Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sembako Gratis Untuk Mahasiswa dan Pekerja Lamaholot Bali

Bali Tribune / BANTUAN - Sembako Gratis Untuk Mahasiswa dan Pekerja Lamaholot Bali
balitribune.co.id | Denpasar - Guna membantu mengurangi kesulitan biaya hidup para mahasiswa dan pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) atau dirumahkan, sebagai akibat merebaknya virus corona (Covid 19), Ikatan Keluarga Lamaholot Bali membuat gerakan sosial bagi-bagi sembako secara gratis. 
Inisiator gerakan sosial ini, Rahman Sabon Nama ditemui di sela pembagian sembako di Mess ITB STIKOM Bali, Renon, Minggu (3/5/2020) menerangkan, kerja sosial ini sudah dilakukan Rabu (29 April 2020) dengan menyalurkan 52 paket sembako kepada 52 mahasiswa. Sedangkan tahap kedua ini dibagikan 82 paket sembako untuk mahasiswa dan pekerja. Isinya kg 5 beras, minyak goreng 1 liter,  5 mie instan dan 10 butir telur.  Wadah Lamaholot ini menaungi warga asal Kabupaten Flores Timur dan Lembata di Bali.
 
“Selama pandemi  Covid 19 ini kita semua menghadapi situasi serba sulit. Anak-anak kami yang mahasiswa mau pulang kampung dilarang, yang sudah kerja tapi dirumahkan tanpa gaji juga gak bisa pulang. Lalu biaya hidup mereka dari mana? Itulah yang menggerakkan saya menggalang dana untuk membantu mereka dalam bentuk sembako,” terang Rahman Sabon Nama di lokasi.
Awalnya Rahman menyampaikan ide ini kepada rekannya Petrus Seli Tupen, Ketua Lamaholot Bali Yosep Boleng dan Ketua Permata Lembata Nico Ruing. Gayung bersambut. Setelah itu Rahman membuat group WA dan mereka segera mengontak relasi mereka. 
 
“Seli Tupen sebagai orang bank relasinya banyak, Saya juga wartawan senior banyak relasi. Semua kami kontak, Begitu juga sahabat kami asal Lembata dan Flores Timur yang pernah bertugas atau kulih di Bali kami kontak. Dalam waktu seminggu kami sudah mengumpulkan uang Rp 5 juta lebih. Langsung kami belikan 52 paket sembako tahap pertama. Tiga hari kemudian terkumpul lagi uang Rp 8 juta lebih sehingga tahap kedua ini kami bisa membagikan 82 paket sembako. Total kami sudah menyalurkan 134 paket sembako kepada  para mahasiswa dan pekerja. Atas nama panitia kecil ini,  saya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada para donatur yang sudah membantu anak-anak kami," kata pria asal Adonara itu. 
 
Rahman Sabon Nama yang juga Humas ITB STIKOM Bali ini menambahkan, meski 182 orang sudah terlayani, ternyata masih ada puluhan mahasiswa belum kebagian. Begitu juga para pekerja.  Memang selama ini banyak pekerja tidak tergabung dalam Lamaholot Bali, tetapi karena ini kerja kemanusiaan sehingga tetap diakomodir. 
“Karena itu kami masih mengharapkan uluran tangan dari para donatur agar kami bisa membagikan sembako gratis lagi pada tahap ketiga nanti. Insya Allah, dalam situasi seperti ini banyak orang ingin berbuat baik kepada sesama. Apalagi momentumnya bulan Ramadhan, mari berlomba dalam kebaikan atau Fastabiqul Khairat seperti dalam Islam dan saya yakin agama lain juga mengajarkan hal yang sama,” pungkas Rahman Sabon Nama
wartawan
Redaksi
Category

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.