Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sudah 4.000 Unit Gesits Terjual

Bali Tribune/
MOTOR LISTRIK - Hingga akhir 2021 hampir 4.000 unit motor listrik Gesits telah terjual ke seluruh Indonesia.



balitribune.co.id | DALAM kondisi pandemi selama dua tahun ini di mana daya beli masyarakat turun sangat tajam serta pemerintah juga fokus kepada penanganan Covid-19, tidak menyurutkan bagi PT WIMA --produsen motor listik Gesits-- untuk terus berusaha memasarkan produknya. Sekaligus melakukan edukasi kepada masyarakat luas bekaitan dengan manfaat menggunakan kendaraan listrik ini.

Hal itu disampaikan Direktur Keuangan, Irsal Saleh, mewakili Dirut WIMA, Samyarto, di sela-sela acara Automotive Community Gathering End of Year 2021, Kamis (30/12). "Sampai saat ini sudah terjual hampir 4.000 unit di seluruh Indonesia dan kami terus mengembangkan ekosistem kendaraan listrik ini dengan bekerja sama dengan Pertamina dan Gojek dalam menggunakan Baterai Swap Sistem (BSS) yang sudah ditempatkan di beberapa SPBU di daerah Jakarta Selatan. Dalam uji coba ini diharapkan di sepanjang tahun 2022 akan ada BSS di seluruh DKI Jakarta. Harapan kami masyarakat akan dapat melihat langsung kemudahan dalam mengoperasikan kendaraan listrik sehingga kekhawatiran akan infrastuktur kendaraan listrik dapat terjawab," ungkap dia.

Dikatakan, WIMA terus mengembangkan beberapa tipe dan varian baru di tahun 2022 dengan salah satu tantangannya adalah untuk menawarkan produk dengan harga yang lebih kompetitif. "Perlu juga kami sampaikan di sini bahwa sepeda motor Gesits telah memiliki sertifikat TKDN dengan nilai 46,73 persen hal ini merupakan TKDN yang tertinggi utk otomotif sepeda motor dan sebanyak 85 persen komponen sudah ada di Indonesia serta keberadaan pabrik yang ada di Indonesia tepatnya di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Semuanya ini akan menjamin keberlangsungan kendaraan tersebut sehingga konsumen juga dapat terlayani dengan baik," tambahnya.

Lebih lanjut, Irsan mengatakan, demi keberlangsungan produk karya anak bangsa ini, PT WIMA perlu dukungan dari salah satu organisasi yang menaungi otomotif seperti IMI (Ikatan Motor Indonesia) yang dipimpin oleh Bambang Soesatyo. "Kami percaya dengan dukungan IMI, Gesits dapat berkiprah lebih luas dan cepat dalam memasyarakatkan kendaraan listrik di Indonesia. Kami percaya bahwa IMI akan terus berusama bersama-sama dalam memperjuangkan produk karya anak bangsa ini untuk dapat diterima masyarakat Indonesia, Siapa lagi yang akan membanggakan produk Indonesia kalo bukan kita sendiri," tutup Irsal.

wartawan
HEN
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.