Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Rumah Warga Hilang dan Rusak Tersapu Banjir, Upaya Pemulihan Jadi Perhatian Serius

Bali Tribune / KERUSAKAN - Banjir bandang beberapa waktu lalu menyebabkan kerusakan infrastruktur. Seperti kerusakan bangunan rumah warga hingga terputusanya akses jalan di Banjar Loloan, Desa Medewi.

baitribune.co.id | Negara - Banjir bandang yang terjadi pada Jumat (15/1) dan Sabtu (16/1) menyebabkan kerusakan infrastruktur. Tidak sedikit bangunan rumah warga yang rusak setelah diterjang air sungai yang meluap. Kini penanganan pemulihan pasca banjir menjadi perhatian kalangan legislatif di Jembrana.

Sebelumnya dua daerah aliran sungai (DAS) di Kecamatan Pekutatan meluap pada Jumat (15/1) dini hari. DAS Yehsatang (perbatasan Kecamatan Mendoyo dan Pekutatan) meluap hingga permukiman warga. Akibatnya 12 rumah di Banjar Loloan, Desa Medewi terendam, 1 rumah diantaranya hanyut dan dua lainnya rusak berat. Ruas jalan penghubung antar banjar juga terputus. Begitupula luapan DAS Medewi disaat bersamaan menyebabkan 7 rumah di Banjar Pulukan terdampak banjir, 3 rumah diantaranya rusak parah.

DAS Pulukan meluap pada Jumat (15/1) malam. Sedikitnya 10 rumah warga di Tempek Lapangan Bawah, Banjar Pasar, Pekutatan terendam air setinggi lebih dari 1,5 meter. Bahkan beberapa bangunan juga luluh lantak karena diterjang luapan air sungai. Dampak banjir bandang yang menyembabkan kerusakan infrastruktur mengundang keperihatinan. Termasuk dari kalangan legislatif di Jembrana. Salah satu yang kini menjadi perhatian serius para Anggota DPRD Jembrana adalah upaya penanganan pemulihan pasca banjir.

Seperti yang diungkapkan I Ketut Sadwi Darmawan. Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jembrana ini mengharapkan agar korban bencana tersebut bisa diprioritaskan mendapatkan bantuan bedah rumah dan rehab rumah. "Nanti bisa diprioritaskan untuk dibantu. Karena kasihan kini tidak punya tempat tinggal," ujarnya. Sementara pihak pemerintah desa kini tengah berupaya untuk mempercepat upaya pemulihan terhadap dampak kerusakan infrastruktur yang ditimbulkan banjir bandang yang menimpa wilayahnya masing-masing.

Seperti salah satunya yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Medewi yang terkena dampak terparah.  Perbekel Medewi Nengah Wirama mengatakan selain bantuan kedaruratan untuk penanganan banjir, sudah cukup banyak posko yang dibangun Dinas Sosial, pihaknya akan segera mengusulkan bantuan bedah rumah dan rehab. Selain pemulihan terhadap rumah warga yang mengalami kerusakan, pihaknya mengharapkan agar jalan putus sepanjang 300 meter segera ditangani dan perlu dikawal pihak dewan.

Menurutnya pasca terputusanya akses jalan desa penghubung antar banjar tersebut, kini masyarakat hanya bisa memutar di jalur yang cukup jauh. Bahkan untuk ibadah ke masjid melalui kebun warga dan cukup rawan karena ada sutet. Sedangkan terhadap warga yang rumahnya hanyut kini masih berada di tenda pengungsian.  "Selama korban belum memiliki tempat tinggal kami siap meminjamkan tenda selama untuk digunakan,” ungkap Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jembrana, dr. I Made Dwipayana.

Sedangkan  terkait bedah rumah pengajuannya melalui Dinas PU Kabupaten Jembrana. Sedangkan rehab rumah bagi warga yang rumahnya rusak menurutnya akan dibantu PMI  dan sudah di survey. Menurutnya korban bencana memang menjadi prioritas namun persyaratan juga harus terpenuhi karena menyangkut aturan. Seperti terkait bedah rumah ada persyaratan yang harus dipenuhi salah satunya kepemilikan tanah. "Kecuali sungai nanti dinormalisasi dan tanahnya kembali bisa dibangun di tempat semula," tandasnya.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Joged Bumbung Sekeha Gong Gita Swara Pukau Penonton di PKB Ke-47

balitribune.co.id | Mangupura - Sekeha Gong Gita Swara Banjar Anyar, Kuta, Kecamatan Kuta menjadi duta Kabupaten Badung pada Utsawa atau Parade Joged Bumbung Tradisi serangkaian Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47, Rabu (2/7). Acara tersebut memukau ribuan penonton yang memenuhi Kalangan Madya Mandala, Taman Budaya Artr Center Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click

Tampilkan Tradisi Sakral, Sekaa Gong Ejo Bang, Kiadan, Desa Plaga "Napak Pertiwi" di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Sekaa Gong Ejo Bang, Desa Adat Kiadan, Desa Plaga, Kecamatan Petang, Badung  menampilkan tradisi sakral "Napak Pertiwi" di Kalangan Angsoka, Art Center, Denpasar dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025, pada Kamis (3/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Proses Pengerjaan Perbaikan Jalan Teuku Umar Barat Dimulai Bulan Juli Ini

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan melakukan perbaikan Jalan Teuku Umar Barat di tahun 2025 ini. Perbaikan ini bertujuan untuk menciptakan infrastruktur jalan berkualitas di Kota Denpasar. Setelah dokumen dan tahap persiapan selesai, pengerjaan fisik akan dilaksanakan pada Bulan Juli ini.

Baca Selengkapnya icon click

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.