Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sekda Dewa Made Indra: Alokasi Dana Desa Jadikan Banyak Desa Maju Pesat

Bali Tribune/ NARASUMBER - Sekda Dewa Made Indra ketika menjadi narasumber dalam talkshow bertajuk ' Pengawalan Terhadap Penyaluran Dana Desa Tahun 2019 Melalui Program Jaga Desa' di Hotel Dynasti, Kuta, Kamis (28/3) malam.
balitribune.co.id | Kuta - Sekda Dewa Made Indra menyebut penyaluran dana desa dari APBN di Bali mampu berjalan dengan baik dan efektif. " Penyalahgunaan dana desa di Bali itu angkanya nol, artinya tidak ada yang tersangkut hukum akibat penyalahgunaan dana desa," Tukas Dewa Indra ketika menjadi narasumber dalam talkshow bertajuk ' Pengawalan Terhadap Penyaluran Dana Desa Tahun 2019 Melalui Program Jaga Desa' di Hotel Dynasti, Kuta, Kamis (28/3) malam.
 
Dewa Indra melanjutkan, pengawasan dan sinergi yang baik dari jajaran desa beserta kejaksaan, kepolisian dan stakeholder lainnya membuat pengelolaan dana desa transparan dan terjaga. "Kalaupun ada, itu lebih kepada mal-administrasi yang saya kira cukup wajar karena kita maklumi perangkat desa bukan diangkat dengan kualifikasi tinggi, jadi perlu arahan dan pendampingan lebih lanjut," Tutur Dewa Indra. 
 
Lebih lanjut, mantan kepala BPBD Bali ini juga menekankan pentingnya peran provinsi dan pemkab dalam memberikan suasana nyaman pada pengembangan desa. " Begitupun dengan arahan yang baik, sehingga dana desa bisa terserap. Di Bali, tingkat serapan dananya 100 persen. Jadi banyak desa di Bali yang maju pesat sekarang," Tukasnya lagi.
 
Tak ketinggalan, Dewa Indra juga menyampaikan perihal eksistensi Desa Adat di Bali yang punya peranan tak kalah penting untuk adat budaya di Bali. "Aspirasinya, agar keberadaan desa adat juga dapat stimulan dana desa seperti halnya desa dinas," Ujar Made Indra.
 
Di kesempatan yang sama,  Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi ( Mendes PDTT)    Eko Putro Sandjojo mengatakan penyaluran dana desa di Indonesia kini menjadi perhatian dunia internasional seperti contohnya lembaga World Bank. "Kenapa? Karena di Indonesia satu-satunya yang punya program ini. Bahkan Malaysia pun belajar dari kita. Pembangunan infrastruktur luar biasa dan pertama kali dalam sejarah, tingkat pengentasan kemiskinan di desa lebih bagus di desa dibandingkan di kota," Papar Sandjojo. 
 
Dana desa menurut Sandjojo, merupakan sebuah stimulan untuk kemajuan desa dan bukan merupakan modal utama pembangunan desa. " Contohnya di Bali ada desa Kutuh di Kabupaten Badung yang punya aset miliaran karena mampu memanfaatkan dana desa secara efektif terutama untuk mendukung pariwisata. Bali adalah contoh baik, dan banyak desa yang harus belajar ke Bali," Kata Sandjojo. Ditambah lagi menurut Sandjojo, hanya kurang dari 1 persen desa yang bermasalah dari 70 ribuan desa di seluruh Indonesia. "Persentasenya kecil sekali dibanding yang berhasil dan terserap maksimal," Tambahnya.
 
Masih dalam kesempatan tersebut, Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Jan S Maringka mengingatkan untuk bersama menjaga transparansi pengelolaan dana desa sekaligus memberikan pengarahan. " Sekarang yang penting pencegahan, bukan berapa yang diproses hukum, kalau bisa tidak ada yang diproses itu yang jadi tujuan, kejaksaan punya program Jaga Desa dan Jaksa Menyapa untuk itu," Tegasnya. "Ini adalah bagian dari komitmen nawacita pembangunan desa dan daerah pinggiran," Pungkas Maringka. 
wartawan
Release
Category

HUT Mangupura ke-16, Pemkab Badung Himbau Ucapan dengan Bibit Tanaman

balitribune.co.id | Mangupura - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kota Mangupura, Pemerintah Kabupaten Badung menggandeng berbagai pihak eksternal untuk berpartisipasi dalam kegiatan bertema "Rumaketing Taksuning Bhuana", yang bermakna Satukan semua potensi untuk membangun Badung.

Baca Selengkapnya icon click

Setujui APBD 2026, Tapi F-PDIP Badung Beri Catatan Soal Kemacetan, Sampah, dan Air Bersih

balitribune.co.id | Mangupura - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Badung menyatakan menerima dan menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026 untuk ditetapkan menjadi peraturan daerah. Hal itu terungkap  pada rapat paripurna DPRD Badung, Selasa (4/11).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Setujui APBD 2026, F-Golkar Badung Ingatkan Target Rp12,38 Triliun Berpotensi Meleset

balitribune.co.id | Mangupura - Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Badung menyampaikan pandangan umum terhadap dua rancangan peraturan daerah (Ranperda) strategis dalam rapat paripurna yang digelar Selasa (4/11). Ranperda tersebut meliputi Rancangan APBD Badung Tahun Anggaran 2026 dan Ranperda tentang Pemberian Insentif dan/atau Kemudahan Penanaman Modal.

Baca Selengkapnya icon click

Setujui APBD 2026, F-Gerindra DPRD Badung Sebut PAD Masih Berpotensi Naik

balitribune.co.id | Mangupura - Fraksi Partai Gerindra DPRD Badung menyetujui Rancangan Peraturan Daerah  (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2026 dan Raperda tentang Pemberian Insentif dan/atau Kemudahan Penanaman Modal untuk dijadikan Peraturan Daerah (Perda).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Apresiasi Capaian Kontingen Denpasar Pada Porprov Bali XVI, Walikota Jaya Negara Serahkan Tali Kasih Kepada Atlet dan Pelatih Peraih Medali

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar memberikan Tali Kasih/Penghargaan kepada atlet dan pelatih peraih medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI/2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.