Diposting : 16 March 2019 23:00
Djoko Purnomo - Bali Tribune
Bali Tribune, Denpasar - Pelatih Bali United Stefano 'Teco' Cugurra mengisyaratkan Bali United akan menurunkan para pemain pelapis dalam laga persahabatan melawan tim nasional U-23 Indonesia pada Minggu (17/3).
"Saya ingin menurunkan beberapa pemain yang tidak banyak berlaga di Piala Presiden. Saya harus memberikan kesempatan kepada semua pemain untuk bertanding," ujar Teco.
Meski demikian, Bali United berjanji hal itu tidak mengurangi tensi pertandingan. Skuat berjuluk Serdadu Tridatu tetap akan bermain serius di hadapan tim Garuda Muda. Tujuannya tidak lain adalah agar kemampuan skuat timnas U-23 Indonesia semakin terasah.
"Timnas U-23 ini tim bagus, terbukti mereka baru juara di Piala U-22 AFF. Kami ingin membantu persiapan mereka menuju kualifikasi Piala U-23 Asia," tutur Teco.
Laga persahabatan timnas U-23 Indonesia kontra Bali United akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar mulai pukul 18.05 Wita.
Sebelum menghadapi Bali United, timnas U-23 Indonesia yang akan bertanding di kualifikasi Piala U-23 Asia 2020 pada 22-26 Maret 2019 di Vietnam sebelumnya sudah bertanding kontra Semen Padang di mana laga tuntas dengan skor imbang 2-2.
Laga melawan Serdadu Tridatu diyakini menjadi kesempatan pelatih timnas U-23 Indra Sjafri untuk menentukan 23 nama yang akan dibawa ke kualifikasi Piala U-23 Asia 2020.
Saat ini, tim Garuda Muda masih diperkuat total 30 pemain, termasuk dua pemain yang merumput di Eropa yaitu Egy Maulana Vikri (Lechia Gdansk, Polandia) dan Ezra Walian (RKC Waalwijk, Belanda).
Selain itu terkait hasil laga di Piala Presiden kontra Bhayangkara FC, kemarin Teco mengatakan itu di luar dugaan. Namun terlepas dari hasil akhir laga, Teco mengatakan bila kedua tim baik Bali United maupun Bhayangkara FC bermain dengan kerja keras tinggi.
"Kedua tim bermain dengan penuh kerja keras. Namun di akhir babak pertama kami hilang konsentrasi dan Bhayangkara FC bisa mencetak gol yang tentunya meningkatkan rasa percaya diri mereka, sehingga mereka bisa mencetak gol-gol berikutnya," ujar Teco.
Hasil itu membuat dirinya harus segera melakukan evaluasi dalam tim ini dan harus kembali bekerja keras dalam latihan. Piala Presiden, lanjutnya, adalah turnamen pramusim dan dengan hasil ini ia bisa melihat apa saja yang menjadi kekurangan tim.
Teco mengatakan bila absennya beberapa pemain yang sedang menjalani pelatnas Timnas Indonesia bukan menjadi alasan atas kekalahan timnya.
"Ketika kami harus kehilangan pemain yang ke Timnas, tentu karena mereka memiliki kualitas bagus. Tapi tidak bermainnya mereka saya rasa bukan menjadi alasan dari kekalahan ini. Waktu pertandingan yang cukup dekat dan recovery yang singkat membuat kami cukup kesulitan. Para pemain Bhayangkara FC rata-rata masih muda dan tentunya recovery mereka lebih cepat daripada pemain kami yang secara usia lebih senior," kata Teco.
Hasil ini menjadi kekalahan pertama Bali United sejak ditangani Teco. Sebelumnya tim Serdadu Tridatu tidak terkalahkan, bahkan selalu meraih kemenangan di enam laga Piala Indonesia maupun Piala Presiden 2019.