsa di Bali, secara pribadi pihaknya memahami bahwa yang ada adalah Tri Wangsa yakni warga geria, warga puri dan warga jaba. Memang ada beberapa lontar yang menyebutkan wangsa itu dimaknai sebagai kasta yang diskriminasi atau membedakan atas status dan kedudukan dalam sosial kemasyarakatan. Pihaknya juga menegaskan bahwa tidak akan pernah berpikir dan melaksanakan atau merubah tatanan yang sudah ada akan tetapi cuma meluruskan dari yang tidak tahu menjadi tahu dan yang sudah berjalan tetap dilaksanakan.

Sementara Ketua PHDI Badung Gede Rudia Adiputra menyampaikan rapat koordinasi ini bertujuan untuk digunakan sebagai bahan renungan sekaligus sebagai bahan untuk didarmatulakan oleh semuanya demi terwujudnya kehidupan umat Hindu di Kabupaten Badung yang semakin maju, damai, tenteram dan sejahtera. “Menjadi tugas dan tanggung jawab kita bersama para pemuka umat, para pemuka masyarakat yang diemong oleh majelis terkait dan Guru Wisesa untuk meluruskan demi kemajuan bersama,” timpalnya.  

wartawan
ANA
Category

Umanis Galungan, Umat Hindu Berbagai Daerah Padati Pura Lempuyang

balitribune.co.id | Amlapura - Pada momen Umanis Galungan, umat Hindu dari berbagai daerah di Bali silih berganti datang untuk melakukan persembahyangan di Penataran Agung maupun di Pura Luhur yang berada di puncak Gunung Lempuyang.

Rangkaian Pujawali di Pura Sad Khayangan ini sudah berlangsung sejak beberapa hari lalu, dimana puncak karyanya berlangsung pada Wraspati Umanis Wuku Dungulan atau pada saat Umanis Galungan, Kamis (20/11).

Baca Selengkapnya icon click

Jawara Modifikator Region Pamerkan Karya di Final Battle HMC 2025

balitribune.co.id | Garut -  Diikuti ribuan modifikator, puncak pesta Honda Modif Contest (HMC) 2025 ditutup dengan hamparan puluhan modifikasi sepeda motor Honda yang berkelas, berkarakter, dan siap menginpirasi.Gelaran kreativitas yang mengusung tema #Ridecreation ini telah hadir di 10 kota besar di Indonesia dan berakhir pada puncak final battle HMC yang disaksikan ribuan pecinta sepeda motor Honda di Yonif 303 SSM Cibuluh, Garut, Jawa Barat pad

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati, Wakil Bupati dan Sekda Karangasem Berbaur dalam Jalan Santai Jelang HUT KORPRI dan PGRI

balitribune.co.id | Amlapura - Dalam rangka menyambut HUT KORPRI ke-54 dan HUT PGRI ke-80, ratusan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan guru se-Kabupaten Karangasem mengikuti kegiatan Jalan Santai pada Minggu, 16 November 2025. Kegiatan ini mengambil start dan finish di GOR Gunung Agung Amlapura.

Baca Selengkapnya icon click

Angkat Potensi Spiritual dan Budaya, Festival Goa Lawah Klungkung Siap Digelar 21-23 November

balitribune.co.id | Semarapura - Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra memimpin rapat persiapan pelaksanaan Festival Goa Lawah di ruang rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, Jumat (14/11/2025) lalu.

Menurut Wabup Tjok Surya, Festival yang akan menampilkan parade budaya, berbagai lomba, serta pameran kesenian tersebut dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, yakni pada 21–23 November 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.