Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Wakil Menteri Kebudayaan Kagumi Perkembangan Seni Rupa Bali

lukisan
Bali Tribune / WARISAN SENI - Lukisan karya maestro seni lukis Bali, I Dewa Putu Sena dipamerkan di salah satu museum di Ubud, Minggu (20/7) untuk mengenang dan menghidupkan kembali warisan seni rupa sang maestro

balitribune.co.id | Gianyar - Pameran lukisan karya maestro seni lukis Bali, I Dewa Putu Sena yang menampilkan 22 lukisan sang maestro di salah satu museum di Ubud Kabupaten Gianyar beberapa waktu lalu menarik perhatian Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Giring Ganesha. 

Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia ini juga turut memberikan apresiasinya atas karya-karya Dewa Putu Sena. Dalam kunjungannya ke museum tempat penyelenggaraan pameran lukisan Dewa Putu Sena, Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia menyaksikan langsung koleksi karya sang maestro dan menyatakan kekagumannya atas kontribusi besar seniman asal Pengosekan ini terhadap perkembangan seni rupa Bali dan Indonesia.

Pameran seni lukis bertajuk "Tribute to I Dewa Putu Sena 1943–2024", sebuah penghormatan terhadap perjalanan kreatif dan kontribusi besar maestro seni lukis Bali, I Dewa Putu Sena. Pameran ini menampilkan puluhan karya lukisan pilihan yang mencerminkan kepekaan artistik terhadap keindahan flora dan fauna, serta pendekatan khas gaya Pengosekan yang ia kembangkan sejak era 1970-an. Pameran ini menjadi ruang untuk mengenang dan menghidupkan kembali warisan seni rupa yang telah ditinggalkan oleh I Dewa Putu Sena.

“Dewa Putu Sena adalah seniman rupa dan sekaligus seorang kerawitan yang benar-benar berbakat. Ia menjadi pendobrak dalam perkembangan seni rupa Pengosekan dengan karya-karyanya yang khas flora dan fauna. Interaksinya dengan seniman asing seperti Alexander Goetz menghidupkan kreativitas baru yang membuat karyanya diminati hingga mancanegara. Pengaruhnya bahkan merambah ke Kutuh, Keliki, hingga Sayan menginspirasi generasi muda saat itu. Kami merasa berkewajiban untuk menjaga dan mengoleksi karya-karyanya sebagai bagian dari sejarah seni rupa Bali,” ujar Anak Agung Gde Rai, pendiri museum.

I Dewa Putu Sena dikenal sebagai pelopor seni lukis bertema flora-fauna dari Pengosekan. Melalui teknik tradisional seperti ngorten, nyelah, ngabur, nguap, hingga nyenter, ia menghadirkan karya-karya yang harmonis secara warna dan komposisi, sekaligus memperkaya spektrum tema dalam seni lukis Bali yang kala itu didominasi oleh pewayangan dan adegan keseharian.

Lahir tahun 1943 di Pengosekan, Ubud, Gianyar, I Dewa Putu Sena tidak hanya dikenal sebagai pelukis produktif, tetapi juga guru yang menularkan keahliannya kepada generasi muda. Kiprahnya juga merambah dunia internasional, termasuk partisipasi dalam pameran di Museum Fukuoka, Jepang (1985), serta kerjasama dengan kolektor dan art dealer asal Jerman, Alexander Goetz.

Pameran ini mengajak publik untuk mengenal lebih dekat karya dan nilai-nilai yang diwariskan oleh I Dewa Putu Sena, sebagai apresiasi atas perjalanan panjang seorang seniman yang teguh pada akar tradisinya sekaligus inovatif dalam berekspresi. Kehadirannya tak hanya memperkaya seni rupa Bali, namun juga memperkuat posisi Pengosekan sebagai pusat perkembangan seni lukis yang diakui dunia.

wartawan
YUE
Category

Kandungan Narkoba pada Vape, BNN RI: Hasil Penyelidikan Segera Diumumkan

balitribune | Kuta - Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Suyudi Ario Seto saat ditemui di Kuta Bali, Rabu (17/9) mengatakan, penyelidikan laboratorium kandungan narkoba yang ada pada rokok elektrik atau Vape hingga saat ini terus berlanjut. Hal ini dilakukan karena adanya indikasi kandungan narkoba terhadap Vape.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bali: Panggung Drama Apatisme dan Kegagalan Tata Kelola Lingkungan yang Harusnya Sudah Lama Diakhiri

balitribune.co.id | Bali tak lagi hanya dilanda gelombang wisatawan, tetapi juga oleh gelombang air hujan ekstrem, meluas ke jalan raya, permukiman, bahkan kawasan pariwisata yang tak pernah diduga sebelumnya akan luluh oleh banjir. Dalam fenomena ini, bukan hanya air yang turun dari langit tetapi juga kritik publik yang menggelegar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Babak Baru Kasus Bukit Ser, Operasi Gelap Bujuk Pelapor Cabut Laporan

balitribune.co.id | Singaraja - Penyidik Polres Buleleng telah menaikkan status laporan kasus dugaan pengambilalihan lahan di kawasan Bukit Ser, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, ketahap penyidikan. Sejumlah pihak telah dipanggil termasuk diantaranya saksi pelapor serta pihak lain yang dianggap terkait dengan kasus tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Polisi Tetapkan 14 Orang Tersangka UNRAS Anarkis di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali menetapkan 14 tersangka dalam kasus unjuk rasa anarkis (UNRAS) di depan Mapolda Bali dan Gedung DPRD Bali pada 30 Agustus lalu. 

Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya menyampaikan, hasil penyidikan para pelaku yang diamankan saat terjadi unjuk rasa yang berujung pada aksi anarki di depan Mapolda dan Kantor DPRD. 

Baca Selengkapnya icon click

Profesi Guru antara Beban dan Tanggung Jawab

balitribune.co.id | Kegaduhan sempat melanda jagat maya dengan beredarnya  video yang seolah memperlihatkan seorang pejabat tinggi negara menyebut guru sebagai “beban negara.” Belakangan terungkap, video itu hanyalah kabar bohong—hasil manipulasi digital. Namun, meski telah dibantah, gema berita tersebut sempat menyulut dan  melukai hati banyak guru.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.