Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Relawan Pasebaya Pancing Kawanan Kera Kembali Kehabitatnya

pengungsian
TARUH MAKANAN - Relawan Pasebaya menaruh makanan di dekat lereng gunung agung bagi kawanan kera yang kelaparan

BALI TRIBUNE - Relawan Pasebaya berencana akan kembali naik ke lereng Gunung Agung untuk memberi makan kawanan kera ekor panjang yang kelaparan agar tak semakin banyak keran yang turun gunung menuju perkampungan untuk memangsa tanaman dan menjarah makanan warga.

Menyikapi keluhan warga Dusun Sogra terkait kawanan kera yang merusak tanaman buah di kebun milik warga, Ketua Pasebaya I Gede Pawana, kepada wartawan, Jumat (9/3), mengatakan pihaknya saat ini tengah mencari cara bagaimana memancing kawanan kera yang sudah semakin turun kepemukiman warga itu agar kembali ke lereng Gunung Agung. Namun untuk sementara menurut dia pihaknya akan mencoba memancing kera tersebut kembali kehabitatnya dengan cara feeding atau menaruh makanan berupa buah di atas areal Pura Pasar Agung. Jika terus dipancing seperti itu pihaknya menyakini kawanan kera tersebut akan kembali kehabitatnya di lereng Gunung Agung.

Sulitnya makanan setelah berulangkali terjadi erupsi disertai hujan abu lebat membuat kawanan kera yang tinggal di lereng atas Gunung Agung, turun dan merambah rumah penduduk di Dusun Sogra. Kawanan kera tersebut mulai menjarah makanan di dalam rumah dan merusak tanaman di kebun milik warga. Kondisi tersebut dikeluhkan oleh masyarakat setempat yang baru saja pulang dari pengungsian, terlebih saat ini warga yang selama berbulan-bulan mengungsi juga mengalami kesulitan ekonomi, sementara hasil kebun mereka yang tersisa seperti pisang dan nangka malah habis dan rusak dijarah kawanan kera ekor panjang.

Rencananya, Minggu (11/3) besok, pihaknya akan turun melaksanakan misi tersebut, sementara saat ini pihaknya tengah menyiapkan atau mengumpulkan buah dari para donatur guna selanjutnya dibawa ke lereng atas Gunung Agung. Sebelumnya pihaknya mengaku mendapat sejumlah laporan tentang serangan monyet yang merusak tanaman warga. “Serangan satwa gunung itu diantaranya terjadi di Banjar Sogra dan Badeg Dukuh, Desa Sebudi, Kecamatan Selat. Kawanan monyet tak hanya masuk sampai ke pemukiman penduduk, tapi merusak tanaman di kebun-kebun warga. Perkiraan kita, monyet turun jauh karena makanan di habitan aslinya langka,’’ ungkap Gede Pawana.

“Kemarin stok buah memang sudah menipis, namun kami yakinkan untuk misi Feeding hari Minggu besok kita siap dan buah sudah ada,” sebutnya, sembari menambahkan untuk misi tersebut, pihaknya sudah menginformasikannya melalui jaringan radio amatir relawan Pasebaya. “Banyak relawan kami yang mengaku siap ikut dalam misi besok, tetapi misi mengantarkan makanan untuk monyet-monyet liar itu nantinya kami tetap mempertimbangkan faktor keamanan,” pungkasnya.

wartawan
Redaksi
Category

Kemiskinan di Badung Turun, Triwulan I 2025 Catat Tren Positif

balitribune.co.id | Mangupura - Kabupaten Badung mencatat tren positif dalam penurunan angka kemiskinan. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), pada Triwulan I tahun 2025 angka kemiskinan di Badung turun menjadi 1,9 persen, atau berkurang 0,4 persen dari posisi 2024 sebesar 2,3 persen. Capaian ini menempatkan Badung sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah di tingkat provinsi maupun nasional.

Baca Selengkapnya icon click

Lindungi Biota Laut, PLTGU Pemaron Lakukan Peremajaan Jaringan Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Singaraja – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) saat ini tengah mengerjakan proyek perbaikan jaringan di terminal khusus (tersus) lepas pantai kawasan perairan Lovina. Sejumlah proyek itu diantaranya pekerjaan perbaikan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Mooring Buoy dan pemasangan pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) bawah laut. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click

48 Negara Bahas Penanggulangan Narkoba dan "Social Recovery" di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Indonesia melalui Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menjadi tuan rumah dan berkolaborasi dengan International Society of Substance Use Professionals (ISSUP) menggelar ISSUP Regional Conference 2025 di Discovery Kartika Plaza Hotel Kuta. Pertemuan digelar selama 5 hari mulai pada Senin (15/9/2025) hingga hingga Jumat (19/9/2025). Kegiatan bergengsi yang diikuti oleh 505 peserta dari 48 negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kandungan Narkoba pada Vape, BNN RI: Hasil Penyelidikan Segera Diumumkan

balitribune | Kuta - Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Suyudi Ario Seto saat ditemui di Kuta Bali, Rabu (17/9) mengatakan, penyelidikan laboratorium kandungan narkoba yang ada pada rokok elektrik atau Vape hingga saat ini terus berlanjut. Hal ini dilakukan karena adanya indikasi kandungan narkoba terhadap Vape.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bali: Panggung Drama Apatisme dan Kegagalan Tata Kelola Lingkungan yang Harusnya Sudah Lama Diakhiri

balitribune.co.id | Bali tak lagi hanya dilanda gelombang wisatawan, tetapi juga oleh gelombang air hujan ekstrem, meluas ke jalan raya, permukiman, bahkan kawasan pariwisata yang tak pernah diduga sebelumnya akan luluh oleh banjir. Dalam fenomena ini, bukan hanya air yang turun dari langit tetapi juga kritik publik yang menggelegar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.