Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Rekor MURI = 1945 Lukisan Tanda Tangan Dipamerkan di Batanancak

MURI
MURI - Pertama di dunia, Kadek Rudiantara alias Aboedt kreasikan tandatangan menjadi lukisan, raih MURI.

BALI TRIBUNE - Sebanyak 1945 lukisan dipamerkan oleh seorang pelukis unik asal Desa Mas, Ubud, serangkaian semarak HUR RI ke-72.  Menariknya, lukisannya dikreasikan dari tanda tangan orang berbagai kalangan  mulai dari Barack Obama, Ahok, Bupati dan Wakil Bupati Gianyar, artis ternama,  dan ribuan orang lainnya. Gaya lukisan ini pun tembus  rekor  muri sebagai pelukis pertama di dunia yang terinpsirasi dari tanda tangan.

Pantauan Bali Tribune, semarak HUT ke-72 RI, di Banjar Batanancak, Mas,  sangat berbeda. Khususnya di lurung bedangin, pada dinding pekarangan penduduk, berjejer lukisan berjumlah 1945 buah. Lukisan yang dipamerkan ini  sangat unik, yakni lukisan ilustrasi yang dikresaikan dari tanda tangan orang  berbagai kalangan  di-dunia.

Adalah Kadek Rudiantara alias Aboedt,  pelukis 38 tahun asal desa setempat, yang menggagas pameran ini. Mengambil momentum HUT RI, Kadek  Rudi mencoba mengkolaborasi ide lukisannya yang bersumber dari tanda tangan asli orang yang berbeda-beda. “Dari kebhinekaan ini pula saya mencoba memberikan warna baru dengan keharmonisan  goresan tangan. Sekaligus meminta restu,” terang saat puncak acara sekligus penutupan Pameran, Kamis (17/8) malam.   

Ide lukisannya yang unik ini mendapat penghargaan rekor Muri, sebagai penggagas lukisan unik dari tanda tangan yang pertama di dunia. ”Tidak saja rekor Indonesia, namuan karya Kadek ini kami bukukan sebagai rekor dunia dari Indonesia,” ungkap Feisal Nadhirrahman, Perwakilan Muri yang hadir pada acara pembukaan.

Dalam pameran ini Kadek  mempersembahkan  karya seni kepada tanah air. Sekaligus memperkenalkan diri dan mohon restu sebagai pelukis pertama yang mengkreasikan tanda tangan menjadi lukisan. “Dari ribuan tanda tangan itu ada kehinekaan yang saya rasakan dan keragaman itu sesungguhnya sangat indah dana menyegarkan,” tandasanya.

wartawan
redaksi

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tangani Bersama Demi Masa Depan Bali

balitribune.co.id |“Peringatan BMKG yang terlupakan. Bali tenggelam perlahan. Aku adalah hujan yang turun membasahi Bali bukan air biasa, tapi air mata langit yang menangisi kelalaianmu. BMKG sudah berteriak tentang datangnya musim hujan ekstrem, tapi Pemerintah masih sibuk berdebat tentang proyek megah dan masyarakyat wilayah Jatiluwih penuh luka. Kapan kalian akan mendengar jeritanku”?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.