Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sambut Galungan Cabup Suyasa Bagikan 20 Ton "Be Celeng" ke Masyarakat Badung

Bali Tribune / MEMBAGIKAN - Cabup Badung I Wayan Suyasa saat membagikan 200 ekor babi atau 20 ton be celeng kepada masyarakat Badung, Minggu (22/9).

balitribune.co.id | MangupuraCalon Bupati Badung dari Paslon Suyadinata, I Wayan Suyasa kembali membagikan daging babi atau "celeng" kepada masyarakat Badung. Kali ini total celeng yang dibagikan berjumlah 200 ekor dengan berat total lebih dari 20 ton. Pembagian celeng ini dilakukan pada Minggu (22/4) bertempat di Kantor DPD Golkar Badung.

Diketahui Wayan Suyasa yang juga Ketua DPD Golkar Badung ini memang rutin memberikan bantuan "be celeng" atau daging babi kepada masyarakat untuk menyambut Hari Raya Galungan dan Kuningan. Jumlahnya pun terus bertambah setiap Galungan.

Wayan Suyasa disela-sela kegiatan  menyatakan bahwa program pembagian be celeng ini akan menjadi program Pemkab Badung apabila Paslon Suyadinata dipercaya untuk memimpin Badung.

"Ini memang program rutin kami sejak dulu. Kalau kami Suyadinata dipercaya memimpin Badung pada Galungan mendatang seluruh masyarakat Badung per KK sudah dapat dan merata apapun partainya," ungkap Suyasa.

Saat ini mantan Wakil Ketua DPRD Badung ini menyadari bantuan 20 ton babi ini tidak menjangkau seluruh masyarakat Badung karena memang bantuan ini bersumber dari dana kantong pribadinya.

"Karena memakai uang pribadi tentu jumlah 20 ton dengan 200 ekor babi ini tidak semua dapat. Kami harap masyarakat maklum. Inilah kemampuan pribadi kami, intinya kami ingin berbagi saat hari raya untuk masyarakat. Kalau kami dipercaya menjadi Bupati Badung pasti semua dapat,"  kata Suyasa.

Pihaknya juga turut mengapresiasi belakangan banyak tokoh yang ikut menirukan programnya membagikan be celeng untuk hari raya Galungan.

"Kami berharap para dermawan ikut menyisihkan sedikit nafkahnya untuk berbagi saat umat melaksanakan hari raya. Dan saya senang dan apresiasi program kami (bagi-bagi be celeng) saru-saru (samar-samar) mulai diikuti tokoh lain," tegasnya.

Politisi asal Penarungan ini pun berharap dengan program pembagian be celeng ini bisa memberikan multiplayer efek bagi masyarakat, seperti peternak babi, begitu juga masyarakat umum.

"Ini adalah cara kami dalam mendorong UMKM khususnya peternak babi. Kemudian dengan pembagian be celeng ini, walaupun jumlahnya tidak banyak kami ingin memberikan apresiasi dan dorongan agar masyarakat terua melestarikan seni, budaya dan agama Hindu dengan tradisi mepatung," pungkas Suyasa.

wartawan
ANA
Category

Bocah Asal Desa Tiga Tewas Tenggelam di Kolam Renang

balitribune.co.id | Bangli - Nasib tragis dialami Komang AW (10), bocah asal Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Komang Ade W tewas setelah tenggelam di areal salah satu kolam air panas yang ada di Banjar Tirta Husada, Toyabungkah, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani pada Minggu (6/7) sekitar pukul 15.42 Wita.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click

24 Adegan Sadis Pembunuhan Penjaga Vila di Sesetan

balitribune.co.id | Denpasar - Polsek Denpasar Selatan melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan penjaga vila di Pondok Gurita 5 Jalan Gurita IV Sesetan, Denpasar Selatan, Senin (7/7) pukul 10.40 Wita. Dua orang tersangka masing-masing berinisial MBW dan DAR memperagakan sebanyak 24 adegan sadis yang menggambarkan secara detail aksi pembunuhan terhadap korban Ade Adriansah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ibu dan Anak Tersesat di Gunung Batukaru Belum Ditemukan

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang ibu dan anak dilaporkan tersesat di Gunung Batukaru pada Minggu (6/7) malam. Informasi diperoleh di lapangan pada Senin (7/7) menyebutkan, ibu tersebut bernama Astuti (40) dan anaknya Resta (19) dari Kabupaten Badung. Mereka berdua tersesat saat melakukan pendakian mulai pukul 02.00 Wita bersama tujuh orang lainnya melalui Pura Malen di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.