Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Selain Pariwisata, Pelaku Industri Kreatif dan Teknologi Kian Bermunculan

kompetensi
Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Rudiantara

BALI TRIBUNE - Pulau Bali tidak hanya memiliki potensi di bidang pariwisata, kini mulai menarik banyak talenta maupun pelaku industri kreatif dan teknologi. Hal ini dapat dilihat dari sektor ekonomi kreatif yang menyumbangkan 49,3 persen ke total nilai ekspor Bali. Selain itu, menurut data yang dikeluarkan oleh Komunitas Wirausaha Tangan Di Atas pada tahun 2017, jumlah wirausahawan di Bali meningkat sebesar 35 persen. Tidak hanya itu, ekosistem digital di Bali juga meningkat seiring dengan banyaknya startup digital lokal yang bermunculan. CEO KUMPUL, Faye Alund mengatakan pesatnya pertumbuhan ekosistem kreatif, teknologi, dan kewirausahaan ini menjadi salah satu pemicu utama menjamurnya coworking space di Pulau Dewata diantaranya coworking space yang dikelola oleh KUMPUL yaitu KE{M}BALI. "Pesatnya pertumbuhan komunitas maupun industri kreatif dan teknologi dalam tiga tahun belakangan. Meskipun Bali adalah salah satu tujuan utama bagi para digital nomad, obyektif kami untuk membangun KE{M}BALI adalah untuk mewadahi talenta, kreator, dan pelaku industri lokal yang ingin berkontribusi dalam mendukung ekosistem kreatif dan teknologi di Bali," katanya di Badung, Kamis (1/3). Dikatakan Alund, selain pemerintah, korporasi, dan komunitas juga berkomitmen untuk bekerja sama dengan institusi pendidikan dalam mengembangkan eksosistem kreatif, teknologi, dan entrepreneur di Bali. "Sudah saatnya Bali fokus pada ekosistem kreatif dan entrepreneur. Untuk itu dibutuhkan wadah yang tepat untuk menghubungkan para pelaku di industri dengan talenta-talenta lokal yang menjadi modal utama kita dalam membangun ekosistem tersebut," ucap Alund. Harapannya para calon pelaku industri muda, terutama yang masih mahasiswa dapat terwadahi dan dikembangkan kompetensinya. "Ke depannya kita isi dengan lebih banyak lagi aktivitas dan program pengembangan kapasitas. Di antaranya pelatihan UKM go-online, workshop untuk para calon startup founder, sampai kelas belajar pengembangan aplikasi Android," jelasnya. KUMPUL adalah manajemen dan pembangun ekosistem coworking space di Bali dan Indonesia yang mengelola beberapa coworking space den memiliki jejaring profesional, pelaku kreatif, teknologi dan entrepreneur. Melalui beberapa coworking space, KUMPUL bertujuan untuk menyebarkan kesempatan bagi para kreator agar saling berkolaborasi dalam membuat suatu karya yang bermanfaat. Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Rudiantara mengatakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus didorong baik dari tingkat mahasiswa. "Anak-anak muda harus didorong supaya berwirausaha dan juga semua pihak bersama-sama mengembangkan digital sehingga mendapatkan nilai tambah dari digital itu," ucapnya. 

wartawan
Ayu Eka Agustini
Category

Penenun Berusia Lanjut di Sidemen, Mengukir Keindahan Endek dan Songket

balitribune.co.id | Amlapura - Kecamatan Sidemen sejak dulu dikenal sebagai daerah sentra tenun Endek dan Songket di Kabupaten Karangasem. Jika berkunjung dan berwisata ke sejumlah DTW di Kecamatan Sidemen, maka sayup wisatawan akan mendengar derak dan hentakan alat tenun tradisional yang berasal dari beberapa sentra tenun yang ada di dekat sejumlah objek wisata alam di daerah ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kementerian Perindustrian Dukung Bali Fashion Network® 2026: Sinergi Pemerintah dan Industri Kreatif untuk Masa Depan Fashion di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Menjelang penyelenggaraan Bali Fashion Network® (BFN) 2026 pada 18 Oktober mendatang di International Conference Center (ICC) Bali, dukungan terhadap industri fashion berkelanjutan semakin menguat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menuju Harmonisasi, Masyarakat Adat Ungasan Minta Akses Jalan di Belakang GWK Tetap Dibuka untuk Warga

balitribune.co.id | Mangupura - Polemik pagar beton pembatas di kawasan Banjar Giri Dharma, Desa Adat Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, kembali bergulir. Pagar yang berdiri di sekitar kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) itu dinilai menutup akses jalan warga menuju permukiman dan sekolah. Menyikapi hal tersebut, masyarakat adat menggelar pertemuan di Pura Dalem Desa Adat Ungasan, Sabtu (12/10) sore.

Baca Selengkapnya icon click

Konsep Hub Yamaha DEXAT Pertama di Indonesia Ada di Bali, Perkuat Relasi dengan Pelanggan

balitribune.co.id | Denpasar - PT Yamaha Musik Indonesia Distributor (YMID) bekerjasama dengan Jayawijaya Audio Bali, meresmikan kolaborasi mereka berkonsep hub di Bali, Senin (29/9/2025). Showroom berkonsep hub pertama di Indonesia itu berlokasi di Jalan Gatot Subroto Barat no. 364, Denpasar dibuat untuk semakin mendekatkan diri dengan pelanggan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.