Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Stispol Wira Bhakti Koordinasikan SMK untuk Mengirim Tenaga Kerja ke Jepang

Bali Tribune / KERJASAMA - Stispol Wira Bhakti dan LPK Bali Costa mengadakan kerjasama untuk pengiriman tenaga kerja muda ke Jepang, Kamis (16/6) pagi di Kampus Kebangsaan Stispol Wira Bhakti.

balitribune.co.id | Denpasar - Stispol Wira Bhakti, memperkenalkan dirinya sebagai kampus kebangsaan, karena didirikan oleh para pejuang kemerdekaan RI di Bali. Sebagai konsekwensinya, Stispol harus dapat memenuhi berbagai janji pada saat perang kemerdekaan. Diantaranya, agar semua anak-anak Indonesia bisa bekerja.

Untuk itu Stispol Wira Bhakti, bersama-sama dengan LPK Bali Costa mengadakan kerjasama, dalam rangka pengiriman tenaga kerja muda untuk bekerja di Jepang. Telah diadakan beberapa kali pertemuan, diantaranya pada Kamis (16/6) pagi di Kampus Kebangsaan Stispol Wira Bhakti. Stispol mengkoordinasikan tiga SMK di Bali, yakni SMK Wira Bhakti di Denpasar, SMK Giri Pandawa di Rendang, Karangasem, dan SMK PGRI 1 Badung.  Ketiga SMK itu adalah sekolah yang dibina oleh kalangan keluarga besar pejuang di Bali.

Ketua Stispol Wira Bhakti, Prof. Wayan Windia mengatakan bahwa ia menyatakan terima kasih kepada LPK Bali Costa, karena bisa bekerja sama untuk menampung anak-anak kalangan pejuang kemerdekaan di Bali. Ia juga minta agar Bali Costa memberikan keringanan pembiayaan, karena kalangan keluarga besar pejuang di Bali, pada umumnya miskin.

Direktur LPK Bali Costa, Then A Li menyatakan bahwa ia berterima kasih, karena sudah bisa membuat jaringan dengan kalangan keluarga besar pejuang kemerdekaan di Bali. Dikatakan bahwa pihaknya memerlukan calon tenaga kerja, yang tamatan SMA/SMK. Di Jepang dipekerjakan dalam sektor pertanian dan pelayanan manula Jepang.

Sebelum di berangkatkan ke Jepang, para calon pekerja akan dididik dulu selama enam bulan di LPK Bali Costa di Kerobokan, Badung. Sebetulnya, biaya pendidikan selama enam bulan, adalah Rp. 40 juta. Tetapi untuk meringankan beban, maka pembayaran kontan di Bali (Indonesia), hanya sebesar Rp.4,3 juta. Biaya untuk itu digunakan untuk test kesehatan, biaya berbagai sertifikat, dan berbagai kepentingan calon pekerja. Untuk sisa biaya yang belum terbayar, bisa dibayar di Jepang, setelah mendapat gaji di Jepang. Cicilannya, selama 12-18 bulan. Maksimal bisa bekerja di Jepang adalah selama lima tahun.

wartawan
WW
Category

Tradisi Makepung Lampit, Ritual Kesuburan dan Syukur Petani

balitribune.co.id | Negara - Makepung sebagai salah satu kekayaan budaya di Jembrana. Selain atraksi makepung cikar, Jembrana juga memiliki atraksi makepung lampit. Makepung lampit memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Sebagai warisan budaya tak benda, kini makepung terus dilestarikan di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

OJK: Konsistensi Kinerja Perbankan Dipastikan Solid Sampai Akhir Tahun 2025

balitribune.co.id | Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyampaikan hasil Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK (SBPO) triwulan IV-2025 yang menunjukkan optimisme responden bahwa kinerja perbankan akan tetap solid hingga akhir tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Teror Kera Liar di Tenganan, Rusak Kebun Masuk Rumah Warga

balitribune.co.id | Amlapura - Populasi kera ekor panjang atau Macaca Fascicularis yang semakin tidak terkendali di wilayah pegunungan Bukit Gumang, Bukit Nyuh Tebel dan Bukit Tenganan saat ini cendrung menjadi hama yang meresahkan petani dan warga utamanya di Desa Tenganan dan Desa Nyuh Tebel, Kecamatan Manggis, Karangasem.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

5 Pelanggaran Lift Kaca di Pantai Kelingking, Gubernur Bali Ambil Tindakan Tegas

balitribune.co.id | Denpasar - Pada Minggu (23/11) Gubernur Bali, Wayan Koster memerintahkan PT Indonesia Kaishi Tourism Property Investment Development Group sebagai penyelenggara pembangunan lift kaca (Glass Viewing Platform) di Pantai Kelingking, Banjar Karang Dawa Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung menghentikan seluruh kegiatan pembangunan lift kaca tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Kemendag Fokus Memperbaiki Pemasaran Produk UMKM Hingga Bisa Menembus Pasar Internasional

balitribune.co.id | Mangupura - Kendati pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia mampu menghasilkan produk berkualitas yang layak dijual di pasar luar negeri, Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia mengungkapkan saat ini tantangan terberat para UMKM adalah terkait pemasaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.