Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

SIPCO Klaim, Bali Punya SDM Handal Tangani MICE

Bali Tribune/INTERNASIONAL - Terkait MICE, Bali telah berpengalaman menangani event-event berskala internasional baik itu Meeting dan Exhibition.

balitribune.co.id | Denpasar – Berbagai fasilitas penunjang menjadi salah satu kebutuhan untuk memenuhi kegiatan Meeting, Incentive, Convention and Exhibition (MICE). Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pun berupaya untuk menggenjot pasar MICE internasional diselenggarakan di Tanah Air termasuk Bali. Terkait MICE, Bali telah berpengalaman menangani event-event berskala internasional baik itu Meeting dan Exhibition. 

Selain kemudahan aksesibilitas penerbangan yang menghubungkan pulau ini dengan sejumlah negara, sumber daya manusia (SDM) berperan penting dalam hal suksesnya penyelenggaraan MICE di Bali. Jika dilihat dari sisi venue atau tempat kegiatan MICE berskala besar dengan peserta ribuan orang dan bertaraf internasional, di Bali pun telah memungkinkan. Mengingat sudah biasa menjadi venue event-event pertemuan besar kelas dunia. 

Seperti disampaikan Ketua Society of Indonesia Professional Convention Organizer (SIPCO) Bali, Putu Juarez Robin Putra beberapa waktu lalu di Denpasar. "Penerbangan dan SDM penting untuk MICE. Kita di Bali sudah mempunyai SDM yang berpengalaman di bidang MICE. SDM yang ada di Bali sudah cukup untuk menghandle event-event internasional. Namun masih perlu ada komitmen pemerintah untuk memperhatikan MICE ini," katanya. 

Dia menyampaikan, tren yang terjadi sekarang ini adalah beberapa provinsi di Asia fokus ke pangsa pasar MICE contohnya Pattaya, Negara Thailand. "Mereka sudah berani memberikan insentif bagi penyelenggara MICE," ucap Juarez.

Insentif ini disampiakan saat mulai menawarkan venue dan produk MICE (bidding) misalkan adanya sinergi dengan pemerintah dengan didukung free welcome dinner, diskon pesawat, suvenir. "Itu yang kita punya untuk bidding," ujarnya. 

Menurut dia, apabila MICE diselenggarakan oleh pemerintah seperti IMF, maka bidding yang dilakukan masuk ke kriteria government to government (antar pemerintah). Kemudian bidding perusahaan ke perusahaan dan organisasi ke organisasi. 

"Tren cara bidding per organisasi berbeda-beda. Apabila mendatangkan lebih dari sekian orang, pada saat bidding sudah disampaikan akan mendapat insentif berupa a, b, c atau d. Jadi ada beberapa insentif yang diberikan kepada bidding oleh convention biro," jelas Juarez. 

Dijelaskannya, bidding bisa dilakukan sekarang untuk MICE yang diselenggarakan pada 5 tahun ke depan. Selain insentif, saat bidding juga dilakukan pengenalan tentang pulau yang akan menjadi venue MICE misalnya terkait luas pulau, jumlah penduduk, jumlah kamar hotel, transportasi, harga kamar hotel, kondisi tempat convention atau mampu menampung berapa peserta, imigrasi di bandara, cukai dan lainnya. 

"Biasanya, ketika event akan kita menangkan, maka akan ada pertanyaan. Jika event-event ini berlangsung di Bali, pemerintah anda akan memberikan apa. Bahkan ada beberapa negara bisa langsung menjawab," terangnya. Namun yang paling absolut disampaikan adalah terkait keamanan. Bali pun ditegaskan Juarez sudah siap untuk MICE dan leisure.

wartawan
Ayu Eka Agustini

Wawali Arya Wibawa Hadiri Musda XI DPD Partai Golkar Kota Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) XI DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Denpasar Tahun 2025 yang dibuka langsung Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali, Gde Sumarjaya Linggih, di Gedung Madu Sedana, Sanur Kauh, Minggu siang (12/10).  

Baca Selengkapnya icon click

Alih Fungsi Lahan di Badung Semakin "Gila-gilaan", Tahun 2024 Saja Mencapai 348 Hektar

balitribune.co.id | Mangupura - Masifnya pembangunan berdampak serius terhadap alih fungsi lahan di Kabupaten Badung.  Tercatat setiap tahun alih fungsi lahan terus bertambah. Bahkan alih fungsi lahan terjadi secara "gila-gilaan" pada tahun 2024. Dimana dalam setahun itu dua ratusan hektar lahan produktif di Gumi Keris berubah menjadi beton.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penenun Berusia Lanjut di Sidemen, Mengukir Keindahan Endek dan Songket

balitribune.co.id | Amlapura - Kecamatan Sidemen sejak dulu dikenal sebagai daerah sentra tenun Endek dan Songket di Kabupaten Karangasem. Jika berkunjung dan berwisata ke sejumlah DTW di Kecamatan Sidemen, maka sayup wisatawan akan mendengar derak dan hentakan alat tenun tradisional yang berasal dari beberapa sentra tenun yang ada di dekat sejumlah objek wisata alam di daerah ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.