UID Gelar Forum Sosialisasi ‘Golden Visa & KEK untuk Kebangkitan Ekonomi Berkelanjutan | Bali Tribune
Bali Tribune, Minggu 08 September 2024
Diposting : 20 May 2024 11:33
HEN - Bali Tribune
Bali Tribune / SOSIALISASI - forum sosialisasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan ‘Golden Visa’ pada Minggu Sore (19/5).

balitribune.co.id | Denpasar - Yayasan Upaya Indonesia Damai (UID) melalui Tri Hita Karana Forum berkolaborasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, dan Direktorat Jenderal Imigrasi menggelar forum sosialisasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan ‘Golden Visa’ pada Minggu Sore (19/5). Acara ini diadakan di Kampus United In Diversity, Kura Kura Bali, Denpasar.

Tantowi Yahya, Presiden UID, menegaskan, United In Diversity dan Tri Hita Karana Forum mendukung penuh realisasi investasi berkelanjutan, yang dapat difasilitasi melalui inisiatif pemerintah yaitu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan Golden Visa".

Dalam sosialisasi tersebut turut memberikan sambutan dari Menteri PPN/BAPPENAS Suharso Monoarfa mengungkapkan forum dan sosialisasi ini bertujuan untuk memfasilitasi pemahaman investor local dan mancanegara tentang penerapan dan pengaplikasian 'Golden Visa' dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Indonesia.

Sebagai salah satu dari 20 (dua puluh) Kawasan Ekonomi Khusus yang ada di Indonesia, Kura Kura Bali, tempat kegiatan ini dilakukan adalah salah satu yang diharapkan mampu mendorong Bali, lebih luas Indonesia mencapai perekonomian yang lebih stabil dan mandiri. 
Suharso Monoarfa mengatakan, pemerintah terus berusaha untuk mendorong model perekonomian baru untuk Bali, karena kita tidak bisa terus bertahan di model perekonomian yang saat ini ada karena sangat fragile untuk menghadapi tekanan dari eksternal.

Dia menambahkan, Bali adalah salah satu daerah di Indonesia yang menjadi pelopor Zona Ekonomi Khusus yang digerakkan langsung oleh pelaku bisnis. Kura Kura Bali juga merupakan inisiatif swasta, kawasan ekonomi khusus ini menekankan pada pendidikan dan ekonomi kreatif yang dikombinasikan dengan aspek pariwisata. Sebuah kolaborasi dengan universitas ternama, Universitas Tsinghua telah terjalin. Kita dapat melihat kemajuan kegiatan pengembangan sumber daya manusia di pulau Kura Kura.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyampaikan, “Kawasan Ekonomi Khusus akan memainkan peran yang signifikan, kita sudah punya lebih dari 10 Kawasan Ekonomi Khusus, dan Kura Kura Bali dan Sanur adalah 2 (dua) area yang baru saja bergabung, dan saya mengajak siapapun untuk berinvestasi di sini."

Pada sosialisasi tersebut juga turut hadir berbagai pejabat penting, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (BUMN), Kartika Wijoatmodjo, Deputi Kementerian PPN/BAPPENAS, Amalia Adininggar Widyasanti Ph.D,  Deputi Kemenparekraf, Rizki Handayani Mustafa,  Deputi Kementerian Maritim dan Investasi, Mochammad Firman Hidayat,  Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Kementrian Hukum dan HAM RI, Silmy Karim, Pejabat Pemerintahan serta  Investor lokal dan mancanegara.