Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Soal Berita Hoax Megawati Soekarnoputri Sakit dan Meninggal, Banteng Moncong Putih Mengamuk

Bali Tribune/ Ketua DPC PDIP Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama sejumlah elit partai saat membuat laporan di Mapolres Tabanan, Selasa (14/9).

balitribune.co.id | Denpasar  - PDI Perjuangan polisikan 12 akun Medsos. Pasalnya, diduga telah menebar kabar bohong tentang Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Megawati dikabarkan sakit dan sedang dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta, pada Kamis (9/9) pekan silam. Bahkan dikabarkan pula Presiden RI ke-5 itu telah meninggal dunia.
 
Berita bohong itu membuat pengurus partai berlogo banteng moncong putih itu mengamuk. Itu sebab,  Selasa (14/9) kemarin, pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Denpasar, Klungkung, Bangli, Tabanan, dan Buleleng masing-masing telah mendatangani kantor polisi setempat dan melaporkan hal tersebut.  
 
Pengurus DPC PDIP Kota Denpasar dalam laporannya ke Mapolresta Denpasar, menyertakan sejumlah bukti, seperti screenshoot gambar, kronologis kejadian, dan bukti lainnya yang dimuat dan beredar pada beberapa akun media sosial. 
 
Pengurus DPC PDIP Kota Denpasar yang membuat laporan adalah Wakil Ketua Bidang Kehormatan Partai DPC PDIP Kota Denpasar  I Wayan Sutama, didampingi Wakil Sekretaris Ni Ketut Sudiani,  Penasehat Hukum I Made Kondra, serta beberapa pengurus lainnya. Mereka membawa satu spanduk yang bertuliskan "Usut Tuntas Dugaan Penyebaran Berita Bohong (Hoax) Terhadap Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan". 
 
"Ya, kami sudah terima dengan Pengaduan Masyarakat (Dumas). Yang dilaporkan itu sebanyak 12 akun media sosial yang diduga telah menyebarkan berita bohong (hoax) tentang Ketua Umum DPP PDIP," ungkap Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi. 
 
Sementara dari Klungkung, wartawan Bali Tribune melaporkan bahwa jajaran pengurus PDIP Klungkung yang dikomandani Ketua Bidang Hukum Wayan Regeg juga mendatangi Mapolres Klungkung untuk melaporkan hal yang sama. Wayan Regeg mengingatkan agar kasus tersebut diusut tuntas. Kasubag Humas Polres Klungkung Ipda Agus Widiyono membenarkan laporan tersebut.
 
Dari Tabanan dilaporkan, Ketua PDI Perjuangan I Komang Gede Sanjaya tiba di Mapolres Tabanan sekitar pukul 8.30 Wita yang didampingi struktur partai di DPC PDIP. Langsung menuju SPKT yang diterima oleh petugas kemudian melaporkan sejumlah akun media sosial diantaranya akun Twitter milik @ jafarSalman23, @Icu663, @ibnupurna, @bobbyandhika7, @gandawan, @4ngelinaPutri, akun Instagram milik _genocid.anom3, akun WhatsApp M Feri pada nomor 085727373061, Yosep S Kusnadi pada nomor 085794107895, Bombing Sugiarto pada nomor 082129879918, akun YouTube milik Hersubono Point, dan akun Tik Tok milik @dhianrama.
 
Berita hoax terkait Ketua DPP PDIP Megawati Soekarnoputri yang dimuat diantaranya melalui Flyer berkepala surat PMI Provinsi Jakarta dengan ucapan “Segenap Keluarga Besar PMI Provinsi Jakarta mengucapkan turut berbelasungkawa yang sedalam dalam yang atas wafatnya “Foto Ibu Megawati Soekarnoputri “.
Di konten YouTube dengan judul konten “Ketum PDIP Megawati dikabarkan koma dan dirawat di RSVP”, di akun Tik Tok dengan judul konten “TURUT BERDUKA CITA TELAH MENINGGAL DUNIA IBU MEGAWATI SOEKARNOPUTRI, “.
 
“Selaku kader partai kami tidak terima pimpinan kami Ibu Prof Dr Megawati Soekarnoputri Presiden Kelima diberitakan berita hoax. Kami tidak terima apalagi kami adalah partai besar dan di Tabanan adalah mayoritas. Menurut kami ini sudah pidana,” jelas Sanjaya usai melapor di Mapolres Tabanan. 
 
