Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Satu-satunya Penjual Karangan, Sering Dapat Pesanan Nyeleneh

Bali Tribune/ KARANGAN BUNGA - Proses pembuatan karangan bunga di Banjar/Kelurahan Bebalang, Bangli.
balitribune.co.id | Bangli - Usaha penjualan karangan bunga sudah digeluti oleh Gusti Anom sejak 4 tahun terakhir. Usaha pria asal Banjar/Kelurahan Bebalang ini satu-satunya di Bangli. Otomatis, permintaan karangan bunga cukup besar masuk ke Gusti Anom. Untuk memenuhi pesanan, Gusti Anom memboyong sejumlah pemuda di Banjarnya untuk ikut menggarap pesanan tersebut.
 
Gusti Anom mengatakan untuk permintaan karangan bunga yang mendominasi dipesan adalah karangan bunga turut berduka cita. Sebagian kecil karang bunga untuk pernikahan. "Seperti ucapan HUT tidak terlalu banyak. Untuk HUT Bangli ini saja permintaan 10 karangan bunga saja. Memang dominan karangan bunga ucapan bela sungkawa," ungkapnya, Minggu (5/5).
 
Ketika ada pejabat yang meninggal di Bangli berimbas pada pesanan karangan bunga. "Pesanan yang masuk hampir 200, tapi kami mampu layani 150 karangan bunga saja," ujarnya sembari membuat karangan bunga. Ketika pesanan banyak, pihaknya harus mencari tenaga orang luar untuk membantu dalam pembuatan tulisan. Jika mengandalkan tenaga sendiri sudah barang tentu pesana tidak akan tercover tepat waktu. 
 
Lebih lanjut, untuk memehuni permintaan pasar, Gusti Anom mendatangkan bunga dari luar Bali untuk jumlah yang besar. Jika ada permintaan khusus baru memanfaatkan bunga lokal. Kemudian untuk pasokan bunga didatangkan 3 kali dalam seminggu.Sementara itu untuk harga karangan bunga bervariasi mulai dari ratusan ribu hingga belasan juta. Untuk karangan bunga yang terbesar yang telah dibuat ukuran 3 meter x 5 meter. Itu dibuat saat pelantikan Bupati Gianyar. "Pelantikan Bupati Gianyar, Agus Mahayastra kami dapat pesan karangan bunga yang besar. Untuk memastikan bunga segar saat pelantikan, proses menghias dilakukan malam hari sampai subuh," kenangnya.
 
Diakui banyak suka duka menggeluti usaha karang bunga ini. Seperti, saat mengantarkan karangan bunga, pernah dibawakan pentong oleh penerimanya, lantaran yang dibawakan ternyata masih hidup namun ada yang memesankan karangan bunga duka cita. Ada pula pesanan yang nyeleneh yang diberikan pada salah satu pengantin. “Ucapannya: ‘Aku yang pernah seranjang denganmu’. Kami tidak menyangka akan mendapat pesanan karangan bunga dengan kata-kata tersebut, pemesan transfer uang duluan baru dikirimi konsepnya. Dengan terpaksa kami mengirimkan karangan bunga tersebut, khawatir kalau pengantin ribut gara-gara karangan bunga tersebut. Syukur pengantin mengerti, kami tidak sampai kena marah," tuturnya. 
wartawan
Agung Samudra
Category

Akses ke Pura Dibatasi, Pansus TRAP DPRD Bali Tindaklanjuti Aduan Warga Adat Jimbaran

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali segera menindaklanjuti keluhan warga Desa Adat Jimbaran, Kabupaten Badung, terkait pembatasan akses ke sembilan pura yang berada di kawasan yang dikuasai oleh PT Jimbaran Hijau (PT JH).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Respons Cepat, Pengg***k ABG Diamankan

balitribune.co.id | Gianyar - Seorang pemuda dengan leher terg^^^k di bagian samping, kini harus menjalani  perawatan intensif.  Syukurnya, jajaran Polsek Blahbatuh Polres Gianyar berhasil mengamankan seorang pria yang diduga menjadi pelakunya. Kejadiannya  di depan Wins Bar, Jalan Ida Bagus Mantra, Banjar Medahan, Medahan, Kecamatan Blahbatuh, Selasa (4/11) dini hari.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Karangasem Terima Kunjungan Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga

balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata menerima kunjungan Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN RI (Wamendukbangga) Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka di Kantor Bupati Karangasem, Rabu (5/11).

Baca Selengkapnya icon click

Astra Motor Racing Team Konsisten Podium di Final Mandalika Racing Series 2025

balitribune.co.id | Mandalika - Tim Astra Motor Racing Team (ART) di bawah naungan Astra Motor kembali menunjukkan konsistensinya pada gelaran final Mandalika Racing Team 2025 . Dari 3 kelas yang diikuti, tim ART Yogyakarta berhasil mengkoleksi podium pada kelas NS 250cc lalu NS150cc dan Junior NS150cc. (2/11/2025). Andi Farid Izdihar atau yang akrab disapa Andi Gilang yang menyumbang 3 podium di dua kelas berbeda.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.