Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tekan Biaya Pengabenan, Desa Adat Denpasar Bangun “Genah Pengabenan”

Bali Tribune/ Keterangan pers Bendesa Desa Adat Denpasar bersama Sabha Desa dan Kertha Desa terkait pembangunan “Genah Pengabenan” di Setra Agung Badung.


balitribune.co.id | Denpasar  - Desa Adat Denpasar berencana membangun  “Genah Pengabenan” (tempat pengabenan) di areal kuburan atau Setra Agung Badung Desa Adat Denpasar di Jalan Imam Bonjol, Denpasar. 
 
Pembangunan tempat pengabenan ini untuk memfasilitasi kepentingan “krama” di Desa Adat Denpasar sekaligus membantu menekan biaya pengabenan. 
 
"Pembangunan  ‘Genah Pengabenan’ tak lain membantu meringankan beban biaya Krama Desa Adat Denpasar dari 105 banjar atau sekitar 18.000 warga dalam melaksanakan Upacara Pengabenan atau Pitra Yadnya tanpa mengurangi makna dan tujuan dari upacara ngaben itu sendiri serta Krama yang melaksanakan yadnya tidak merasa terbebani," jelas Bendesa Adat Denpasar, Anak Agung Ngurah Rai Sudarma kepada awak media di Kantor Desa Adat Denpasar, Kamis (2/9). 
 
Didampingi Sabha Desa, Anak Agung Putu Gde Wibawa dan Kertha Desa Wayan Pande Sudirta, lanjut Turah Rai Sudarma, mengacu awig-awig Desa Adat Denpasar, pembangunan tempat pengabenan di Setra Bugbug yang merupakan satu-kesatuan Setra Agung Badung Desa Adat Denpasar ini dipergunakan untuk umum yang beragama Hindu. 
 
"Pembangunan tempat pengabenan ini tidak akan menghilangkan tradisi, adat, budaya, dan dresta Bali, karena tetap memakai upakara Banten dan tidak mengurangi makna dari ngaben itu sendiri (mengembalikan ke Panca Maha Butha), bahkan justru memperkuat tradisi, adat, budaya dan dresta Bali," tegas Turah Rai Sudarma.
 
Sementara Sabha Desa, Anak Agung Putu Gde Wibawa menyampaikan pembangunan tempat pengabenan ini sudah melewati proses komunikasi dan mediasi. "Melalui proses paruman internal lalu menyampaikan ke krama desa. Dan dalam paruman Agung yang sudah mewakili 18 ribu Krama desa adat Denpasar," ujarnya.
 
Namun demikian diakui ada segelintir Krama yang tidak setuju lantaran salah persepsi. Namun demikian pihaknya tetap mengadakan koordinasi. "Kami tetap melaksanakan sesuai awig-awig serta melakukan pendekatan. Kami ingin sagilik-saguluk," imbuhnya. 
 
Ia juga menyampaikan ini merupakan upaya untuk menjaga tradisi adat, budaya dan dresta Bali serta berharap rencana ini berjalan sesuai tahapan-tahapan yang direncanakan. "Sehingga tidak ada lagi yang mengatakan rencana pembangunan tempat pengabenan ini mendegradasi budaya kita," pungkasnya, seraya berharap nantinya tidak ada istilah membeda-bedakan pelayanan kepada krama. 
 
Kertha Desa, Pande Wayan Sudirta melalui anggotanya Ketut Suteja Kumara menegaskan konsep pembangunan tempat pengabenan tidak ada yang berbenturan, ini wujud rasa kemanusiaan kepada krama. Ia mengapresiasi terhadap pendapat-pendapat yang konstruktif program ini. "Tidak profit oriented. Tidak kejar tayang. Tetap mengikuti dewasa ala ayu. Secara umum untuk membantu Krama," ujar Suteja Kumara, yang juga Ketua Komisi I DPRD Kota Denpasar, seraya mengatakan belum bisa menakar berapa biaya untuk pengabenan di tempat ini.
 
Politisi PDI Perjuangan ini berharap ide dan niat baik para prajuru Desa Adat Denpasar untuk membangun tempat pengabenan ini berjalan lancar sesuai rencana dalam upaya untuk membantu meringankan beban masyarakat dalam melaksanakan Upacara Pitra Yadnya. "Ide dan niat yang tulus ikhlas para Prajuru Adat hanya ingin meringankan beban masyarakat," pungkas SuKu, sapaan Suteja Kumara.
 
