Wagub Cok Ace Dukung Kuliah Industri 2019 STIKOM Bali | Bali Tribune
Bali Tribune, Senin 02 Desember 2024
Diposting : 8 March 2019 17:50
Redaksi - Bali Tribune
Bali Tribune/MENERIMA - Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) saat menerima Wakil Koordinator STIKOM Bali Kampus 2 Jimbaran Abdi Sudiatmika di ruang kerjanya, Selasa (5/3).

Bali Tribune, Denpasar - Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) mendukung dan mengapresiasi pelaksanaan Kuliah Industri 2019 yang diselenggarakan STIKOM Bali. Hal tersebut disampaikan Cok Ace saat menerima Wakil Koordinator STIKOM Bali Kampus 2 Jimbaran Abdi Sudiatmika di ruang kerjanya, Selasa (5/3).

Dalam laporannya kepada Wagub Cok Ace, Abdi Sudiatmika menyampaikan bahwasannya Kuliah Industri merupakan kegiatan rutin yang dilakukan untuk membekali mahasiswa dengan ilmu serta pengalaman langsung dari pakar dunia industri mengenai dunia kerja serta kebutuhan tenaga kerja di bidang industri. Kuliah Industri yang mengangkat tema “Kreatif dan Inovatif “ dilakukan selama 2 hari dengan berbagai rangkaian acara antara lain Kuliah Umum, pameran UKM Mahasiswa dan Business Expo. Dengan pelaksanaan Kuliah Industri ini diharapkan mampu mendukung terciptanya link and match antara pendidikan dan kebutuhan industry sehingga mampu menjawab tantangan era kreatif dan inovatif dengan kolaborasi yang baik antara perguruan tinggi, dunia industry, pemerintah dan masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Wagub Cok Ace menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan Kuliah Industri dimana hal ini sangat sejalan dengan program pemerintah untuk mengembangkan dunia pendidikan yang salah satunya pendidikan vokasi. Cok Ace juga berharap agar kegiatan ini dapat meningkatkan wawasan dan pemahaman mahasiswa sehingga menghasilkan individu yang kreatif dan inovatif guna memenuhi kebutuhan industry serta penyelarasan konsep link and match di perguruan tinggi. “ Saya harap kegiatan ini dapat menggerakkan jiwa wirausaha para mahasiswa sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan pasar di tengah persaingan global dewasa ini. Jadilah SDM yang memiliki kompetensi, daya saing tinggi, kreatif dan inovatif untuk memenangkan kompetisi, “ imbuhnya. (ris)