Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Warga di Gegerkan Mayat Membusuk di Lereng Atas Gunung Agung

Bali Tribune/EVAKUASI - Petugas dari Polsek Bebandem dan Sat Reskrim Polres Karangasem mengevakuasi mayat yang ditemukan membusuk di lereng Gunung Agung,
Balitribune.co.id | Amlapura - Sesosok mayat ditemukan membusuk di lereng atas Gunung Agung, di dekat areal hutan lindung, Banjar Dinas Buana Kertha, Desa Buana Giri, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Selasa (11/2) pagi. Berdasarkan informasi yang dihimpun Bali Triune langsung dari lokasi, mayat tersebut ditemukan sekitar pukul 07.00 Wita.
 
Saat itu salah seorang warga Buana Kertha, I Ketut Putu (40) tengah menyabit rumput di sekitar areal dekat kawasan hutan lindung lereng Gunung Agung. Namun hidung saksi terganggu oleh bau busuk yang sangat menyengat. Penasaran dengan bau tersebut, dia berusaha untuk mencari sumber bau, hingga akhirnya saksi terkaget ketika melihat sesosok mayat yang sudah membusuk dengan banu menyengat itu. Saksi tak jadi menyabit rumput, dan langsung bergegas turun untuk menyampaikan apa yang ditemukannya itu ke Kepala Dusun yang selanjutnya dilaporkan ke Polsek Bebandem.
 
Beberapa saat setelah menerima laporan tersebut, sejumlah anggota polisi dari Polsek Bebandem dan Sat Reskrim serta dari Inafis Polres Karangasem, meluncir kelokasi kejadian. Sayangnya mobil dan kendaraan polisi hanya bisa sampai di bawah dekat sungai, selanjutnya polisi bersama tim medis Puskesmas Bebandem harus berjalan kaki mendaki kelereng atas dengan medan terjal dan licin. Butuh waktu sekitar satu setengah jam untuk mendaki hingga sampai kelokasi mayat itu diketemukan.
 
Tiba di lokasi penemuan mayat, polisi langsung memasang garus polisi sementara anggota Inafis dan Sat Reskrim melakukan identifikasi mayat yang sudah tidak bisa dikenali tersebut. Bahkan beberapa bagian tulang mayat tersebut sudah terlepas dan setelah identifikasi mayat itu dimasukkan kedalam kantung untuk dievakuasi turun dari lereng atas Gunung Agung.
 
“Kami masih menyelidiki identitas mayat diketemukan ini, termasuk jenis kelaminnya juga belum diketahui secara pasti karena harus melalui pemeriksaan dokter,” tegas Kasat Reskrim Polres Karangasem AKP Losa Lusiano Araujo, kepada koran ini di lokasi penemuan kemarin. Selain itu kata Losa, kondisi mayat yang sudah membusuk sangat sulit dikenali, dan mayat itu ditemukan dibawah tebing dekat sungai kecil.
 
Kepala Dusun Buana Kertha I Wayan Tangkas mengatakan pihaknya langsung melakukan pendakian ke lokasi mayat itu ditemukan setelah menerima informasi dari warga. “Posisi mayatnya setengah tertelungkup dan kondisinya sudah membusuk. Belum diketahui identitas mayat ini, karena sejauh ini belum ada laporan dari warga kami yang ada kehilangan anggota keluarganya,” ungkap Wayan Tangkas.
 
Setelah berhasil dievakuasi kebawah, mayat tersebut langsung dibawa menggunakan mobil patroli Polsek Bebandem untuk dititipkan di Ruang Jenazah RSUD Karangasem. Kendati belum dikethui pasti jenis kelamin mayat tersebut, namun dari ciri-ciri diperkirakan mayat itu berjenis kelamin perempuan, dan diperkirakan juga mayat tersebut sudah meninggal lebih dari delapan hari.
wartawan
Andy Husaen
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.