Seperti diketahui Luas Setra Agung Badung, Denpasar ± 9,3 hektar dimana terdapat Setra Bugbug dengan luas ± 40 are yang rencananya akan dibangun genah pengabenan seluas ± 33 are yang lokasinya berada di sisi barat daya (kelod kauh). Genah pengabenan ini tidak di tembok kecuali sisi sebelah selatan dan barat.
 
Rencana pembangunan tempat pengabenan ini merupakan program Desa Adat Denpasar yang tertuang dalam program kerja tahun 2019.
 
Selain itu, dalam rencana pembangunan ini Desa Adat Denpasar juga telah melakukan kajian dari berbagai aspek seperti aspek hukum, dampak terhadap lingkungan, aspek sosial ekonomi, dan tata kelola operasional.
 
Pembangunan tempat pengabenan Setra Bugbug memperoleh Dana BKK dari Provinsi Bali melalui Dinas Perkim Kota Denpasar dengan nilai pekerjaan 2,5 miliar rupiah.
 
Desa Adat Denpasar mewilayahi 105 banjar atau sekitar ± 18.000 warga. Dengan jumlah warga yang cukup besar tersebut Desa Adat Denpasar dihadapkan pada beragam persoalan.
wartawan
ARW
Category

Proyek Lift Kaca Dihentikan, Warga Desa Adat Kecewa

balitribune.co.id | Semarapura - Warga Desa Adat Dwi Kukuh Lestari, Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Klungkung kecewa dengan dihentikannya proyek lift kaca oleh Gubernur Wayan Koster. Penghentian itu juga sebagai pukulan bagi warga adat karena proyek tersebut awalnya disebut-sebut menjadi salah satu inovasi akses wisata di kawasan Pantai Kelingking.

Baca Selengkapnya icon click

Akomodir Masukan Fraksi-fraksi, DPRD Badung Apresiasi Langkah Bupati Rancang APBD 2026 Lebih Realistis

balitribune.co.id | Mangupura - DPRD Badung, Senin (24/11) menggelar rapat paripurna untuk mengambil keputusan terhadap empat Rancangan Perarutan Daerah (Ranperda).

Meliputi Ranperda tentang APBD Badung tahun anggaran 2026, Ranperda tentang pemerinan insentif dan/atau kemudahan penanaman modal, Ranperda tentang fasilitasi perlindungan kekayaan intelektual, dan Ranperda tentang perlindungan dan penertiban hewan pembawa rabies.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Perayaan Puncak “ManguCita” HUT ke-16 Kota Mangupura, Bupati Adi Arnawa dan Wabup Bagus Alit Sucipta Ajak Masyarakat Membangun Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta menghadiri langsung puncak perayaan HUT Ke-16 Kota Mangupura, bertempat di Lapangan Puspem Mangupraja Mandala, Sabtu (22/11).

Baca Selengkapnya icon click

ECOMOVE 2025, Langkah Nyata HIMA LSPR Bali Jaga Ekosistem Pesisir

balitribune.co.id | Mangupura - HIMA LSPR Bali kembali menunjukkan komitmennya dalam pelestarian lingkungan melalui kegiatan ECOMOVE #1 yang diselenggarakan di Ekowisata Mangrove Batu Lumbang pada Minggu (23/11). Mengusung tema “Satu Aksi, Seribu Arti, untuk Bumi yang Lestari,” kegiatan ini diikuti oleh 60 peserta dari berbagai SMA, perguruan tinggi, dan perwakilan sponsor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Komite III DPD RI Gelar Rapat Kerja Bersama Pemerintah di Bali dalam Inventarisasi Materi Pengawasan UU Narkotika

balitribune.co.id | Denpasar - Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) memiliki mandat konstitusional untuk memperjuangkan kepentingan daerah dalam proses penyusunan kebijakan nasional, termasuk dalam sektor kesehatan melalui alat kelengkapan Komite III. Sebagai representasi daerah, DPD RI berperan memastikan bahwa kebijakan nasional di sektor kesehatan benar-benar dapat diimplementasikan di daerah.

Baca Selengkapnya icon click

Tradisi Makepung Lampit, Ritual Kesuburan dan Syukur Petani

balitribune.co.id | Negara - Makepung sebagai salah satu kekayaan budaya di Jembrana. Selain atraksi makepung cikar, Jembrana juga memiliki atraksi makepung lampit. Makepung lampit memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Sebagai warisan budaya tak benda, kini makepung terus dilestarikan di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.