Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Umat Muslim Hendaknya Mantapkan Persatuan

Muslim
PADAT – Umat Muslim di Kota Denpasar tampak memadati Lapangan Puputan Margarana Denpasar untuk menunaikan sholat Idul Adha 1438 Hijriah, Jumat (1/9).

BALI TRIBUNE - Khatib Jawas Sokan mengajak umat Muslim di Pulau Dewata untuk lebih memantapkan persatuan demi menjaga keutuhan bangsa dan negara dalam memaknai perayaan Idul Adha 1438 Hijriah.

"Kita harus meningkatkan pengorbanan, apalagi Idul Adha kali ini setelah kita selesai melaksanakan peringatan 72 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia," kata Jawas Sokan saat menyampaikan khotbah serangkaian Shalat Idul Adha, di Lapangan Puputan Margarana, Denpasar, Jumat (1/9).

Menurut dia, apa yang telah dilakukan para pendahulu kita dalam merebut kemerdekaan merupakan salah satu bentuk pengorbanan.

"Pahlawan telah memberikan nilai yang besar bahwa hidup itu harus berkorban, tidak ada kebahagiaan lahir tanpa pengorbanan. Seperti kita sekarang dapat menikmati kemerdekaan karena pengorbanan para pendahulu bangsa," ucapnya.

Oleh karena itu, Jawas mengajak umat Muslim di Bali untuk merekatkan barisan, sebagaimana yang telah diamanatkan para pendiri bangsa.

"Kita juga tidak boleh diadu domba oleh kepentingan lain. Sebelumnya banyak sekali tuduhan yang dilontarkan kepada umat Muslim, mulai dari paham radikal, intoleran, tidak Pancasilais, bahkan anti-Bhinneka Tunggal Ika," ujarnya.

Di sisi lain, Jawas menyoroti di era modern dewasa ini agar umat Muslim tidak berhenti berjihad, dalam artian harus memusatkan perhatian dengan sungguh-sungguh di berbagai bidang terutama di pendidikan, ekonomi, sosial, budaya, dan politik.

"Dalam bidang pendidikan misalnya, perguruan pendidikan Islam agar memperhatikan secara sungguh-sungguh guna memerangi kebodohan dan keterbelakangan ilmu pengetahuan," katanya.

Sedangkan terkait bidang ekonomi, dalam era Masyarakat Ekonomi ASEAN ini, maka sumber daya manusia Indonesia harus benar-benar disiapkan, sehingga peluang kerja tidak semuanya diambil oleh orang asing.

"Semoga dengan Hari Raya Idul Adha ini, kita semakin dekat dengan Allah, sambil berusaha menghilangkan sifat-sifat buruk yang ada dalam diri kita," ucap Jawas.

Shalat Idul Adha yang dipimpin oleh imam Masduki Buchori itu berlangsung dengan khidmat, dan terlihat sejumlah anggota Brimob Polda Bali diterjunkan untuk menjaga umat yang melangsungkan shalat di lapangan yang terletak di depan Kantor Gubernur Bali itu.

wartawan
redaksi
Category

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berlangsung Meriah, Telkomsel Ikut Semarakan Denpasar Festival ke-18

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel turut berpartisipasi pada event Denpasar Festival ke-18 sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan budaya sekaligus menghadirkan pengalaman layanan terbaik bagi masyarakat. Kehadiran Telkomsel pada perhelatan tahunan ini diwujudkan melalui booth pelayanan pelanggan yang siap melayani berbagai kebutuhan pengunjung selama acara berlangsung.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Langkah Kecil Pastikan Liburan Tahun Baru Masih Masuk ke Rencana Keuangan

balitribune.co.id | Denpasar - Berdasarkan data OCBC Financial Fitness Index 2025, hanya 12% menggunakan uang sesuai dengan anggaran yang sudah ditetapkan di awal tahun. 82 persennya menganggap anggaran hanyalah angan-angan. 76 persen anak muda masih habiskan uang demi ikut gaya hidup satu sama lain. Meskipun turun dari 80 persen, angka ini masih tergolong tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.