Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tidak Terlalu Berpengaruh bagi Golkar Kadernya Lompat Pagar

Bali Tribune/ Ketua DPD II Golkar Bangli I Gusti Made Winuntara.



balitribune.co.id | Bangli - Salah satu kader Golkar Bangli I Gede Koyan Eka Putra telah mengundurkan diri dan kini berlabuh ke Partai Amanat Nasional (PAN). Hijrahnya mantan Plt Ketua Pengurus Kecamatan (PK) Kintamani tersebut ke PAN tidak terlalu berpengrauh terhadap eksistensi Golkar Bangli.

Hal tersebut ditegaskan Ketua DPD II Golkar Bangli I Gusti Made Winuntara, Kamis (18/8/2022). Kata Gusti Winuntara, mundurnya Gede Koyan selaku pengurus Golkar Bangli sejak tahun 2019 dan menurutnya itu adalah hak politik dari yang bersangkutan. Tentu pihaknya tidak bisa melarang karena hal tersebut merupakan pilihan politik dari yang bersangkutan. ”Bersangkutan tidak sampaikan alasan mundur dari kepengurusan Golkar Bangli, yang pasti pengunduran diri secara resmi dibuat dalam bentuk surat pernyataan bermeterai,” ujarnya.

Sebutnya, mundur dari kepengurusan bukan berati mundur sebagai kader Golkar, namun demikian pihaknya tidak permasalahkan pindahnya Gede Koyan ke PAN karena yang bersangkutan tidak lagi sebagai pengurus Golkar Bangli. ”Mungkin kalau di PAN tidak ada  seperti itu atau diterima saja, kami tidak permasalhkan, tapi  kalau mau masuk Golkar tentu kami pertanyakan surat pengunduran diri dari partai sebelumnya,” tegas Gusti Winuntara.

Disinggung apakah dengan hengkangnya mantan anggota DPRD Bangli dua klai periode ke PAN akan berpengaruh terhadap peraihan kursi Golkat pada Pileg 2024, secara diplomatis Gusti Winuntara mengungkapkan mundurnya Gede Koyan dari Golkar akan  justru berpengaruh terhadap pribadinya. “Satu orang memang sangat berate,  tapi kalau itu merupakan pilihan bersangkutan maka  bagi Golkar  yang bersangkutan bukan orang penting lagi,” jelasnya.

Di sisi lain Ketua DPD PAN Bangli I Gede Koyan Eka Putra mengungkapkan pengunduran dirinya dari Golkar merupakan keinginan sendiri, pasalnya pihaknya tidak merasa nyaman lagi di Golkar Bangli. “Saat kami mundur selaku pengurus Golkar bersama beberpa kader lainnya, pengunduran diri lebih pada ketidaknyamanan berada di bawah partai berlambang beringin,” ungkapnya.

Disinggung masalah target yang dicangakan Ketua DPW PAN Bali, yakni setiap kabupaten/kota minimal bisa meraih 1 kursi, menurut Gede Koyan dalam dunia politik, setiap partai politik punya keinginan seperti itu dan merupakan hal yang lumrah. Untuk merealisasikan target tersebut tentu harus dibarengi dengan kerja keras. “Tentu kami harus kerja keras, apalagi selama ini PAN belum begitu mengakar di masyarakat khususnya di Kabupaten Bangli, ini tentu jadi sebuah tangtangan bagi kami,” ungkap Gede Koyan.

Di samping itu pria yang sudah malang melintang di dunia politik ini menambahakn dengan melihat system pemilu yang berlaku, maka tokoh atau kader yang diajukan sebagai calon adalah orang yang memang milki kredibilitas yang bagus.

Mantan anggota DPRD Bangli dua kali periode ini menambahkan, untuk kepengurusan di tatanan tingkat kecamatan telah terisi. Dia mengaku sejauh ini belum ada kader Golkar yang masuk di struktur kepengurusan PAN Bangli. “Kalau dari Golkar belum ada tapi kalau kader dari partai lain sudah ada yang merapat di PAN Bangli,” ujar Gede Koyan.

wartawan
SAM
Category

Bupati Karangasem Terima Penghargaan dari BNN, Komitmen Dukung Pemberantasan Narkoba

balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, menerima penghargaan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali atas komitmen dan dukungannya dalam pelaksanaan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di wilayah Karangasem.

Baca Selengkapnya icon click

Seniman Sekaligus Penyuluh Bahasa Bali di Gianyar Meninggal, BPJAMSOSTEK Serahkan Santunan Rp 267 Juta

balitribune.co.id | Gianyar - Salah seorang seniman di Kabupaten Gianyar meninggal dunia beberapa waktu lalu. Seniman I Gde Nyana Kesuma merupakan peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK. Sehingga ahli waris almarhum I Gde Nyana Kesuma sekaligus penyuluh Bahasa Bali asal Banjar Yeh Tengah, Kelusa, Payangan, Gianyar ini mendapatkan santunan sebesar Rp267.086.330 dari BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Badung Suguhkan Gong Kebyar Legendaris Taruna Jaya di PKB ke-47

balitribune.co.id | Mangupura - Duta Kabupaten Badung kembali memukau penonton dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47 tahun 2025 dengan penampilan Sekaa Gong Kebyar Taruna Jaya dari Banjar Lambing, Desa Mekar Bhuana, Kecamatan Abiansemal. Kelompok seni ini tampil dalam ajang utsawa (parade) Gong Kebyar Legendaris yang digelar Sabtu (28/6), menampilkan sejumlah garapan tabuh dan tari yang kaya makna dan sarat nilai estetik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kemenkop UKM Hadirkan Program Rekrutmen Mitra Digital

balitribune.co.id | Gianyar - BPJS Ketenagakerjaan menegaskan dukungannya terhadap inisiatif kolaboratif antara Grab Indonesia dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) Republik Indonesia dalam menghadirkan alternatif kesempatan berusaha dan perlindungan sosial bagi masyarakat melalui program “Rekrutmen Mitra Digital: Menjadi Pengusaha UMKM Bersama Grab!”.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.