Sebagai Destinasi Kuliner Kelas Dunia,Bali Masih Perlu Produk Impor | Bali Tribune
Diposting : 29 July 2019 23:10
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
Bali Tribune/ Judith Nemeth-Patch

balitribune.co.id | Denpasar - Nama Pulau Bali semakin dikenal warga Benua Eropa khususnya di Negara Hungaria. Bahkan, Bali saat ini telah menjadi salah satu tujuan yang diperhitungkan untuk warga Hungaria dalam menentukan destinasi liburan. Demikian disampaikan Duta Besar Hungaria untuk Indonesia, Judith Nemeth-Patch, Sabtu (27/7).
 
Menurutnya, menyikapi hal ini diperlukan kerja sama dan promosi. “Kita tingkatkan dan minimal dipertahankan kerja sama yang telah berjalan,” ujarnya. Kata dia, meskipun Hungary Airline belum bisa tembus melalui direct flight ke Bali, namun sudah banyak terdapat alternatif penerbangan melalui Qatar, Emirates dan Turkish Airline dengan penerbangan yang rutin dan lebih ekonomis untuk warga negara penghasil minuman wine ini.
 
Sementara itu, Honorary Consul Hungaria, yang juga Ketua BPPD Badung, IGN Rai Suryawijaya menambahkan bahwa kunjungan wisatawan Eropa telah meningkat dengan rata-rata prosentase 4-6 % di semester pertama tahun 2019 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Dikatakannya, peningkatan ini merupakan indikator yang positif. Begitupun upaya promosi harus tetap digencarkan untuk memberikan stimulus yang lebih besar bagi pangsa pasar Eropa.
 
“Kita dalam status yang siaga, karena persaingan yang begitu ketatnya dan ditambahkan kondisi Bali yang baru saja recovery dari erupsi Gunung Agung dan pasca pemilihan presiden 2019,” jelasnya. Hal tersebut mengharuskan stakeholders dan pemerintah agar lebih sigap dalam menangkis pemberitaan negatif serta menunjukkan bahwa Indonesia dan Bali aman untuk dikunjungi.
 
Dia berharap, kerja sama yang menguntungkan antara Indonesia dan Hungaria bisa diperkuat dan dapat diimplementasikan dalam langkah nyata. Salah satunya adalah membawa bisnis partner Hungaria untuk dapat berinvestasi atau menyiapkan hal-hal yang tidak bisa di produksi di Bali. Sehingga dapat mempermudah stakeholders pariwisata Bali dalam memberikan pelayanan yang berkelas dunia.
 
Ketua IHGMA Chapter Bali, I Nyoman Astama pun menyampaikan bahwa Bali selain akan memperkuat lokal geniusnya dalam sisi produk, tentunya juga masih memerlukan dukungan produk luar sebagai sarana pendukung.
 
Sebab, Bali tetap dibranding juga sebagai destinasi kuliner kelas dunia. “Kita tetap memerlukan support produk impor yang tidak bisa kita produksi di Indonesia dan Bali. Kami mengapresiasi upaya-upaya yang diberikan oleh Dubes dan Honorary Consul Hungaria dalam memfasilitasi kebutuhan pariwisata Bali menuju pariwisata yang berkualitas, berbudaya dan berkelanjutan,” katanya.(u)