Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Wagub Sudikerta Kunjungi Dadong Wayan Lenyod Asal Tegalalang

bantuan
KUNJUNGI WARGA MISKIN - Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta, mengunjungi warga kurang mampu yaitu Dadong Wayan Lenyod di Banjar Dukuh, Kendran, Tegalalang ,Gianyar, Minggu ( 12/6)

Gianyar, Bali Tribune

Usai mengikuti kegiatan penanaman pohon di desa Taro Kaja, Gianyar, Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta, berkesempatan mengunjungi warga kurang mampu yaitu Dadong Wayan Lenyod di Banjar Dukuh, Kendran, Tegalalang, Gianyar, Minggu (12/6). Sudikerta mendapatkan laporan langsung dari mahasiswa SMP N 1 tegalalang, Ni Made Tami Astari, tentang Dadong Lenyod yang hidup sebatang kara di rumahnya di tengah sawah.

Rumah tersebut adalah bangunan lama yang sudah mengalami kerusakan di mana-mana, seperti tembok yang hampir sudah mau rubuh dan atap yang hampir jebol. Menurut Tami Astari, nenek tersebut hidup sendirian dan tidak memiliki suami maupun anak, hanya memiliki sanak keluarga jauh. Untuk makan sehari-hari Dadong Lenyod mengandalkan belas kasihan warga.

Sudikerta menyatakan keprihatianan terhadap kondisi Dadong Lenyod, selain hidup sendiri, kondisi fisiknya juga sangat mengkhawatirkan. Kedua kaki tidak berfungsi, sehingga dia harus menyeret tubuhnya dengan tangan untuk bergerak. Setelah diajak berkomunikasi ternyata keadaan jiwa nenek itu mengalami gangguan.

Kelian Banjar Dukuh, Nyoman Suja, yang hadir mendampingi Wakil Gubernur, menjelaskan keadaan warganya yang memang perlu penanganan serius. Ia dan masyarakat di sekitar Dadong Lenyod sudah berupaya membantu baik memberikan makanan maupun membantu pengobatan di puskesmas terdekat.

Dia juga menambahkan bahwa Dadong Lenyod masih memiliki kerabat meskipun keluarga jauh, namun dia memastikan jika keluarganya tidak lepas tangan akan kondisi Dadong Lenyod. “Mereka tiap hari bergiliran membawa makanan ke sini, namun Dadong sendiri memilih tinggal di sini, berkali-kali keluarga datang menjemput ke sini, namun dia kabur lagi dengan cara menyeretkan tubuhnya ke sini,” ujar Suja.

Dalam kesempatan itu, Kelian Suja juga menyampaikan apresiasi atas langkah cepat wagub Sudikerta membantu warganya yang kurang mampu. Sementara, Sudikerta berharap agar masalah ini diselesaikan terlebih dahulu di internal keluarga, jika dirasa masih susah, dia juga sudah menelpon Dirut RSJ Bangli untuk menjemput ke lokasi agar bisa mendapatkan perawatan yang intensif di sana.

Pada pagi itu dia juga mendonasikan sejumlah uang untuk biaya berobat. Mengenai bantuan lanjutan seperti bedah rumah, Sudikerta mengakui sulit karena yang bersangkutan tinggal bukan di tanahnya terlebih dia juga tidak memiliki sanak keluarga lagi.

Lebih dari itu, Sudikerta juga mengapresiasi langkah Tami Astari yang berani mengungkap keberadaan warga kurang mampu di lingkungannya, terlebih siswa itu beserta keluarganya telah menunjukkan kepedulian nyata terhadap kondisi warga kurang mampu. “Saya berharap ke depan semakin banyak masyarakat kita yang lebih peka terhadap masalah sosial di sekitarnya,” pungkasnya.

wartawan
habit
Category

Tiga Kapolres di Bali Diganti, Ini Daftarnya

balitribune.co.id | Denpasar - Gerbong mutasi di tubuh Polri kembali bergerak. Tiga Kapolres di wilayah hukum Polda Bali diganti. Selain Kapolres, sejumlah perwira juga diganti. Informasi yang berhasil dihimpun Bali Tribune mengatakan, tiga Kapolres yang diganti itu adalah Kapolres Bangli, Kapolres Gianyar dan Kapolres Tabanan. 

Baca Selengkapnya icon click

Dari Tradisi ke Modernitas: Perjalanan I Komang Edi Susanta dalam Dunia Yoga

balitribune.co.id | Semarapura - I Komang Edi Susanta, yang akrab dipanggil Mang Edi, seorang pemuda Bali kelahiran 10 Oktober 1995, telah menjadi salah satu wajah baru dalam dunia Yoga Indonesia. Lahir di Lereng Putung, Karangasem, ia telah menunjukkan minat besar pada pengembangan diri melalui jalur spiritual dan kesehatan holistik sejak usia muda.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

I Made Semara Putra, Menginspirasi Lintas Bangsa melalui Yoga dan Seni

balitribune.co.id | Semarapura - I Made Semara Putra, seorang muda asal Klungkung, Bali, telah menjadi duta muda yoga, seni, dan diplomasi budaya Indonesia-India. Lahir pada 4 Oktober 2001, Made Semara adalah putra dari Guru I Ketut Sukrata dan Ni Komang Sri Lestari.

Baca Selengkapnya icon click

Menapak Jalan Diplomasi Budaya Yang Tak Biasa

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) menggunakan instrumen yang tidak biasa di dalam melakukan diplomasi budaya ke luar negeri, biasanya, diplomasi budaya yang dilakukan oleh para pendahulu sebelumnya adalah dengan mengirimkan duta kesenian atau menyelenggarakan kegiatan promosi pariwisata, tetapi di masa Pak Koster ini, jalan yang ditempuhnya agak berbeda, beliau lebih mengutamakan diplomasi budaya melalui sharing kekayaan intel

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Made Dharma Dituntut 2 Tahun Penjara, 3 Saksi Ahli Menguatkan Dakwaan JPU terhadap Nenek Reja dan 16 Terdakwa

balitribune.co.id | Denpasar - Mantan anggota DPRD Kabupaten Badung, I Made Dharma, SH dituntut dua tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU)  dalam sidang lanjutan Perkara Pidana No 411/Pid.B/2025 di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (24/6). I Made Dharma SH didakwa membuat surat palsu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 263 ayat (1) dan (2)  KUHP. "Bahwa terdakwa terbukti secara sah bersalah dalam melakukan tindak pidana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.