Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tembok Penyengker Roboh, LPD Budeng Tunggu Bantuan Pemerintah

JEBOL - Tembok penyengker LPD Desa Pakraman Budeng jebol setelah sempat diterjang banjir pekan lalu.


BALI TRIBUNE - Kerusakan infrastruktur pasca banjir yang melanda sejumlah wilayah Jembrana pekan lalu kini bertambah. Salah satunya pada bangunan tembok penyengker di LPD Desa Pakraman Budeng, Kecamatan Jembrana yang kini jebol setelah terjangan banjir Rabu (38/11) lalu. Kerusakan tembok tersebut belum bisa diperbaiki lantaran memerlukan biaya besar. Pihak LPD setempat kini berharap bantuan dari pemerintah. Pengamatan, Senin (3/12) pagi, tampak tembok penyengker LPD Desa Pakraman Budeng tersebut roboh sepanjang sekitar 50 meter. Puing-puing tembok penyengker masih bersarakan  dihalaman LPD dan juga disaluran drainase yang ada di sebelah timur kantor LPD. Hingga saat ini pihak LPD menyatakan belum bisa memperbaiki tembok penyengker tersebut.  Kepala LPD Budeng I Wayan Sudiarta dikonfirmasi Senin kemarin mengatakan saat kejadian banjir Rabu lalu, air mencapai ketinggian 1,5  sampai 2 meter. Permukiman warga Budeng termasuk kantor LPD sempat terendam air. "Rencana kami akan lakukan renovasi. Kami akan buat pondasi lebih kuat. Ini jelas memerlukan biaya yang cukup besar. Karena itu kami harapkan bantuan Pemkab Jembrana karena aset LPD masih kecil," ungkapnya. Dikatakan, pihak BPBD Jembrana juga sudah datang melakukan pengecekan terhadap kondisi tembok penyengker LPD yang jebol tersebut. Kantor yang kini digunakan pihaknya ini menurutnya juga bekas balai banjar Budeng dan dihibahkan kepada LPD untuk digunakan sebagai kantor. "Kami pindah ke sini sejak 2011 dan kami renovasi sedikit demi sedikit," jelasnya.  Sudiarta juga mengatakan banjir di wilayah Budeng bukan hanya terjadi tahun ini. Wilayah permukiman ini juga sering jadi langganan banjir hampur setiap tahun. Namun tahun ini yang terparah dan sampai menghancurkan tembok penyengker LPD dan juga beberapa tembok perumahan warga. Bahkan karena sudah menjadi langganan banjir, pihaknya juga sudah melakukan antisipasi dengan membuat rak arsip yang tinggi didalam kantor. Pihaknya berharap kedepannya wilayah permukiman ini tidak sampai dilanda banjir kembali. Pemkab Jembrana diharapkan mencari solusi untuk penanggulangan banjir. Sementara itu Perbekel Budeng Putu Libra Setiawan mengatakan banjir yang terjadi di wilayahnya itu merupakan banjir kiriman, selain juga volume air hujan juga sangat besar. Diduga juga terjadi penyempitan dan pendangkalan saluran air dan perlu dicarikan solusinya untuk penanggulangan banjir.  Menurut Libra, jika nantinya LPD sudah mampu membuat kantor yang lebih representatif, areal kantor LPD yang berada di pojok dan di sebelah kali tersebut akan dijadikan taman desa. “Nanti akan ditata lebih tinggi sehingga terhindar dari banjir dan dipermak menjadi taman desa yang apik,” tandasnya. 

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Nusa Dua Festival 2025 Tonjolkan Budaya Bali dan Semangat Menghadapi Berbagai Tantangan Pariwisata

balitribune.co.id | Badung - Pengelola kawasan pariwisata Nusa Dua menghidupkan kembali Nusa Dua Festival pada tahun 2025 ini. Seperti diketahui, kegiatan tahunan tersebut yakni Nusa Dua Festival sempat tidak terlaksana sejak 2019 lalu karena pandemi Covid-19. Pada tahun ini, festival yang mampu menarik kunjungan wisatawan domestik dan turis asing tersebut akan digelar di kawasan Nusa Dua Kabupaten Badung pada 25 Oktober 2025 mendatang. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Rekomendasi DPRD Badung: Tujuh Poin untuk Kaji Ulang PBB-P2

balitribune.co.id | Mangupura - Tingginya kenaikan pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2) di Kabupaten Badung akhirnya berbuntut panjang. Sebagai bentuk protes DPRD Badung sampai mengeluarkan rekomendasi yang intinya meminta Bupati Badung mengkaji ulang kenaikan PBB-P2 di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kejaksaan Usut Dugaan Penyimpangan Dana Desa Sudaji Rp 425 Juta

balitribune.co.id | Singaraja - Adanya temuan Inspektorat Daerah Kabupaten Buleleng terkait  dugaan penyimpangan Dana Desa Desa Sudaji, Kecamatan Sawan Tahun 2022 hingga 2024 sebesar Rp 425 juta lebih diusut Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng.

Didampingi Kepala Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kasi Pidsus Kejari Buleleng Bambang Suparyanto, S.H, Kajari Buleleng Edi Irsan Kurniawan memastikan kasus dugaan penyimapngan itu akan diusut.

Baca Selengkapnya icon click

Integrasikan Data Keimigrasian ke Sistem PWA, Dukung Efektivitas Pemantauan dan Pelaksanaan PWA

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2023 tentang Provinsi Bali, Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 2 Tahun 2025 tentang Pungutan Bagi Wisatawan Asing untuk Pelindungan Kebudayaan dan Lingkungan Alam Bali, dan Peraturan Gubernur Bali Nomor 25 Tahun 2025 tentang Tata Cara Pembayaran  Pungutan Bagi Wisatawan Asing, Pemerintah Provinsi Bali memberlakukan kebijakan pungutan wisatawan asing (PWA) yang berkunjung

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.