Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sekda Dewa Indra Minta BPR Perkuat Peran Dalam Pertumbuhan Ekonomi Bali

EVALUASI - Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra saat membuka evaluasi kinerja BPR/BPRS Tahun 2018 dan Pemaparan Economic Outlook 2019 di Trans Hotel, Kerobokan, Badung, Selasa (4/12).


 BALI TRIBUNE - Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra meminta Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dapat memperkuat peran serta menangkap peluang pasar yang ada dari berbagai kebijakan pemerintah dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Bali. Harapan tersebut disampaikan Dewa Indra dalam sambutannya saat membuka evaluasi kinerja BPR/BPRS Tahun 2018 dan Pemaparan Economic Outlook 2019 di Trans Hotel, Kerobokan, Badung, Selasa (4/12). Lebih jauh Dewa Indra menyampaikan bahwasannya Pemerintah Provinsi Bali dengan Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, tengah mencanangkan beberapa kebijakan pembangunan ekonomi kedepan, diantaranya dengan memprioritaskan kebijakan pada sektor infrastruktur dengan pembangunan jalur short cut Denpasar " Singaraja serta pembangunan Bandara di Bali Utara. Pembangunan infrastruktur ini bertujuan untuk mengurangi kesenjangan yang terjadi antara Bali Utara dan Bali Selatan. Tidak hanya itu, pembangunan ekonomi kedepan juga akan membangun sektor primer (pertanian) sehingga sektor primer dan sektor tersier tumbuh dengan seimbang. Pembangunan bidang industri kreatif juga terus didorong untuk tumbuh serta peran dari Sumber Daya Lokal dalam pertumbuhan ekonomi akan semakin ditingkatkan. "semua hal ini akan dilakukan dengan design yang tepat didukung regulasi, sehingga pertumbuhan ekonomi Bali benar-benar memberi kesejahteraan bagi masyarakat. Disinilah peluang itu ada, saya harap BPR bisa menangkap berbagai peluang dari kebijakan pemerintah tersebut, sehingga BPR tumbuh dengan sehat, mampu menjaga eksisitensinya dan berkonstribusi bagi pertumbuhan ekonomi Bali, " imbuhnya. Sementara itu Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Hizbullah dalam sambutannya menyampaikan secara umum kinerja perbankan Bali hingga September 2018 masih tumbuh positif meskipun mengalami sedikit perlambatan. Berbagai permasalahan seperti masalah permodalan, kurangnya penerapan manajemen risiko, lemahnya sistem IT masih menjadi beberapa permasalahan yang dihadapai BPR dewasa ini. Untuk itu kedepan, BPR harus terus berinovasi dan berkolaborasi dalam menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis.  Evaluasi Kinerja BPR 2018 Provinsi Bali ini dibuka secara resmi oleh Sekda Dewa Indra ditandai dengan pemukulan gong. Acara evaluasi dihadiri oleh Ketua DPD Perbarindo Bali Ketut Wiratjana serta direksi dan komisaris BPR se- Bali. Acara juga diisi dengan sesi pemaparan dengan menghadirkan nara sumber dari Departemen Pengaturan Pengawasan dan Penelitian Fintech serta pengamat ekonomi David E Sumual.

wartawan
Redaksi
Category

Dukung Kreativitas Suzuki Helat Jimny Custom Contest

balitribune.co.id | Jakarta - Suzuki Jimny merupakan salah satu ikon legendaris yang masih bersinar bagi antusias otomotif di berbagai belahan dunia. Sejak tahun 1979, jumlahkonsumen dan komunitasnya terus bertambah pada setiap generasi. Keistimewaan tersebut menginisiasi Suzuki Indonesia untuk menyelenggarakan Jimny Custom Contest. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

OJK Bali Genjot Literasi Keuangan hingga Pelosok, Kinerja IJK Tetap Stabil di 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Upaya memperluas literasi dan inklusi keuangan di Bali bukan sekadar slogan. Sepanjang 2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali bergerak agresif menembus sekolah, universitas, desa-desa, hingga banjar-banjar untuk memastikan layanan keuangan makin mudah dipahami dan diakses masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Puspa Negara Apresiasi Langkah Bupati Badung Naikkan Dana Ogoh-Ogoh Jadi Rp40 Juta Buat Sekaa Teruna

balitribune.co.id | Mangupura - Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Badung memberikan apresiasi atas kebijakan Bupati Badung meningkatkan bantuan dana kreativitas ogoh-ogoh untuk sekaa teruna/yowana dari sebelumnya Rp25 juta menjadi Rp 40 juta pada tahun 2026.

Menurut Gerindra Badung peningkatan jumlah bantuan ini sejalan dengan visi memperkuat peran pemuda sebagai pewaris budaya, pengembang kreativitas, serta penjaga kearifan lokal di Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.