Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sanggar Asti Pradnyaswari Tampilkan Prosesi 'Melukat' di PKB XLVI

Bali Tribune / DUTA - Sanggar Asti Pradnyaswari menjadi Duta Kabupaten Badung dalam Pergelaran Kolosal Berbasis Tradisi di Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVI, Sabtu (6/7) bertempat di Panggung Terbuka, Ardha Chandra, Art Centre, Denpasar. 

balitribune.co.id | Denpasar - Sanggar Asti Pradnyaswari menjadi Duta Kabupaten Badung dalam Pergelaran Kolosal Berbasis Tradisi di Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVI, Sabtu (6/7) bertempat di Panggung Terbuka, Ardha Chandra, Art Centre, Denpasar. 

Sanggar yang berasal dari Banjar Ancak, Kelurahan Benoa, Kuta Selatan ini hadir dengan menampilkan prosesi 'melukat' yang berarti pencapaian pembersihan jiwa dan melepas aura-aura buruk dari dalam tubuh. Dalam penampilan yang spektakuler tersebut, mereka sukses memukau penonton.

Penata Seni Sanggar Asti Pradnyaswari, I Ketut Gede Narmada, menjelaskan pihaknya membawakan 'Papaklesa' yang benang merahnya berarti pembersihan atau di Bali dikenal dengan istilah 'melukat'. Ia mengatakan melalui karya tersebut juga dapat mengirimkan pesan kepada penonton agar senantiasa peduli terhadap kelestarian alam dan lingkungan. 

"Karena media dari melukat itu berasal dari air. Melalui air yang berasal dari alam dapat membersihkan jiwa dan hal-hal negatif. Oleh karena itu kita sebagai makhluk hidup yang ada di bumi ini, haruslah peduli dengan alam, lingkungan dan sesama, sesuai dengan konsep tri hita karana," ungkapnya. 

Dalam pertunjukan yang ditampilkannya, Narmada menyebut diisii sekitar 150 seniman, yang terdiri dari komposisi penari kurang lebih 90 orang dan sisanya dari seniman tabuh. 

Sementara, Pimpinan Sanggar Asti Pradnyaswari, I Wayan Sudiksa menuturkan, persiapan yang dilakukan pihaknya tampil dalam pergelaran ini hanyalah sekitar dua bulan. Meskipun persiapan cukup mepet karena padatnya kesibukan dari masing-masing anggota sanggar, namun hal tersebut tak menyurutkan semangat untuk memberikan penampilan yang terbaik. 

"Ini juga sebagai ucapan terimakasih kepada Pemkab Badung yang sudah memberi kita kesempatan luar biasa tampil dan berkreativitas. Semoga karya ini dapat memberikan nuansa baru kepada masyarakat," tuturnya seraya berharap pertunjukan yang mengandung makna pelestarian tradisi terus eksis di PKB kedepannya. 

Sedangkan, Ketua Listibiya Kabupaten Badung I Gusti Ngurah Artawan mengapresiasi pertunjukan kolosal berbasis tradisi yang dimainkan oleh Sanggar Asti Pradnyaswari sebagai Duta Kabupaten Badung. 

Ia menyatakan Sanggar Asti Pradnyaswari telah sukes memadukan suguhan yang apik, glamor, dan tradisi serta modern menjadi satu. 

"Selain itu penampilan para penari serta penabuh juga sangat mendukung. Jadi secara keseluruhan penampilan pertunjukan kolosal yang dihasilkan pada tahun ini sangatlah memukau," pujinya. 

Di sisi lain, ia turut memuji pelaksanaan Pesta Kesenian Bali (PKB) yang menurutnya dalam setiap tahun, terus mengalami peningkatan. Peningkatan itu ungkapnya tak terlepas dari upaya Dinas Kebudayaan Provinsi serta Dinas Kebudayaan dari masing-masing Kabupaten/Kota se-Bali untuk selalu berbenah dalam menyiapkan dan membina seniman-seniman terbaiknya. 

"Begitu pun kami di Badung diberikan kewenangan khusus melalui Dinas Kebudayaan dan Bapak Bupati Badung untuk menyeleksi siapa saja seniman, sekaa dan sanggar yang layak untuk tampil di PKB. Karena ini adalah panggung dan ajang yang sangat bergensi, puncak karir dari seorang seniman di Bali yaitu tampil dalam ajang ini," tandasnya.

wartawan
ANA

Mahakarya Bertema Alam Menggunakan Bahan Bekas Dipamerkan di Sudakara ArtSpace

balitribune.co.id | Denpasar - Seniman Bali asal Tejakula Kabupaten Buleleng, Nyoman Handi Yasa menghadirkan mahakarya seni yang unik dengan memanfaatkan bahan-bahan bekas pakai. Seni lukis yang menggunakan media dari kayu bekas dan ranting bekas salah satu upaya sang seniman menjaga lingkungan alam Bali ini tetap bersih. 

Baca Selengkapnya icon click

Praktisi dan Akademisi Buleleng Bedah KUHAP Baru

balitribune.co.id | Singaraja – Sejumlah praktisi hukum dan akademisi membedah pemberlakuan  Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan KUHAP Nasional yang akan berlaku mulai 2 Januari 2026. Dalam acara yang dikemas diskusi panel bertajuk Menilik KUHP dan KUHAP Baru digelar di Aula Kampus Universitas Panji Sakti (Unipas) Singaraja, Jumat (19/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kolaborasi Pansus TRAP dan Pemkab Tabanan Tegakkan Aturan, Fokus Sejahterakan Petani

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus (Pansus) Tata Ruang, Perizinan, dan Aset (TRAP) DPRD Provinsi Bali menegaskan komitmennya menjaga kelestarian Kawasan Warisan Budaya Dunia (WBD) Subak Jatiluwih, Kabupaten Tabanan, dari berbagai pelanggaran tata ruang dan aktivitas yang berpotensi merusak lingkungan serta sistem irigasi tradisional Subak.

Baca Selengkapnya icon click

PERJAKA Bajra Shandi Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bahagia

balitribune.co.id | Denpasar - Sebuah komunitas sosial bernama Perkumpulan Jalan Kaki (PERJAKA) Bajra Shandi, resmi berdiri pada 25 Juli 2025. Komunitas ini hadir sebagai ruang kebersamaan bagi warga senior, khususnya mereka yang berusia 55 tahun ke atas, untuk menjalani masa lanjut usia secara sehat, bahagia, dan harmonis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.