Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Total Dana Pinjol di Indonesia Tembus Rp221,56 T, Ini Tips Mengatur Uang Agar Terhindar Pinjol

Bali Tribune / ILUSTRASI (ist)

balitribune.co.id | Belakangan ini iklan dan campaign pinjol (pinjaman online) semakin gencar di sosial media. Tidak heran, pada akhir 2021 lalu, dana yang telah disalurkan oleh pinjol mencapai Rp221,56 Triliun. Luar biasa besar, bukan? 

Tidak dipungkiri, pinjol bisa jadi pilihan mudah untuk mendapatkan pinjaman dana. Tapi, resiko yang dihadapi pun cukup besar juga seperti bunga yang tidak masuk akal sampai pencurian data pribadi. Nah, supaya terhindar dari jeratan pinjol, yuk terapkan beberapa tips ini! 

1. Terapkan Delayed Gratification

Baru-baru ini, istilah instant gratification atau kesenangan instan menjadi istilah yang tren. Banyak yang menganggap, tren ini membuat banyak orang untuk mengajukan pinjol supaya bisa membeli kesenangan sementara. 

Misalnya, mengajukan pinjol untuk travelling ataupun membeli barang branded. Kebiasaan instant gratification ini malah membuat Anda tidak pernah puas dan pencapaian Anda terasa biasa saja. Bahkan mendorong Anda untuk memenuhi kesenangan dengan berbagai cara termasuk pinjol. 

Hal ini bisa Anda atasi dengan cara melatih kesabaran untuk menabung terlebih dahulu sebelum membeli sesuatu. Anda bisa buat small celebrating setiap pencapaian Anda, misalnya Anda berhasil menabung 5 juta dari 10 juta yang dibutuhkan, Anda bisa  lakukan self-reward dengan beli kopi seharga Rp30.000. Tujuannya, supaya setiap pencapaian yang Anda miliki jadi lebih bermakna. 

2. Cek Kondisi Keuangan 

Cobalah untuk mengecek kembali keuangan Anda, apakah sudah sehat atau belum? Ciri keuangan yang sehat adalah di mana pengeluarannya tidak lebih dari 70% dari pendapatan dan hutang tidak lebih dari 30% dari pendapatan. Kalau pengeluaran Anda sangat besar, solusinya bukanlah meminjam uang, tapi mengatur lagi pengeluaran Anda supaya tepat sasaran. 

Anda juga bisa membuat catatan pemasukan dan pengeluaran. Periksa lagi, apakah pengeluaran Anda sudah termasuk membengkak, misalnua 80% dari penghasilan. Maka. Anda bisa memangkas pengeluaran tersebut dengan mengurangi 10% kebutuhan. 

3. Menabung 

Mulailah menabung setidaknya 20% dari pendapatan bulanan Anda. Dengan menabung, Anda tidak perlu lagi mencari pinjol jika ada pengeluaran besar yang tidak terduga di masa mendatang. 

4. Cari Pinjaman yang Terpercaya 

Kalau kebutuhan sudah mepet tapi dana masih belum terkumpul, sebenarnya sah-sah saja mengajukan pinjaman asalkan perusahaan penyedia pinjaman tersebut kredibel dengan sistem dan aturan yang jelas. 

Nah, salah satu alternatif pinjaman atau kredit yang terpercaya adalah Kredit Multiguna Lestari. Fasilitas kredit dari Bank Lestari Bali (BPR) ini bisa digunakan untuk membiayai berbagai kebutuhan konsumtif. 

Spesial di bulan Juli sampai September ada Gebyar Multiguna Lestari dengan promo bunga mulai 0,79% per bulan!

Cek informasi selengkapnya di https://bprlestari.com/kredit/kredit-multiguna

wartawan
ARW
Category

Walikota Jaya Negara Dampingi Wapres Gibran di PKB XLVII, Motivasi UMKM Dorong Penguatan Wisata Dalam Negeri

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mendampingi kunjungan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, di Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVII, di Taman Budaya Art Center, Sumerta Kelod, Jumat (4/7) sore. 

Selain itu, turut pula mendampingi pada kunjungan Wapres Gibran tersebut, Gubernur Bali, I Wayan Koster, serta jajaran Forkompimda Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Sambut Musim Libur Sekolah, Perbankan Beri Diskon Pemesanan Paket Wisata dan Atraksi Desa Wisata

balitribune.co.id | Denpasar - Menyambut musim liburan sekolah, perbankan menawarkan promo untuk pemesanan paket wisata dan atraksi wisata termasuk desa wisata melalui aplikasi perbankan. Lewat penawaran ini, bank mendukung pengembangan potensi desa wisata di Indonesia, sekaligus memberikan kemudahan bagi nasabah untuk menikmati pengalaman liburan yang berkesan bersama keluarga.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sejalan Target BI 58 Juta UMKM Gunakan QRIS, Bank Hadirkan Inovasi Digital

balitribune.co.id | Denpasar - Guna mendukung percepatan digitalisasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia, bank menghadirkan sebuah platform digital yang memudahkan pelaku usaha menerima pembayaran nontunai secara praktis dan efisien. Pada tahun 2023, data dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mencatat jumlah UMKM di Indonesia mencapai 66 juta.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Catut Logo Tanpa Izin, OJK Tegur Keras PT Investindo Public Optima

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan tidak pernah memberikan persetujuan kegiatan operasional PT Investindo Public Optima termasuk izin penggunaan logo OJK dalam pamflet atau bentuk komunikasi lain yang diterbitkan oleh perusahaan ini terkait penawaran jasa persiapan, konsultasi, atau layanan lainnya kepada perusahaan yang hendak melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO).

Baca Selengkapnya icon click

Ngaben Massal Di Desa Adat Demulih, Pemilik Sawa Tak Dipungut Biaya

balitribune.co.id | Bangli - Masyarakat desa Adat Demulih, Kecamatan Susut, kembali melaksanakan upacara ngaben (pelebon) pada Sabtu (5/7). Walupun turun hujan lebat upacara Pitra Yadnya berjalan lancar Menariknya, prosesi ngaben massal yang diikuti oleh 110 sawa tersebut, tanpa membebani biaya kepada pemilik sawa.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.