
balitribune.co.id | Negara - Persiapan revitalisasi Pasar Umum Negara terus bergulir. Setelah merelokasi pedagang di Pasar Senggol Negara, kini sudah dipersiapkan lokasi relokasi bagi pedagang pasar terbesar di Jembrana tersebut. Salah satunya di areal Parkir Kantor Bupati Jembrana yang sudah mulai penggarapannya.
Revitalisasi pasar umum Negara hingga saat ini masih menuai pro dan kontra. Sebelumnya sosialisasi yang telah dilaksanakan juga masih belum ada titik temu. Begitupula pertemuan Bupati Jembrana I Nengah Tamba dengan perwakilan Paguyuban Pasar Umum Negara yang sudah dilaksanakan beberapa kali hasilnya juga belum ada kejelasan. Salah satu yang menjadi penolakan adalah desain. Namun berbagai persiapan terus dilakukan.
Setelah meratakan areal Fasilitas Parkir di Jalan Pahlawan, Lingkungan Satria, Kelurahan Pendem, Jembrana yang dimanfaatkan sebagai Pasar Senggol Negara, serta memindahkan pedagang Pasar Senggol ke areal Peken Ijogading, kini lokasi relokasi pedagang pasar sudah tampak dipersiapkan. Seperti di Komplek Civic Center Pecangakan. Hingga Selasa (11/7) areal parkir Kantor Bupati Jembrana sudah mulai dipasang skat-skat untuk los pedagang.
Sejumlah pekerja sibuk melakukan pememasangan tirplek untuk membuat skat antar los dan atap baja ringan. Kayu-kayu besar di lokasi juga sudah dipoting oleh Petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jembrana agar tidak menghalangi pembuatan los dan aktivitas jual beli nantinya. Pembangunan los pedagang untuk relokasi pedagang Pasar Umum Negara di area parkir Kantor Bupati Jembrana ini juga hingga di sepanjang ruas jalan Surapati Jembrana.
Selain di areal parkir belakang Kantor Bupati Jembrana, los juga dibangun di pinggir jalan areal Kantor Bupati Jembrana yakni di sebelah timur atau timur kantor DPRD Jembrana/barat wantilan Jagatnatha. Kawasan Civic Center kantor Bupati Jembrana ini bisa menampung lebih dari 500 pedagang berbagai komoditas. Berdasarkan informasi yang diperoleh Selasa kemarin, rencananya pemindahan pedagang pasar ke lokasi ini mulai dilakukan pada Jumat (21/7) mendatang.
Sejak areal parkir mulai dibangun menjadi los pedagang, para pegawai kini sementara dibebaskan untuk memarkir kendaraannya termasuk di dalam areal perkantoran. Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Jembrana I Komang Agus Adinata mengakui pihaknya telah menyiapkan dua tempat untuk relokasi, yakni Pasar Ijogading serta areal Parkir Kantor Bupati. Los pedagang yang akan direlokasi diakuinya saat ini sudah mulai dibangun di areal parkir.
Dimanfaatkannya areal parkir Kantor Bupati Jembrana ini dikarenakan lokasi relokasi di lapangan Dauh Waru masih digunakan untuk kegiatan olah raga. Pihaknya memastikan semua pedagang tertampung. Selain di areal parkir, juga dibangun los di sepanjang jalan Surapati bagian timur. Sedangkan pedagang emas diprioritaskan di pasar Ijogading.