Sementara itu Kapolres Tabanan AKBP Renefli Dian Candra mengatakan pihaknya menerima laporan tersebut, dan selanjutnya akan berkoordinasi dengan Polda Bali.
 
Sementara dari Bangli, laporan ke Mapolres setempat dipimpin langsung Ketua DPC PDIP Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta. Sedana Arta yang juga Bupati Bangli ini menyerahkan sepenuhnya penganan kasus ini kepada pihak kepolisian. Pihaknya berharap kasus tersebut dapat diusut tuntas.
 
 "Kami sudah serahkan dokumen pengaduan kepada Kapolres dilengkapi  bukti-bukti," kata politisi asal Desa Sulahan, Kecamatn Susut ini 
 
Kapolres Bangli, AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan meminta kader maupun simpatisan PDIP tidak terpancing dan menyerahkan proses penyelidika  kepada aparat kepolisian. 
 
Turut hadir dalam proses pengaduan  yakni  serta pengurus DPC seperti Sekretaris DPC PDIP Bangli, I Wayan Diar, Bendahara DPC PDIP, I Ketut Suastika, dan beberapa pengurus lainya, termasuk juga pengurus ditingkat PAC dan ranting. 
 
Dipimpin Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng,Putu Agus Suradnyana,Nyoman Sutjidra  dan Sekretaris Gede Supriatna serta sejumlah elitnya tiba di Polres Buleleng sekitar pukul 09.30 wita.
 
Mereka langsung masuk keruang penyidikan setelah sebelumnya di sambut Kapolres Buleleng  AKBP  Andrian Pramudianto. “Kami harap kasus ini diusut tuntas karena kabar bohong itu telah memantik keresahan hingga ke akar rumput,”ucap Agus Suradnyana yang juga Bupati Buleleng.
 
Ia mengatakan,hendaknya semua pihak sebaiknya menggunakan media sosial dengan benar dan menghindari penyalah gunaan yang membuat resah masyarakat.
 
”Berita-berita hoax tentu meresahkan dan itu inti pelaporannya,”tandas Agus Suradnyana.
wartawan
Redaksi
Category

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Dorong Normalkan Aliran Tukad Yeh Dati Karena Sering Meluap

balitribune.co.id | Tabanan – Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, meminta pemerintah daerah setempat menormalkan aliran sungai atau Tukad Yeh Dati di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, karena airnya sering meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BWS Bali-Penida Fokus Normalisasi Sungai dan Infrastruktur Pengendali Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida tengah menyiapkan langkah serius untuk menormalisasi sejumlah sungai besar di Bali. Kepala BWS Bali-Penida, Gunawan Suntoro, menegaskan normalisasi ini mendesak dilakukan menyusul tingginya curah hujan yang berpotensi menimbulkan banjir.

Baca Selengkapnya icon click

Tim Gabungan BPBD Terus Sisir Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Tim gabungan BPBD dan perkumpulan penyelam Desa Serangan melakukan penyisiran korban banjir bandang di aliran Tukad Badung di kawasan Istuari Dam Suwung, Rabu (17/9). Penyisiran yang melibatkan 9 penyelam secara bergantian, terus dilakukan sejak pagi selama dua hari ini di lokasi yang sama. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dapur Umum Korban Banjir di Pulau Biak I Masih Berlangsung

balitribune.co.id | Denpasar - Salah satu wilayah yang terdampak banjir bandang pada 10 September 2025 lalu adalah warga Jalan Pulau Biak I dan II dimana kawasan ini genangan air mencapai setinggi rumah. Pemukiman padat penduduk ini memutuskan untuk membuat dapur umum di kamp yang sebelumnya jadi tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya icon click

BPR Lestari Bali Lanjutkan Aksi Peduli untuk Warga Terdampak Banjir Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Dampak banjir bandang yang melanda sejumlah titik di Kota Denpasar masih terasa hingga kini. Lumpur dan sampah yang menumpuk membuat warga kesulitan membersihkan lingkungan mereka.

Sebagai bentuk kepedulian, BPR Lestari Bali kembali turun langsung membantu warga pada Selasa (16/9). Kali ini, aksi gotong royong difokuskan di Jalan Glogor Carik dan Perumahan Griya Selaras, Ubung Kaja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.