Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tokopedia Bagikan Tips Atur Keuangan Keluarga

Bali Tribune / ILUSTRASI (ist)
balitribune.co.id | DenpasarSosok ibu begitu dikagumi di dalam keluarga karena dianggap serba bisa. Mulai dari mengurus rumah, mendidik anak, bahkan kerap menjadi ‘menteri keuangan’ untuk mengatur berbagai pengeluaran rumahtangga. Jelang hari raya, ibu di rumah juga harus pandai mengatur keuangan agar dapat memenuhi setiap kebutuhan termasuk pembayaran zakat menjelang Hari Raya Idul Fitri. Tokopedia membagikan tips kelola keuangan keluarga. 
 
Tokopedia melalui Rizky Juanita Azuz, selaku Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Tokopedia mengatakan, sebagai perusahaan teknologi Indonesia dan melalui semangat #SelaluAdaSelaluBisa, Tokopedia terus berusaha untuk mempermudah masyarakat dalam memenuhi berbagai kebutuhan, termasuk dalam manajemen keuangan. Seperti menyediakan fitur Kelola Tagihan dan Pembayaran Zakat Online yang dapat membantu masyarakat untuk membuat perencanaan keuangan lebih praktis dan aman.
 
"Dalam memenuhi kebutuhan mengatur keuangan, Tokopedia membagikan tips bagaimana ibu bisa lebih cerdas atur keuangan keluarga. Pertama, miliki rencana keuangan dengan membuat perencanaan keuangan sangat penting dilakukan oleh siapapun demi mencapai finansial lebih stabil. Caranya, tentukan instrumen manajemen keuangan yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan bulanan keluarga," jelas Rizky dalam siaran persnya, Jumat (14/4).
 
Setelah menemukan instrumen manajemen keuangan yang tepat, mungkin ibu jadi lebih sadar akan skala prioritas kebutuhan keluarga. Karena itulah, memisahkan kebutuhan dan keinginan merupakan salah satu kunci dalam mengatur keuangan keluarga. Bukan berarti tidak boleh mengeluarkan uang seperti untuk kebutuhan hiburan, namun akan lebih bijak lagi jika memprioritaskan kebutuhan utama terlebih dahulu. 
 
Kedua, bayar tagihan tepat waktu supaya menghindari denda atau penalti karena telat bayar tagihan, pastikan selalu membayar tagihan tepat waktu dengan fitur Bayar Otomatis. Misalnya dengan memanfaatkan fitur Kelola Tagihan yang telah tersedia di Tokopedia. Fitur ini merupakan fitur bayar otomatis yang dilengkapi sistem pengingat (reminder), sehingga pengguna tidak telat bayar tagihan secara rutin. 
 
Tidak hanya itu, fitur ini juga dilengkapi kemudahan bagi pengguna untuk bayar sekaligus tagihan produk digital dalam satu kali checkout. Disamping itu, pengguna juga bisa melihat laporan bulanan untuk memeriksa total pengeluaran sehingga jadi lebih terkontrol.
 
“Selain itu, fitur ini dapat memudahkan masyarakat untuk membayar berbagai tagihan produk digital dalam satu kali checkout, seperti tagihan listrik PLN, tagihan air PDAM, premi asuransi, dan lainnya. Transaksi pun lebih aman karena masyarakat dapat melihat laporan pengeluaran bulanan agar jadi lebih terkontrol,” ulas Rizky.
 
Ketiga, alokasikan bonus tahunan hingga THR untuk tabungan dan zakat agar bonus prestasi, tahunan, dan tunjangan hari raya (THR) tidak habis begitu saja, sebaiknya alokasikan dana tersebut untuk ditabung dan berzakat. Menyisihkan uang bonus dan THR untuk ditabung bermanfaat untuk masa depan hingga dipergunakan sebagai dana darurat di kemudian hari. 
 
Selain ditabung, bonus tahunan hingga THR dapat dialokasikan untuk berzakat, berdonasi, hingga membayar wakaf. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menunaikan zakat, Tokopedia bekerja sama dengan beberapa mitra lembaga amil zakat seperti, Baznas, BenihBaik, Dompet Dhuafa, Rumah Yatim, Rumah Zakat dan lain-lain.
 
Dengan membayar donasi dan zakat melalui Tokopedia, masyarakat dapat membayar zakat maal, zakat fitrah, donasi, fidyah, dan wakaf tanpa harus ke luar rumah, sehingga lebih cepat, amanah, dan sesuai syariat Islam. 
 
“Pengguna aplikasi Tokopedia di seluruh penjuru Indonesia, dapat membayar zakat lebih praktis dan aman. Selain akan menerima bukti setor zakat yang dikirimkan oleh Tokopedia melalui email, pengguna yang telah membayar zakat juga menerima bukti setor Zakat pada H+7 setelah transaksi. Khusus untuk Zakat Fitrah, pengguna aplikasi Tokopedia dapat membayar mulai 23 Maret hingga akhir Ramadan 2023,” ucap Rizky. 
 
Keempat, siapkan dana darurat adalah satu hal yang harus diperhatikan oleh seorang ibu dalam mengatur keuangan keluarga. Sebagai seorang ibu, sebaiknya lebih waspada dengan keadaan yang tidak bisa diprediksi, semisal kondisi kesehatan yang tiba-tiba menurun, atau fasilitas rumahtangga yang tiba-tiba rusak. 
 
Dana darurat ini sebaiknya dipisahkan dengan tabungan yang disiapkan tiap bulannya. Hal ini untuk meminimalisir terpakainya dana darurat untuk kebutuhan lain. "Dengan berbagai kemudahan yang dihadirkan, Tokopedia berharap dapat membantu para ibu di seluruh wilayah Indonesia untuk semakin bijak mengelola keuangan keluarga agar berdampak baik terhadap kesejahteraan keluarga dalam jangka panjang,” tutup Rizky. 
wartawan
YUE
Category

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tangani Bersama Demi Masa Depan Bali

balitribune.co.id |“Peringatan BMKG yang terlupakan. Bali tenggelam perlahan. Aku adalah hujan yang turun membasahi Bali bukan air biasa, tapi air mata langit yang menangisi kelalaianmu. BMKG sudah berteriak tentang datangnya musim hujan ekstrem, tapi Pemerintah masih sibuk berdebat tentang proyek megah dan masyarakyat wilayah Jatiluwih penuh luka. Kapan kalian akan mendengar jeritanku”?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.